Deretan Empat Kasus Penembakan dan Satu Pembakaran Pesawat di Papua
Merdeka.com - Ketua Ikatan Pilot Indonesia (IPI) Capten Rama Noya membeberkan sejak Januari 2023, ada lima kasus gangguan keamanan yang menimpa dunia penerbangan di Papua.
Dia berharap semua pihak dapat membantu melindungi pilot dan penerbangan di Bumi Cendrawasih tersebut.
"IPI berharap seluruh semua pihak menjaga dan melindungi pilot dan penerbangan sipil di Papua dari gangguan keamanan," kata Rama Nayo, Minggu (19/3). Dikutip dari Antara.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
-
Mengapa kekerasan di Papua meningkat? Sekretaris Gugus Tugas Papua UGM Arie Ruhyanto mengatakan bahwa angka kekerasan di Papua meningkat di tengah gencarnya proses pembangunan oleh pemerintah.
-
Kenapa KPU Papua dan Papua Pegunungan sewa pesawat? 'Memang benar kami terpaksa menyewa pesawat karena tidak ada penerbangan terjadwal yang melayani Jayapura -Jakarta di malam hari,' Komisioner KPU Papua Pegunungan Theodorus Kossay, Selasa Malam (19/3), dilansir dari Antara.
-
Siapa yang terlibat dalam konflik Papua? Gerakan Papua Merdeka semakin terorganisir melalui budaya, sosial, politik luar negeri, senjata, bahkan berhasil menarik perhatian aktivis NGO.
-
Apa yang menjadi masalah akar konflik Papua? Peneliti dari Yayasan Bentala Rakyat, Laksmi Adriani Savitri mengatakan bahwa salah satu akar masalah dari konflik Papua adalah dorongan modernisasi yang dipaksakan.
-
Siapa yang mengalaminya di Indonesia? Riskesdas 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami gangguan mental emosional.
Gangguan keamanan pertama terjadi tanggal 9 Januari yang dialami pesawat Caravan PK-HVV milik PT Ikaros, yang ditembak saat akan mendarat di Bandara Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang.
Kemudian tanggal 7 Februari pesawat Pilatus PC-6 dengan nomor penerbangan PK-BVY milik Susi Air dibakar, sesaat setelah mendarat di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga, dan pilotnya Capt Philip Martenz disandera hingga kini.
Tanggal 7 Maret pesawat cargo milik PT Smart Aviation dan Pesawat PT Daby Air ditembaki di Bandara Biloral, Intan Jaya sehingga kedua pesawat melakukan go around dan gagal mendarat.
Kemudian tanggal 11 Maret pesawat penumpang milik PT Trigana Air type B737-500, PK-YSC ditembak saat melakukan tinggal landas dari bandara Nop Goliat, Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan hingga mengakibatkan lubang di bagian bawah badan pesawat.
Kronologi Penembakan Pesawat Trigana Air
Polisi berhasil menangkap tujuh orang terkait penembakan pesawat Trigana Air di Kabupaten Yahukimo, Papua, (11/3).
"Ada tujuh orang dan beberapa barang bukti kami amankan guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut dan mencari barang bukti senjata api yang dipakai untuk melakukan penembakan (Trigana Air). Dan saat ini tim gabungan TNI-Polri melakukan patroli di seputaran area kota Dekai guna mengantisipasi gangguan keamanan," ucap Kepala Bidang Humas Polda Papua Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo.
Kejadian berawal dari informasi personel Opsnal Polres Yahukimo yang melakukan pengamanan di Area Bandara Nop Goliat Dekai.
Di mana sekira pukul 13.35 WIT, melalui HT dari personel Opsnal Polres Yahukimo bahwa telah terdengar bunyi tembakan sebanyak empat kali.
Bunyi tembakan itu terdengar pada saat Trigana Air landing di Bandar udara Nop Goliath Dekai yang berasal dari arah seputaran Kali Brasa Dekai.
"Kemudian tim gabungan bersama pihak maskapai Trigana Air langsung mengecek tubuh pesawat dan tidak ditemukan bekas tembakan pada bagian itu. Tetapi pada saat take off menuju Bandara Sentani Jayapura, pesawat kembali ditembaki sebanyak 5 kali," ungkap Kabid Humas.
Saat dilakukan pengecekan kembali di Bandara Sentani Jayapura, terdapat satu lubang bekas tembakan di bawah pesawat, dan satu penumpang terkena serpihan pecahan kursi.
"Tim gabungan langsung melakukan pengejaran terhadap para pelaku dan penyisiran tempat-tempat rawan di area bandara Nop Goliat Dekai," bebernya.
Saat melakukan penyisiran, sambungnya, tim gabungan mengamankan tujuh orang di sekitar TKP dan beberapa barang bukti antara lain tiga unit motor Vario warna hitam, Beat warna hitam, Supra X warna merah hitam, satu panah, satu pisau, satu sabit, satu busur dan satu sangkur. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurutnya dugaan sementara, peristiwa penembakan itu berkaitan dengan Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaAkibat penembakan tersebut, satu orang penumpang yang mengalami luka ringan.
Baca SelengkapnyaMencatat ada 8 orang meninggal dunia, terdiri atas lima anggota TNI/POLRI dan tiga warga sipil
Baca SelengkapnyaIa mengatakan para pelaku berinisial HH (23), EW (18), GD (20), dan CW (43) ditangkap di sejumlah lokasi.
Baca SelengkapnyaBandara Internasional Sentani maupun PT Trigana sedang menunggu hasil pengecekan oleh KNKT.
Baca SelengkapnyaInsiden pesawat milik Trigana Air itu menyebabkan dua penerbangan lainnya mengalami keterlambatan keberangkatan.
Baca SelengkapnyaImbauan itu sebagai bentuk antisipasi penembakan yang dilakukan KKB
Baca SelengkapnyaKKB menembaki pesawat Smart Air PK-SNH yang membawa 5 penumpang di Bandara Sinak, Distrik Sinak, Puncak, Papua.
Baca SelengkapnyaPeringatan jenderal bintang tiga Kopassus untuk para anggota separatis bersenjata di Papua.
Baca SelengkapnyaPenutupan dilakukan dengan pertimbangan aspek keselamatan para penumpang pesawat terbang.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan.
Baca Selengkapnya