Dicari Keluarga, Pria Ini Ditemukan Meninggal di Kolong Jembatan Liliba Kupang
Merdeka.com - Seorang pria ditemukan meninggal dunia di bawah jembatan Liliba Kecamatan Oebobo Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (13/1) sore. Pria asal Adonara, Flores Timur itu bernama Adolf Praditno Kia Koli.
Keluarga sebelumnya mencari keberadaan korban melalui media sosial, karena telah menghilang dari rumah sejak Minggu (12/1) pagi kemarin.
Korban nekat menghabisi nyawa dengan terjun dari atas jembatan karena diduga stres akibat penyakit diderita tak kunjung sembuh. Untuk menahan rasa sakit, korban setiap hari mengonsumsi obat disarankan dokter.
-
Kenapa korban gantung diri? 'Korban ditemukan tewas gantung diri di lapak pasar. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya,' ungkap Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
-
Bagaimana korban gantung diri? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm.
-
Bagaimana kondisi korban bunuh diri? Meski kolam yang dikelola oleh warga sekitar tidak terlalu dalam. Namun, ketika warga mengevakuasi korban bunuh diri sering dijumpai dengan kondisi tubuh yang hanya tinggal tulang saja dan sudah tidak berbentuk normal.
-
Apa yang membuat pria di Bantul gantung diri? Kapolsek Dlingo, AKP Basungkowo, menyebutkan EBW diduga memilih gantung diri karena depresi. Namun ia tak menjelaskan penyebab depresi yang dirasakan EBW secara lebih lanjut.
-
Siapa yang berisiko tinggi untuk bunuh diri? Sebuah studi menemukan bahwa 38% penderita IED memiliki pikiran untuk bunuh diri (ideasi) dan 17% pernah mencoba bunuh diri. Risiko ini meningkat pada mereka yang dikenal memiliki serangan yang lebih keras dan memiliki lebih dari satu gangguan kesehatan mental.
-
Dimana kejadian bunuh diri terjadi? Polisi juga menyelidiki motif kasus empat orang yang ditemukan tewas diduga bunuh diri terjun dari lantai 22 Apartemen Teluk Intan Tower Topas, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut) pada Sabtu (9/3/2024) sore.
Kasat Reskrim Polres Kupang Kota, Iptu Hasri Manase Jaha menjelaskan, selama di Kota Kupang korban tinggal bersama tantenya di perumahan Puri Rahayu, Blok E2 Liliba.
Ia menambahkan, korban menghilang dari rumahnya sejak hari Minggu kemarin, korban baru diketahui tewas setelah sepeda motor yang dikendarai terparkir tanpa pemilik, di ujung jembatan Liliba.
"Dari keterangan paman korban atas nama Donatus Nama Samon, korban diduga kuat stress karena sakitnya tak kunjung sembuh," ujarnya.
Usai dievakuasi dari dasar jembatan, jenazah korban langsung dibawa ke ruang pemulasaraan jenazah Rumah Sakit Bhayangkara Titus Ulli Kupang. Namun keluarga meminta untuk jenasah korban tidak dilakukan autopsi.
"Keluarga korban menolak jenazah diotopsi. Keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah," tambah Hasri.
Kemacetan sempat tak terhindarkan di jembatan Liliba karena ratusan warga menyaksikan proses evakuasi jenazah korban. Medan yang terjal membuat proses evakuasi, memakan waktu hingga dua jam.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban saat itu ditemukan tergeletak dengan mengenakan celana jeans warna biru dan baju kaus lengan panjang warna hitam.
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas tenggelam di aliran kali di Kali Pesing, Jalan Kali Sekertaris, Kebon Jeruk Jakbar.
Baca SelengkapnyaSaat dievakuasi tidak ditemukan KTP atau kartu identitas lainnya.
Baca SelengkapnyaPenyebab tewasnya pria dengan kaki terikat rantai dan pemberat batu dalam karung di Sungai Musi akhirnya terkuak.
Baca SelengkapnyaKejadian itu pun ramai menjadi perbincangan setelah diunggah akun Instagram @jakarta.terkini
Baca SelengkapnyaMahasiswi asal Kabupaten Sumba Timur ini diduga stres karena telah di drop out.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan luar oleh tim medis Puskesmas Sukasada ll Pancasari, korban mengalami luka di sejumlah bagian tubuh, patah tulang dan lebam.
Baca SelengkapnyaSeorang pria renta, SM (70) di Musi Rawas, Sumsel, diduga nekat mengakhiri hidupnya karena sakit hati diusir anak semata wayangnya.
Baca SelengkapnyaKapolsek Kota Singaraja, Kompol Made Agus Dwi Wirawan mengatakan, bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (8/8) sekitar pukul 07:00 WITA
Baca SelengkapnyaPria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Baca SelengkapnyaKorban diduga melompat dari fly over, karena motor masih berada di atas.
Baca SelengkapnyaIkon kota Batam ini menjadi pilihan mengakhiri hidup hingga menimbulkan keresahan bagi beberapa warga sekitar.
Baca Selengkapnya