Diduga serangan jantung, pria paruh baya ini ditemukan tewas di dalam pasar
Merdeka.com - Pengunjung Pasar Pagi di Jalan Gadjah Mada, Samarinda, Kalimantan Timur, sore tadi dibikin heboh dengan ditemukannya seorang pria paruh baya meninggal tidak lama usai turun dari angkot. Jenazah pria tanpa identitas itu kini berada di kamar jenazah RSUD AW Syachranie Samarinda.
Keterangan diperoleh, pria mengenakan kaos oblong putih itu ditemukan tidak bernyawa sore hari di Jalan Gadjah Mada, sekitar Pasar Pagi. Dari sejumlah saksi mata di lokasi menyebutkan, pria yang diperkirakan berusia sekitar 50 tahun itu, tiba-tiba langsung rebah di jalan.
"Tidak ada yang banyak melihat persisnya. Cuma Bapak itu memang habis turun dari angkot, jalan ke arah pasar," kata Arifin (39), warga di sekitar lokasi kejadian, saat ditemui Senin (25/12) petang.
-
Dimana mayat pria itu ditemukan? Kisah dimulai ketika mayat pria tersebut ditemukan di samping jalur kereta api di Sofia pada tanggal 3 September.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Apa yang terjadi pada mayat pria tersebut? Sebuah penemuan yang sangat langka telah terjadi di Bulgaria, di mana seorang pria ditemukan dalam kondisi yang disebut sebagai 'tahap mumifikasi lengkap' hanya 16 hari setelah terakhir kali terlihat hidup.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Tidak banyak yang bisa diperbuat warga. Lantaran pria bersangkutan, tidak mengantongi identitas apapun, agar memudahkan warga menghubungi keluarganya.
"Sama sekali tidak ada identitas apapun Pak. Tadi sudah dicek, tidak ada KTP, atau SIM atau pengenal lainnya," ujar Arifin.
Tidak lama petugas kepolisian pun tiba di lokasi, dan membawa pria tanpa identitas itu, ke kamar jenazah RSUD Abdul Wahab Syachranie Samarinda.
"Baru dugaan. Sepertinya bapak itu lagi sakit, dan kena serangan jantung," sebut warga lainnya, Lukman (48).
Kepolisian dari Polsekta Samarinda Ilir juga membenarkan temuan korban meninggal dunia, tanpa identitas itu. Saat ini, jenazahnya sedang berada di kamar jenazah.
"Benar, kejadiannya sore tadi. Begitu korban ini turun dari angkot, tergeletak jatuh dan meninggal," kata Kanit Reskrim Polsekta Samarinda Ilir Ipda Purwanto, dikonfirmasi merdeka.com
Kepolisian sedikit kesulitan untuk mengungkap identitas korban. Mengingat memang tidak ditemukan identitas apapun pada korban.
"Sekarang jenazahnya di rumah sakit. Sambil menunggu keluarganya, yang mungkin kehilangan anggota keluarganya ya. Karena tadi tidak ada identitas apapun," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria tanpa identitas tewas setelah menjadi korban tabrak lari di Bekasi.
Baca SelengkapnyaSaat ini proses identifikasi masih berlangsung oleh tim RS Cipto Mangunkusumo.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan ciri-cirinya, pria itu telah berumur 35
Baca SelengkapnyaJenazah korban ditemukan saat tetangga mencium aroma busuk dari rumah BT.
Baca SelengkapnyaSeorang pria tergeletak di tengah-tengah jalan Tol Dalam Kota viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaPolisi tidak menemukan ada tanda kekerasan di tubuh jenazah tersebut.
Baca SelengkapnyaJasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk di visum
Baca SelengkapnyaJasad tersebut diketahui warga sekitar setelah tercium bau busuk dari dalam warung tersebut.
Baca Selengkapnya"Korban diduga meninggal dunia sudah kurang lebih dari 1 minggu," kata Kapolsek Cilincing Kompol Fernando
Baca SelengkapnyaJenazah diketahui berinisial S, usia 57 tahun asal Tambak Wedi Baru Barat, Surabaya.
Baca SelengkapnyaPolisi menjelaskan kronologi penemuan jasad berawal sekuriti gedung yang melihat pria tergeletak tidak bernyawa
Baca Selengkapnya