Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Disdik Depok panggil kepsek izinkan sekolah dibuat lokasi pernikahan

Disdik Depok panggil kepsek izinkan sekolah dibuat lokasi pernikahan Halaman SD dibuat hajatan pernikahan. ©2016 Merdeka.com/Nurul Fauziah

Merdeka.com - Dinas Pendidikan Kota Depok sudah memanggil Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) Depok Baru 5, Buliher Gultom. Buliher dipanggil terkait pemberian izin sarana sekolah dipakai seorang pejabat untuk acara hajatan pada Jumat-Sabtu kemarin.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Tamrin mengatakan, pihaknya sudah meminta keterangan terkait hal tersebut. Hasil sementara, kepala sekolah diketahui tidak memberikan laporan pada dinas soal izin pemakaian sarana sekolah.

"Tidak ada laporan. Kami sudah memanggil kepala sekolah yang bersangkutan," kata Tamrin singkat, Senin (19/9).

Selanjutnya, dinas akan melakukan evaluasi terkait hal tersebut. Dia berjanji kejadian serupa tidak akan terulang. "Ke depan tidak terjadi lagi sarpras yang dipakai di jam belajar," tandasnya.

Ketika ditegaskan apakah memang diperbolehkan dipakai pemakaian di luar jam sekolah. "Ya kalau di jam sekolah saya tegaskan tidak bisa," katanya sekali lagi.

Untuk peminjaman sarpras sekolah, kata dia, izinnya ada di bagian aset Pemkot Depok. Pihaknya, sambung Tamrin, tidak memiliki kewenangan mengeluarkan izin. "Itu kan karena rumahnya (Sukarjo) berbatasan dengan sekolah. Saya yakin kalau jauh juga tidak mungkin memakai sarana sekolah," katanya.

Ditanya soal adanya pengurangan jam belajar pada Jumat-Sabtu lalu, Tamrin membantahnya. Dikatakan, pada Sabtu anak-anak hanya melakukan kegiatan ekstrakurikuler saja. "Kalau Jumat tidak ada pengurangan jam belajar berdasarkan pengakuan Pak Karjo," tutupnya.

Sebelumnya, walimurid mengeluhkan soal penggunaaan lapangan sekolah untuk acara pernikahan putri Sukarjo, UPT TK SD Pancoranmas. Sebab, acara pernikahan anak yang digelar di lapangan sekolah saat kegiatan belajar siswa sedang berlangsung.

"Acaranya dua hari. Jumat kemarin akad nikah, hari ini resepsinya," kata OL salah satu wali murid.

Bahkan, anak-anak terpaksa belajar diiringi suara sound system dari acara akad. Lebih parah lagi, akibat suasana yang tidak kondusif itu anak-anak dipulangkan lebih awal dari jam biasa.

"Jumat dipulangkan cepat jam 09.30 WIB biasanya jam 11.00 WIB," pungkasnya. (mdk/lia)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Disdik Jakarta Imbau Perpisahan Murid Tak Digelar di Luar Sekolah
Imbas Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Disdik Jakarta Imbau Perpisahan Murid Tak Digelar di Luar Sekolah

Purwo bilang, dilarangnya perpisahan di luar area sekolah sudah ditetapkan melalui surat edaran (SE).

Baca Selengkapnya
Tak Liburkan Guru dan Siswa Usai Tragedi Subang, Ini Alasan SMK Lingga Kencana Depok
Tak Liburkan Guru dan Siswa Usai Tragedi Subang, Ini Alasan SMK Lingga Kencana Depok

10 Murid dan gurunya tewas usai kecelakaan saat menggelar acara perpisahan kelas 3 SMA di Subang

Baca Selengkapnya
Buntut Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok, Disdik DKI Jakarta Larang Perpisahan dan Study Tour di Luar Sekolah
Buntut Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok, Disdik DKI Jakarta Larang Perpisahan dan Study Tour di Luar Sekolah

Disdik DKI Jakarta juga telah mengeluarkan surat edaran (SE) sejak 30 April 2024 terkait larangan tersebut.

Baca Selengkapnya
Siswi Mesum dengan Guru di Gorontalo Dikeluarkan dari Sekolah, Ini Penjelasan Kepsek
Siswi Mesum dengan Guru di Gorontalo Dikeluarkan dari Sekolah, Ini Penjelasan Kepsek

Siswi tersebut dianggap melanggar tata tertib sekolah.

Baca Selengkapnya
Buntut Katrol Nilai Rapor Siswa di SMNP 19 Depok, 3 Guru Honorer Dipecat
Buntut Katrol Nilai Rapor Siswa di SMNP 19 Depok, 3 Guru Honorer Dipecat

Ketiganya dianggap melanggar perjanjian kerja (PK) dengan Dinas Pendidikan Kota Depok.

Baca Selengkapnya
Kasus Murid Bacok Guru di Demak, KPAI Minta Penanganan Serius
Kasus Murid Bacok Guru di Demak, KPAI Minta Penanganan Serius

Langkah yang dilakukan yakni penanganan yang mengedepankan keadilan restoratif.

Baca Selengkapnya
Isak Tangis Haru Sambut Siswa SMK Lingga Kencana Depok yang Selamat dari Kecelakaan
Isak Tangis Haru Sambut Siswa SMK Lingga Kencana Depok yang Selamat dari Kecelakaan

Dua bus yang selamat tiba di Depok sekitar pukul 04.59 WIB. Bus dikawal Satuan Lalulintas Polres Metro Depok.

Baca Selengkapnya
PTUN Bandung Tolak Gugatan untuk Wali Kota Depok, Begini Reaksi Kecewa Orang Tua Murid SDN Pocin 1
PTUN Bandung Tolak Gugatan untuk Wali Kota Depok, Begini Reaksi Kecewa Orang Tua Murid SDN Pocin 1

Orang tua murid SDN Pocin 1 merasa kecewa dengan putusan PTUN Bandung yang menolak gugatan mereka.

Baca Selengkapnya
Acara Guru Besar ITB Kritik Pemerintah Disusupi Video Porno dari Peserta
Acara Guru Besar ITB Kritik Pemerintah Disusupi Video Porno dari Peserta

Kegiatan itu pun bisa diikuti secara daring melalui tautan yang sudah disiapkan.

Baca Selengkapnya
Alasan SMK Lingga Kencana Depok Gelar Perpisahan di Subang yang Berujung Petaka
Alasan SMK Lingga Kencana Depok Gelar Perpisahan di Subang yang Berujung Petaka

10 Siswa dan guru SMK Lingga Kencana Depok tewas usai kecelakaan tersebut

Baca Selengkapnya
51 Siswa di Depok yang Dianulir Masuk SMAN karena Curang Difasilitasi Sekolah di Swasta
51 Siswa di Depok yang Dianulir Masuk SMAN karena Curang Difasilitasi Sekolah di Swasta

Menurutnya, jika anak-anak tersebut sudah mau bersekolah di swasta, maka tidak masalah dengan psikologisnya.

Baca Selengkapnya
Ratusan Siswa SD Kepuh Cilegon Dipulangkan Gara-Gara Polusi Udara Bau Gas Kimia Pabrik
Ratusan Siswa SD Kepuh Cilegon Dipulangkan Gara-Gara Polusi Udara Bau Gas Kimia Pabrik

Siswa dipulangkan pukul 10.00 yang seharusnya pukul 12.00

Baca Selengkapnya