Dua jam beraksi, pencuri toko bangunan di Denpasar diringkus polisi
Merdeka.com - Anggota Polsek Denpasar Barat meringkus Alexius J Parenggu (27) karena mencuri di Toko Bandar Bangunan, Jalan Gatsu VL, Nomor 16, Dauh Puri Kaja, Denpasar, Rabu (5/9) pagi. Pelaku yang merupakan karyawan toko tersebut ditangkap usai sang pemilik, I Made Parmadi (45), melaporkan aksinya ke polisi.
Saat itu, sekitar pukul 08.00 WITA pagi, korban masuk ke dalam toko melihat laci kasir yang diletakkan di atas meja rusak. Setelah dicek uang yang ditaruh dalam laci hilang jutaan.
Selanjutnya, korban mengecek kembali besi pengait roling door tokonya dalam keadaan rusak. Atas kejadian tersebut korban melaporkannya ke Mapolsek Denbar.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa pelaku pencurian toko ponsel di Pekanbaru? Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
-
Siapa yang mencuri emas di toko perhiasan? Viral sebuah video yang memperlihatkan aksi ibu-ibu yang mencuri emas di toko perhiasan.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
Polisi tak butuh lama menangkap pelaku usai mendapat laporan tersebut. Setelah menyelidiki dua jam kemudian, pelaku diamankan kepolisian di tempat indekosnya di Jalan Nangka Selatan, Gang Nuri Denpasar, sekitar pukul 10.00 WITA.
Kapolsek Denpasar Barat Kompol Adnan Pandibu membenarkan penangkapan pelaku. Selain itu, juga ditemukan barang bukti pencurian yakni uang tunai diambil di laci Rp 1.866.000, satu buah linggis dan satu buah obeng.
Menurut Adnan, pelaku sudah mengakui perbuatannya yang melakukan pencurian uang di TKP dengan cara mencongkel laci kasir dengan menggunakan linggis dan obeng.
"Dari pengakuan pelaku, telah mencongkel pengait roling door dengan menggunakan linggis agar bisa keluar dari dalam toko. Sebelum melakukan pencurian pelaku bersembunyi di dalam toko. Pelaku melakukan aksinya sendirian tanpa bantuan orang lain," kata Adnan.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perampok membawa kabur 18 unit jam mewah dengan nilai Rp14 miliar.
Baca SelengkapnyaPelaku pembacokan dan penyiraman air keras di pasar induk Kramat Jati, akhirnya ketangkap, begini tampangnya.
Baca SelengkapnyaPelaku berhasil membawa lari sejumlah jam tangan mewah yang dijajakan oleh penjual di dalam toko
Baca SelengkapnyaKorban disekap saat kedua orangtuanya tidak ada di rumah. Pelaku menggasak sejumlah harta benda orangtua korban.
Baca SelengkapnyaSebelum melakukan aksinya, si maling tampak mengubah arah CCTV yang berada di sekitar toko tersebut.
Baca SelengkapnyaToko emas di Kota Parepare dibobol maling pada Selasa (25/7) pukul 08.00 Wita. Pencurian itu membuat heboh warga dan videonya ramai di media sosial.
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaAksi pelaku langsung mengundang amarah warga sekitar berujung pengurungan di ruangan ATM.
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaKaki pelaku ditembak karena melawan saat ditangkap.
Baca SelengkapnyaPelaku membawa gelang emas seberat lebih kurang 17 gram.
Baca SelengkapnyaSaat tiba di SPBU, pelaku langsung memasuki ruang kantor yang berada di lantai 2.
Baca Selengkapnya