Fakta Baru Penangkapan Terduga Dukun Santet di Tangsel: Pelaku Punya 2 Senpi, Granat hingga Magasin
Pria lansia berinsial HE (67) yang diduga sebagai dukun santet di Ciputat Timur, Tangerang Selatan diamankan polisi.
Polisi masih menyelidiki kepemilikan dua pucuk senpi, granat nanas dan berbagai jenis kaliber peluru tajam di rumah dukun santet.
Fakta Baru Penangkapan Terduga Dukun Santet di Tangsel: Pelaku Punya 2 Senpi, Granat hingga Magasin
Pria lansia berinsial HE (67) yang diduga sebagai dukun santet di Ciputat Timur, Tangerang Selatan diamankan polisi. Polisi menemukan senjata api hingga granat nanas saat melakukan penangkapan terhadap HE.
"Benar sekitar jam 11.30 WIB, telah terjadi tindak pidana kedapatan memiliki/menyimpan senjata api tanpa izin. Selanjutnya pelaku dan barang bukti dibawa ke Polsek Ciputat Timur untuk pendalaman lebih lanjut," kata Kasie Humas Polres Tangsel AKP Wendi Afrianto, Senin (4/3).
merdeka.com
Wendi menerangkan terungkapnya kasus kepemilikan senpi ilegal oleh pria lansia itu bermula dari informasi warga masyarakat bahwa ada seorang laki-laki yang diduga paranormal atau dukun. Dengan informasi tersebut rumah terduka dukun digerebek oleh warga."Piket Polsek Ciptim dipimpin oleh Pawas melaksanakan cek TKP. Kemudian ditempat kejadian berhasil diamankan seorang laki-laki dan barang bukti berupa satu pucuk senjata api jenis revolver beserta beberapa butir peluru," ujar Wendi.
Tak hanya sepucuk revolver, petugas juga menemukan senjata api defender dengan beberapa butir peluru. Barang bukti lain yang ditemukan di antaranya, dua buah magasin, dua dus peluru kaliber 7 mm atau isi 41 butir, satu dus peluru kaliber 9 mm atau isi 25 butir, satu dus peluru kaliber 9 mm isi 19 butir.
"Serta satu buah granat nanas, enam butir peluru revolver, satu dus peluru kaliber 6,35 mm isi 18 butir, satu buah sarung senjata warna hijau, satu buah holster warna hijau, satu buah buku izin senjata biasa warna biru, 1 satu buah peluru kaliber tidak diketahui, satu buah peluru kecil kaliber tidak diketahui," ujar Wendi.
Hingga saaat ini, polisi masih menyelidiki kepemilikan dua pucuk senpi, granat nanas dan berbagai jenis kaliber peluru tajam yang ditemukan petugas di rumah pelaku.