FOTO: Presiden Jokowi Pimpin HLF MSP & IAF ke-2 Joint Leaders Session 2024 di Bali, Prabowo Hadir Ikut Foto Bareng dengan Pemimpin Delegasi
Acara ini dihadiri oleh sejumlah pemimpin delegasi yang datang untuk membahas berbagai isu penting dan menjalin kemitraan strategis.
Presiden Jokowi secara hangat menyambut dan bersalaman dengan para pemimpin delegasi yang tiba di lobi Hotel Mulia Nusa Dua. Foto: Pool
FOTO: Presiden Jokowi Pimpin HLF MSP & IAF ke-2 Joint Leaders Session 2024 di Bali, Prabowo Hadir Ikut Foto Bareng dengan Pemimpin Delegasi
Seperti dikutip dari situs setneg.go.id, Presiden Joko Widodo menyambut kedatangan para pemimpin delegasi yang menghadiri High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships (HLF MSP) dan Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 Joint Leaders Session 2024 yang digelar di Hotel Mulia Nusa Dua, Bali, Senin (2/9/2024). Foto: Pool
Kehadiran mereka menandakan komitmen yang kuat terhadap kerja sama multilateral dan pembangunan berkelanjutan. Foto: Pool
Setelah prosesi penyambutan, Presiden Jokowi bersama para pemimpin delegasi melakukan sesi foto bersama. Foto: Pool
Dalam sesi foto tersebut, terlihat Presiden Jokowi berdiri di antara Presiden RI terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto dan Presiden Ghana Nana Akufo-Addo.
Momen ini menjadi simbol persatuan dan kolaborasi antara Indonesia dan negara-negara Afrika dalam menghadapi tantangan global.
Selanjutnya, Presiden Jokowi bersama para pemimpin delegasi berjalan kaki menuju Grand Ballroom untuk mengikuti HLF MSP dan IAF ke-2 Joint Leaders Session 2024. Foto: Pool
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kehadiran para peserta. Foto: Pool
Beliau menekankan pentingnya forum ini sebagai platform untuk memperkuat kemitraan dan kolaborasi antar negara di tengah berbagai tantangan global yang sedang dihadapi. Foto: Pool
"Kita semua hendak menciptakan perubahan positif di tengah dunia yang penuh dengan tantangan, baik tantangan terkait perlambatan ekonomi, tingkat pengangguran dan inflasi yang belum membaik, maupun ketegangan geopolitik yang terus berlanjut yang telah menimbulkan banyak korban jiwa dan mengganggu rantai pasok global,"
ujar Presiden Jokowi.
Lebih lanjut, Presiden Jokowi juga menyoroti negara-negara berkembang menjadi pihak yang terdampak, mengingat baru 17 persen dari target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang tercapai, sementara batas waktu menuju 2030 semakin dekat. Foto: Pool