Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gempa di Pacitan Dirasakan Warga Yogyakarta, Lampu hingga Pot Tanaman Bergoyang

Gempa di Pacitan Dirasakan Warga Yogyakarta, Lampu hingga Pot Tanaman Bergoyang Ilustrasi gempa. Ilustrasi shutterstock.com

Merdeka.com - Gempa bumi dirasakan masyarakat di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Senin (9/1) sekitar pukul 19.26 WIB. Gempa ini dirasakan selama beberapa detik.

Purnandaru warga Banguntapan, Kabupaten Bantul, DIY mengaku merasakan gempa tersebut. Saat gempa itu, Purnandaru berada di dalam rumah.

"Saya lagi di rumah. Kerasa gempanya sekitar tiga sampai empat detik. Lumayan keras goyangnya, pot tanaman di rumah saya juga bergoyang. Tidak ada kerusakan sih di rumah," kata Purnandaru.

Senada dengan Purnandaru, Adam yang kebetulan berada di salah satu kafe di kawasan Danurejan, Kota Yogyakarta juga merasakan gempa tersebut. Saat gempa, sejumlah pengunjung lainnya juga saling mengingatkan kalau terjadi gempa.

"Tadi pas gempa lampu-lampu di langit-langit kafe sempat bergoyang juga. Awalnya enggak nggeh kalau gempa, tapi ada pengunjung lain yang bilang gempa. Ternyata benaran gempa. Kerasa beberapa detik," ungkap Adam.

Gempa Pacitan

Sementara itu berdasarkan info dari akun resmi Twitter BMKG tercatat gempa bumi itu berkekuatan magnitudo 5,9. Lokasi gempa berada 9,15 Lintang Selatan dan 111,12 Bujur Timur atau 107 Kilometer Tenggara Pacitan, Jawa Timur dengan kedalaman 10 kilometer.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono menjelaskan, memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi di Pacitan merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah Lempang Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Hasil analisis BMKG dampak gempa bumi dirasakan daerah Pacitan, Gunungkidul, Bantul, Kota Yogyakarta, Sleman Kulon Progo, Wonogiri, Purworejo, Cilacap, Blitar, Pacitan, Tulungagung, Trenggalek, Kediri, Nganjuk dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu )

Sementara getaran di daerah Banjarnegara, Wonosobo, Karangkates dan Kebumen dirasakan dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," kata Daryono dalam keterangan tertulisnya, Senin (9/1).

Gempa bumi susulan terjadi hingga pukul 19.46 WIB. Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gempa di Yogyakarta, Sejumlah Rumah Rusak
Gempa di Yogyakarta, Sejumlah Rumah Rusak

Gempa bumi yang terjadi ini juga menyebabkan warga harus berlarian ke luar dari bangunan rumah.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Warga Yogyakarta saat Diguncang Gempa Akibat Aktivitas Megathrust
Kesaksian Warga Yogyakarta saat Diguncang Gempa Akibat Aktivitas Megathrust

Warga Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berhamburan ke luar rumah karena merasakan gempa berkekuatan 5,8 magnitudo.

Baca Selengkapnya
Video: Laporan Terkini Gempa Yogya, Banyak Rumah Warga Rusak
Video: Laporan Terkini Gempa Yogya, Banyak Rumah Warga Rusak

Dampak dari gempa magnitudo 6,4 Bantul, banyak rumah warga yang roboh. Belum ada laporan korban jiwa atas peristiwa tersebut.

Baca Selengkapnya
Gempa Magnitudo 6 Guncang Tuban, Getaran Terasa sampai Semarang, Blora dan Pekalongan
Gempa Magnitudo 6 Guncang Tuban, Getaran Terasa sampai Semarang, Blora dan Pekalongan

Getaran gempa berkekuatan skala intensitas III-IV MMI terjadi di beberapa wilayah akibat gempa di Tuban.

Baca Selengkapnya
4 Fakta di Balik Peristiwa Gempa Magnitudo 5,8 yang Mengguncang Jogja dan Sekitarnya, Terasa hingga Kawasan Solo Raya
4 Fakta di Balik Peristiwa Gempa Magnitudo 5,8 yang Mengguncang Jogja dan Sekitarnya, Terasa hingga Kawasan Solo Raya

Getaran gempa cukup kuat membuat warga panik. Mereka berhamburan keluar rumah saat menyadari getaran gempa yang kuat, bahkan beberapa rumah mengalami rusak.

Baca Selengkapnya
Gunungkidul Kembali Diguncang Gempa M 4,9, BMKG Ungkap Penyebabnya
Gunungkidul Kembali Diguncang Gempa M 4,9, BMKG Ungkap Penyebabnya

Gempa itu terjadi hari ini, Sabtu (14/9) pukul 00.19 WIB.

Baca Selengkapnya
Bali Diguncang Gempa M 4,8 di Darat, BMKG: Sesar Aktif jadi Pemicunya
Bali Diguncang Gempa M 4,8 di Darat, BMKG: Sesar Aktif jadi Pemicunya

Getaran gempa cukup kuat dirasakan karena terjadi di darat.

Baca Selengkapnya
Gempa Magnitudo 5,9 Guncang Banten, Warga Panik Berhamburan ke Luar Rumah
Gempa Magnitudo 5,9 Guncang Banten, Warga Panik Berhamburan ke Luar Rumah

Rafik mengatakan hingga kini belum ada laporan kerusakan akibat kejadian tersebut. "Kerusakan belum ada laporan.

Baca Selengkapnya
Dalam Setahun Yogyakarta Diguncang 2.202 Gempa, Ini Penyebabnya
Dalam Setahun Yogyakarta Diguncang 2.202 Gempa, Ini Penyebabnya

Dalam setahun Daerah Istimewa Yogyakarta diguncang 2.202 gempa

Baca Selengkapnya
VIDEO: Banten Diguncang Gempa 4,6 Magnitudo, Getaran Terasa Hingga Jakarta
VIDEO: Banten Diguncang Gempa 4,6 Magnitudo, Getaran Terasa Hingga Jakarta

Guncangan hebat gempa menghantam Bayah, Banten hari Selasa (16/4/2024) pukul 10.18 WIB.

Baca Selengkapnya
Gempa 5,8 Magnitudo Guncang Jogja
Gempa 5,8 Magnitudo Guncang Jogja

Dilansir dari akun X BMKG, pusat gempa berada di laut 95 km barat daya Gunungkidul.

Baca Selengkapnya
Warga Berhamburan Keluar Rumah Saat Gempa Darat Guncang Batang
Warga Berhamburan Keluar Rumah Saat Gempa Darat Guncang Batang

Gempa bumi dengan magnitudo M4,4 mengguncang wilayah Batang, Jawa Tengah, hari ini Minggu (7/7).

Baca Selengkapnya