'Generasi Milenial Jangan Sampai Dimanfaatkan Teroris Mengatasnamakan Agama'
Merdeka.com - Seluruh umat islam di berbagai belahan dunia berbahagia menyambut datangnya bulan suci Ramadan. Bulan ini juga menjadi momen mulia untuk memperkuat kerukunan dan persatuan sebagai satu bangsa Indonesia.
"Setelah Ramadan nanti kita akan terlahir kembali sebagai pribadi sudah dipenuhi oleh nilai cinta pada siapa pun," tutur Pendakwa Habib Husein Ja'far Hadar dalam keterangannya, Rabu (14/4).
Di momen Ramadan ini, Husein mengajak kaum milenial untuk belajar memahami Islam yang rahmatan lil alamin. Hal ini terkait dengan serentetan aksi teror di Indonesia dilandasi pemahaman agama yang salah. Ia mengaku tidak habis pikir seorang yang mengaku beriman melakukan aksi terorisme seperti bom bunuh diri.
-
Mengapa hari ini penting bagi Indonesia? Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional adalah momentum penting bagi masyarakat Indonesia untuk memperingati nilai solidaritas dan saling membantu dalam kehidupan bermasyarakat.
-
Bagaimana rakyat Indonesia menjaga persatuan? Dengan keanekaragaman suku dan budaya yang dimiliki, masyarakat Indonesia tetap menjaga persatuan dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika, sebagai bentuk kesatuan dalam perbedaan.
-
Kapan Indonesia merayakan Hari Kemerdekaan tahun ini? Tahun ini, Indonesia akan memperingati Hari Kemerdekaan yang ke-78.
-
Apa yang sedang dirayakan di Indonesia? Indonesia tengah memperingati Hari Kemerdekaan yang ke-78 tahun ini.
-
Kapan Indonesia memperingati hari kemerdekaan? Tahun ini, Indonesia akan memperingati Hari Kemerdekaan yang ke-78 tahun.
-
Apa tema HUT Jakarta? HUT Kota Jakarta kali ini mengusung tema 'Jakarta Kota Global Berjuta Pesona'.
"Siapa saja yang meledakkan rumah ibadah orang lain, maka yang hangus sejatinya iman mereka sendiri. Artinya dalam semua agama, apalagi dalam konteks Islam, teror bukan hanya tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam, tapi meneror nilai-nilai Islam itu sendiri," jelasnya.
Menurutnya, aksi terorisme itu sama saja meneror agamanya sendiri. Dia menambahkan, siapa yang tidak memberikan kesalamatan dan kedamaian tidak layak disebut seorang muslim.
"Yang terpenting, generasi milenial harus tetap semangat belajar sesuatu yang positif. Jangan sampai dimanfaatkan teroris mengatasnamakan agama," imbuhnya.
Dai muda yang berdakwah melalui media sosial ini menuturkan bahwa dalam Islam diajarkan untuk berbicara dalam cara yang baik dan bijaksana agar jangan sampai ilmu atau informasi yang benar tidak diterima karena disampaikan dengan cara yang tidak baik.
Lebih lanjut, Husen menyampaikan bahwa media sosial harusnya menjadi tempat diskusi secara sehat, sehingga dari sana bisa lahir gagasan dan ide konstruktif untuk kemajuan bangsa.
"Apapun isu yang ada di tengah kita hendaknya dikelola secara sehat, masyarakat dibiarkan berdiskusi tanpa harus diarahkan dan merasakan ketakutan di sosial media," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jangan sampai dimanfaatkan untuk menyebarkan narasi intoleransi, bahkan mengarah pada aksi radikal terorisme.
Baca SelengkapnyaPancasila menjadi penting dibumikan khususnya bagi para generasi muda guna mencegah intoleransi
Baca SelengkapnyaHamid berpesan jangan cepat memvonis atau menjadikan orang atau kelompok lain hal yang tidak baik, apalagi memusuhinya, kemudian membencinya.
Baca SelengkapnyaUngkapkan gagasan Anda mengenai semangat persatuan dan kesatuan demi Indonesia yang lebih baik melalui ucapan Hari Sumpah Pemuda.
Baca SelengkapnyaSetiap individu selayaknya bisa menjadi sosok yang menyebarkan kebaikan dan menjaga harmonisasi.
Baca SelengkapnyaHabib Jafar mengatakan jika pemuda melakukan tindakan teror maka bisa terdampak seperti kepercayaan dunia kepada Indonesia.
Baca SelengkapnyaPerkuat juga solidaritas, empati, dan tolong-menolong antar-sesama tanpa memandang perbedaan agama atau kepercayaan.
Baca SelengkapnyaDia lantas mengajak generasi muda benar-benar memahami dan menerapkan nilai-nilai toleransi sesuai dengan Indonesia yang ber-Bhinneka Tunggal Ika.
Baca SelengkapnyaPerlu dipahami bahwa keberagaman adalah ruh Pancasila yang harus dijaga dan dipertahankan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Baca SelengkapnyaKonten negatif berupa berita bohong dan intoleransi dapat merusak keutuhan bangsa.
Baca SelengkapnyaAksi terorisme memberi dampak buruk, maka setiap 21 Agustus ditetapkan Hari Peringatan dan Penghargaan Korban Terorisme
Baca SelengkapnyaPerlunya pemanfaatan artificial intelligence (AI) untuk menyebarkan pesan toleransi dan moderasi beragama.
Baca Selengkapnya