Gerindra tegaskan Jokowi harus cuti selama kampanye Pilpres
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan Presiden Joko Widodo wajib cuti selama melakukan kampanye Pilpres 2019. Sebab, jika tidak cuti, kata Riza akan menimbulkan konflik kepentingan (Conflict of Interest).
"Cuti, seperti halnya calon kepala daerah petahana yang wajib cuti. Jadi kalau presiden atau wapres yang ikut dalam pilpres dia harus cuti kalau pas kampanye," kata Riza saat dihubungi, Kamis (15/3).
Menurutnya, konflik kepentingan akan terjadi saat petahana presiden yang ingin kembali maju dalam Pilpres. Hal itu riskan terjadi terutama dalam penggunaan waktu dan bekerja dan kampanye.
-
Kenapa Jokowi dibolehkan ikut kampanye? Undang-Undang Pemilu tidak melarang seorang presiden untuk ikut kampanye, apakah untuk pemilihan presiden atau pemilihan legislatif. Beleid yang sama juga tidak melarang kepala negara untuk berpihak atau mendukung salah satu pasangan calon presiden.
-
Siapa yang larang Jokowi ikut kampanye? Tidak ada penyebutan presiden dan wakil presiden atau menteri di dalamnya.
-
Kenapa Jokowi akan memberikan sambutan di Apel Kader Gerindra? 'Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan,' kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Yusuf Permana kepada wartawan, Sabtu (31/8).
-
Kenapa Jokowi ikut Ganjar kampanye? 'Kalau kemudian Pak Jokowi itu terkesan di belakang Pak Ganjar, Pak Ganjar datang ke Jawa Tengah, lalu Pak Jokowi datang ke Jawa Tengah, ya sebagaimana kata Pak Ganjar, ‘ya itu bagus’,' kata Hasto, saat konferensi pers, di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (2/1).
-
Kenapa Jokowi minta Parmusi jaga kondusifitas Pemilu? 'Bapak presiden memberikan pesan agar supaya Parmusi juga ikut menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif bagi pelaksanaan dalam rangka menyambut tahun politik 2024 agar pemilu dapat dilaksanakan secara aman damai jujur adil tepat pada tanggal 14 Februari yang akan datang,'
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
"Kalau dia enggak cuti, dia nanti bisa conflict of interest. Pada saat dia jam kerja sebagai pejabat negara, terus dia menggunakan waktunya untuk kepentingan pribadi, sebagai calon itu kepentingan pribadi," ungkapnya.
Dia menjelaskan presiden adalah pejabat yang dibiayai oleh negara. Sehingga tidak boleh menyalahgunakan tugas dan wewenang yang telah diberikan.
"Engga boleh pejabat yang dibiayai APBN menggunakan waktu jam kerja untuk kampanye pilpres. Enggak boleh. Melanggar UU kalau gitu," tandasnya.
Sebelumnya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman mengatakan petahana calon presiden dan wakil presiden tidak diwajibkan untuk cuti kampanye. Menurutnya tidak hingga kini tidak ketentuan yang mengatur calon presiden dan wakil presiden yang mewajibkan untuk cuti selama masa kampanye.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara itu, aturan yang sama juga berlaku untuk menteri-menteri yang terlibat kampanye.
Baca SelengkapnyaBahkan menteri kabinet juga diperbolehkan untuk kampanye selama melakukannya saat cuti.
Baca SelengkapnyaIstana meluruskan ucapan Presiden Jokowi soal presiden boleh kampanye dan memihak.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, dengan pernyataan itu bisa menjadi penentu dari segala pernyataan Jokowi yang seolah netral.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyebut, hampir seluruh presiden masuk dalam partai politi
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menjelaskan aturan presiden dan wakil presiden punya hak untuk kampanye.
Baca SelengkapnyaGibran telah mengajukan cuti untuk esok hari sebagai wali kota Solo.
Baca SelengkapnyaMenurut Ganjar, risiko pejabat publik yang nyapres tidak mundur amat besar. Terlebih, ujarnya berkaitan dengan penyalahgunaan kekuasaan.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Presiden Jokowi menegaskan baik Presiden maupun menteri boleh berpihak dalam Pilpres
Baca SelengkapnyaJokowi mengizinkan menteri dan pejabat setingkat menteri melaksanakan kampanye dengan syarat tertentu.
Baca SelengkapnyaCawapres Muhaimin Iskandar meminta agar Presiden Jokowi untuk segera cuti
Baca SelengkapnyaGanjar mengingatkan tentang netralitas kepada pejabat negara
Baca Selengkapnya