Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gubernur Soekarwo sebut ada tradisi 'upeti' dinas ke DPRD Jatim

Gubernur Soekarwo sebut ada tradisi 'upeti' dinas ke DPRD Jatim Gubernur Jatim Soekarwo. ©2016 Merdeka.com/Moch. Andriansyah

Merdeka.com - Gubernur Jawa Timur, Soekarwo mengakui dulunya ada tradisi di dinas-dinas untuk melakukan lobi-lobi ke DPRD. Menurutnya, kegiatan memberi 'upeti' itu terjadi ketika sistem perencanaan belum menerapkan e-budgeting.

Hal ini diungkap gubernur akrab disapa Pakde Karwo ini, setelah Kepala Dinas Pertanian, Bambang Heryanto dan Kadis Peternakan Rohayati diangkut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pagi tadi (6/6) ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.

Bambang dan Rohayati dibawa oleh tim dari lembaga antirasuah, bersama dengan Ketua Komisi B DPRD Jawa Timur Moch Basuki. Turut dibawa pula, dua staf sekwan Rahman Agung dan Santoso serta sekretaris pribadi Bambang, yaitu Anang Basuki Rahmat.

Orang lain juga bertanya?

"Ya, inikan kita belum tahu persis apa yang terjadi. Biar nanti penjelasan KPK, rilisnya seperti apa. Sementara yang sampeyan (Anda) tulis bahwa dia (Basuki) minta setoran dari dinas-dinas," kata Soekarwo menanggapi kasus penangkapan ini.

Dia juga mengklaim, di setiap kegiatan, dia kerap mengingatkan jangan sampai OPD-OPD (organisasi perangkat daerah) bertindak sendiri tanpa koordinasi.

"Saya kira, di hampir setiap kegiatan, saya dengan Pak Wagub (Saifullah Yusuf) mengingatkan, jangan sampai OPD-OPD itu berjalan sendiri. Kemudian melakukan koordinasi di luar kedinasan dengan lembaga-lembaga lain, termasuk legislatif. Harus dikoordinir menurut prioritas," paparnya.

Diakui Soekarwo, di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) ada tradisi memberi setoran ke lembaga legislatif. "Itu kan waktu zaman dulu ketika perencanaan belum sebaik sekarang. Ada yang kurang, kemudian ada lobi dengan DPR. Itu dulu, sekarang sudah enggak ada," dalihnya.

Seperti diketahui, sejak Senin siang (5/6) kemarin, lembaga eksekutif dan legislatif di Jawa Timur dikejutkan dengan aksi penyegelan KPK terhadap Kantor Komisi B DPRD Jawa Timur, Moc Basuki. Politikus Partai Gerindra ini terlibat kasus suap Perda ternak sapi betina.

(mdk/msh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Eriko Sotarduga Ungkap Alasan PDIP Belum Umumkan Calon Kepala Daerah Jakarta, Jabar, dan Jatim
Eriko Sotarduga Ungkap Alasan PDIP Belum Umumkan Calon Kepala Daerah Jakarta, Jabar, dan Jatim

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memerintahkan jajarannya untuk stand by di DPP dan membahas perkembangan politik yang ada.

Baca Selengkapnya
Diresmikan Jokowi, Proyek Sistem Irigasi Gumbasa Telan Dana Rp256 Miliar Bisa Mengairi Sawah 12 Desa
Diresmikan Jokowi, Proyek Sistem Irigasi Gumbasa Telan Dana Rp256 Miliar Bisa Mengairi Sawah 12 Desa

Proyek sistem irigasi tersebut bermanfaat untuk mengairi sawah di 12 desa dan meningkatkan indeks Pertanaman (IP) di Kabupaten Sigi.

Baca Selengkapnya
Dilantik Mendagri Gantikan Agus Fatoni, Ini Sosok Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi
Dilantik Mendagri Gantikan Agus Fatoni, Ini Sosok Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi

Kini Agus Fatoni dilantik sebagai Pj Gubernur Sumatera Utara (Sumut).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
PDIP: Dulu Dukung UU Tapera, Kini Menolak Iuran
PDIP: Dulu Dukung UU Tapera, Kini Menolak Iuran

Hasto menyebut pemerintah semestinya mendengarkan aspirasi rakyat terhadap aturan sebelum diterapkan.

Baca Selengkapnya
PDIP Buka Pendaftaran Calon Gubernur Jakarta Mulai 8-20 Mei, Ini Sosok yang Dicari
PDIP Buka Pendaftaran Calon Gubernur Jakarta Mulai 8-20 Mei, Ini Sosok yang Dicari

Hendra menyebut, proses penjaringan akan berlangsung secara berjenjang.

Baca Selengkapnya
Diresmikan Jokowi, RSUP Dr. Sardjito Dibangun Hutama Karya Senilai Rp267 Miliar Dirancang dengan Teknologi Canggih
Diresmikan Jokowi, RSUP Dr. Sardjito Dibangun Hutama Karya Senilai Rp267 Miliar Dirancang dengan Teknologi Canggih

Proyek senilai Rp267 miliar ini dapat diselesaikan 3 bulan lebih cepat dari target awal yakni November tahun 2024 dengan dukungan penggunaan teknologi.

Baca Selengkapnya
Temui Jokowi, Muhadjir Lapor Pembangunan Gudang Pangan Atasi Kelaparan di Papua
Temui Jokowi, Muhadjir Lapor Pembangunan Gudang Pangan Atasi Kelaparan di Papua

Menjadikan Sinak sebagai pusat distribusi dan pergudangan diharapkan bisa menekan ongkos distribusi.

Baca Selengkapnya
300 Daerah Otonomi Baru Diusulkan, Jokowi Tegaskan Tidak Ada Pemekaran
300 Daerah Otonomi Baru Diusulkan, Jokowi Tegaskan Tidak Ada Pemekaran

300 Daerah Otonomi Baru Diusulkan, Jokowi Tegaskan Tidak Ada Pemekaran

Baca Selengkapnya
Jokowi Sentil Kabupaten Anggaran Besar Tapi Program Tidak Jelas, Sekda Bali Bereaksi
Jokowi Sentil Kabupaten Anggaran Besar Tapi Program Tidak Jelas, Sekda Bali Bereaksi

Sekretaris Daerah (Sekda) Bali Dewa Made Indra menanggapi soal ucapan Presiden. Meskipun Presiden tak menyebut spesifik daerah yang dimaksud.

Baca Selengkapnya