Guru Besar Universitas Udayana Tewas Gantung Diri
Merdeka.com - Guru Besar Universitas Udayana (Unud) Prof MS (63) ditemukan tewas bunuh diri dengan cara gantung diri, pada Senin (21/2) siang. Peristiwa itu terjadi Jalan Kerta Winangun II Desa Sidakarya, Denpasar Selatan, Bali.
"Pukul 16.15 Wita, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Sanglah oleh ambulans BPBD Kota Denpasar," kata Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi, Senin (27/2) malam.
Kronologinya, saat itu anak korban atau saksi berinisial KDY baru datang dari Malang, Jawa Timur, sekitar pukul 05.00 Wita dan mendapati bapaknya atau korban masih dalam keadaan sehat.
-
Bagaimana mahasiswa di Sleman tewas gantung diri? Sang ayah pada mulanya datang ke kos korban untuk mengantar makanan pukul 09.00. Sampai di kos, ayah korban mengetuk pintu, namun tidak dibuka oleh anaknya. Ayah korban meninggalkan makanan yang dibawanya di meja depan kamar korban. Selesai kerja, sang ayah kembali ke kosan anaknya pukul 11.30 WIB. Namun pintu kosan korban masih tertutup. Sang ayah mulai curiga karena tak ada tanggapan saat pintu diketuk. Ia kemudian memanggil pemilik kos untuk meminta kunci cadangan, namun pintu tetap tidak bisa dibuka. Keduanya kemudian berinisiatif melepas engsel jendela kamar korban. Saat berhasil masuk, korban sudah ditemukan tergantung di pojokan kamar kos.
-
Dimana kejadian bunuh diri terjadi? Polisi juga menyelidiki motif kasus empat orang yang ditemukan tewas diduga bunuh diri terjun dari lantai 22 Apartemen Teluk Intan Tower Topas, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut) pada Sabtu (9/3/2024) sore.
-
Di mana lokasi kejadian bunuh diri? Motif satu keluarga bunuh diri sebuah Apartemen kawasan Pejagalan, Penjaringan Jakarta Utara, masih misterius.
-
Siapa mahasiswa yang tewas di Bali? Mahasiswa asal Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Aldi Sahilatua Nababan (23) ditemukan tewas di kamar indekosnya di Bali.
-
Apa yang membuat pria di Bantul gantung diri? Kapolsek Dlingo, AKP Basungkowo, menyebutkan EBW diduga memilih gantung diri karena depresi. Namun ia tak menjelaskan penyebab depresi yang dirasakan EBW secara lebih lanjut.
-
Bagaimana korban gantung diri? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm.
Kemudian, saksi tertidur dan pukul 12.00 Wita dan saksi bangun sempat mengobrol dengan korban. Lalu, sekitar pukul 13.30 Wita saksi mendapati korban sudah dalam keadaan gantung diri di ruang keluarga. Dengan tali tambang plastik warna biru yang digantung di tangga lantai dua rumahnya.
Sementara dari keterangan saksi lainnya menerangkan, sekitar pukul 13.30 Wita, saat saksi menonton TV di rumahnya tiba-tiba pintu pagar digoyang oleh anak korban sambil menangis dan bilang bahwa bapaknya gantung diri. Mendengar hal tersebut, saksi kemudian keluar rumah untuk untuk minta tolong ke warga sekitar.
"Sepengetahuan saksi bahwa korban orangnya tertutup sempat mengeluh sulit tidur, sering lemas dan saat ini bekerja sebagai dosen di Unud," ujarnya.
Kemudian, pada pukul 16.05 Wita, unit identifikasi Sat Reskrim Polresta Denpasar tiba di TKP dan melakukan olah TKP dengan hasil, nihil tanda-tanda kekerasan, dari kemaluan korban keluar air mani, pada telapak kaki sudah membiru, lidah menjulur terjepit oleh gigi. Pada leher korban ditemukan bekas jerat tali hingga di bawah daun telinga.
"Barang bukti yang diamankan tali tambang plastik warna biru. Saat ini anak korban belum dapat dimintai keterangan karena masih syok atas kematian korban atau bapaknya," ujarnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.
Baca SelengkapnyaKeluarga meminta pihak kepolisian mengusut tuntas tragedi tewasnya korban yang secara tak wajar.
Baca SelengkapnyaKorban sempat meninggalkan sebuah surat berisi wasiat yang isinya meminta diantarakan ke rumah sakit yang berada di dekat lokasi.
Baca SelengkapnyaUnggahan akun X @shittycircle memperlihatkan pria dengan hoodie dan celana hitam tergantung di tepi fly over Cimindi.
Baca SelengkapnyaSeorang pria renta, SM (70) di Musi Rawas, Sumsel, diduga nekat mengakhiri hidupnya karena sakit hati diusir anak semata wayangnya.
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki motif korban nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di flyover.
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan curhatan di sebuah buku harian bahwa korban berniat mundur karena bersinggungan dengan seniornya
Baca SelengkapnyaSeorang pria bernama Wayan Agus Yutayasa alias Kariasa (39) tewas tergantung setelah bertengkar dan menembaki istrinya menggunakan senapan angin.
Baca SelengkapnyaJasad Dosen UIN Surakarta ditemukan oleh rekan seprofesi tertutup kasur
Baca SelengkapnyaSaat jasadnya ditemukan tergantung di tali, DG mengenakan baju dan hoodie hitam.
Baca SelengkapnyaKasatreskrim Polres OKU Iptu Yudhistira mengungkapkan, dugaan itu berdasarkan keterangan sejumlah saksi
Baca SelengkapnyaALNR diduga bunuh diri di rumahnya di perumahan Kelurahan Mangli, Kecamatan Kaliwates, Jember.
Baca Selengkapnya