Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hamdan yakin penanganan sengketa pilkada di MA akan lebih baik

Hamdan yakin penanganan sengketa pilkada di MA akan lebih baik Hamdan Zoelva. ©2014 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan Zoelva menilai penanganan sengketa pilkada lebih baik tetap dijalankan lembaga peradilan di bawah Mahkamah Agung (MA). Menurut dia, jika dibentuk lembaga baru belum tentu putusannya menyelesaikan masalah.

"Kewenangan harus diserahkan lembaga peradilan karena bukan hal gampang untuk membentuk penguatan badan khusus yang menyelesaikan sengketa pilkada," ujar Hamdan di Gedung MK, Jakarta, Rabu (14/1).

Hamdan mengatakan sengketa pilkada merupakan hal spesifik dan membutuhkan putusan yang memiliki legitimasi. Putusan tersebut hanya dapat dihasilkan oleh lembaga peradilan. "Kalau tidak, akan menimbulkan masalah," ungkap dia.

Orang lain juga bertanya?

Kemudian, Hamdan menerangkan masalah yang dimaksud seperti adanya penolakan dari masyarakat. Potensi ini bisa terjadi jika sengketa ditangani oleh badan khusus di luar pengadilan.

"Pengalaman kita menunjukkan badan khusus bukan institusi yang tepat. Putusan penting, bisa mendapat penolakan dari masyarakat," ungkap dia.

Sebelumnya, MA berharap sengketa pilkada tidak ditangani lembaga peradilan. Ini lantaran MA berkeinginan untuk mengurangi perkara yang berpotensi memicu dinamika politik.

MA kemudian menyarankan agar sengketa pilkada ditangani oleh badan khusus yang anggotanya bisa diambil dari penyelenggara Pemilu seperti KPU atau Bawaslu. Tetapi, MA menyatakan tidak dapat menolak untuk menangani sengketa pilkada jika nantinya Perppu disetujui oleh DPR untuk diundangkan.

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perjuangkan Hak Angket, TPN Ganjar-Mahfud Ingin Proses Pemilu Lebih Baik
Perjuangkan Hak Angket, TPN Ganjar-Mahfud Ingin Proses Pemilu Lebih Baik

Setidaknya ada satu tujuan mulia di balik dorongan mewujudkan hak angket

Baca Selengkapnya
MK Undang 4 Menteri Jadi Saksi, Hamdan Zoelva: Menunjukkan Bansos Jadi Sumber Masalah Pilpres
MK Undang 4 Menteri Jadi Saksi, Hamdan Zoelva: Menunjukkan Bansos Jadi Sumber Masalah Pilpres

"Menunjukkan masalah bansos, yang menjadi sumber masalah dalam pilpres ini hendak ditelusuri oleh Majelis Hakim," kata Hamdan

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Akui Kubu Ganjar-Mahfud Punya Semangat yang Sama dengan Kubu AMIN soal Pemilu 2024
Sekjen PDIP Akui Kubu Ganjar-Mahfud Punya Semangat yang Sama dengan Kubu AMIN soal Pemilu 2024

Dia menilai antara kubu Ganjar-Mahfud dan Anies-Cak Imin tak perlu komunikasi secara formal pun akan terlihat.

Baca Selengkapnya
MK Prediksi Bakal Ada 324 Perkara Sengketa di Pilkada Serentak 2024
MK Prediksi Bakal Ada 324 Perkara Sengketa di Pilkada Serentak 2024

Adapun Pilkada Serentak 2024 akan digelar di 545 kabupaten/kota pada total 37 Provinsi di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD Gelar Rapat Terbatas, Bentuk Tim Hukum Tangani Dugaan Kecurangan Pemilu
Mahfud MD Gelar Rapat Terbatas, Bentuk Tim Hukum Tangani Dugaan Kecurangan Pemilu

Rapat membahas soal pembentukan tim hukum guna menindaklanjuti adanya dugaan kecurangan pada pelaksanaan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Amin Nilai Pembentukan Satgas PPDB Tidak Salah: Supaya Pengawasan Lebih Ketat
Wapres Ma'ruf Amin Nilai Pembentukan Satgas PPDB Tidak Salah: Supaya Pengawasan Lebih Ketat

Ma'ruf Amin berharap proses PPDB ke depan dapat lebih tertib dilaksanakan dan kecurangan dapat ditiadakan dengan pembentukan satgas tersebut.

Baca Selengkapnya
Ketum Muhammadiyah Minta KPU dan Bawaslu Tak Asal-asalan Bekerja di Pilkada
Ketum Muhammadiyah Minta KPU dan Bawaslu Tak Asal-asalan Bekerja di Pilkada

Dua lembaga ini disebut Haedar juga mendapatkan amanat dari masyarakat sebagai penyelenggara Pileg, Pilpres dan Pilkada.

Baca Selengkapnya
NasDem Siap Layangkan Gugatan ke MK Terkait Sengketa Pemilu
NasDem Siap Layangkan Gugatan ke MK Terkait Sengketa Pemilu

NasDem telah membuat desk sendiri khusus mengawal sengketa Pemilu.

Baca Selengkapnya