Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hari-Hari Mencekam Warga Oksibil Papua, Sepanjang Malam Dibuat Ketakutan

Hari-Hari Mencekam Warga Oksibil Papua, Sepanjang Malam Dibuat Ketakutan KSB pimpinan Nason Mimin bakar SMKN 1 Oksibil. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Tak ada seorang pun yang betah tinggal dalam bayang-bayang ketakutan. Sekalipun di tempat tinggalnya sendiri.

Rumah tak lagi terasa bak istana. Kala hari demi hari dilalui hanya berselimut kecemasan. Akan datangnya sekawanan berbahaya. Yang bisa datang dan menyerang tiba-tiba. Tanpa belas kasih nyawa.

Pertimbangan panjang itu pula yang membuat Erlina warga Oksibil asal Banyuwangi mengungsi ke Sentani, Kabupaten Jayapura hari ini, Jumat (13/1). Dia dan beberapa warga menggunakan pesawat CN A 2307. Pilihannya meninggalkan Oksibil karena lelah harus bertahan dalam ketakutan.

kondisi terkini oksibil pascateror kkb

Sejak 7 Januari 2022 lalu, suara tembakan bersahutan setiap malam. Meninggalkan trauma mendalam. Belum lagi, perekonomian keluarganya juga terganggu. Usahanya sementara tutup. Dia takut kawanan sipil bersenjata itu datang saat berjualan.

Terpaksa, beberapa malam terakhir dia habiskan di pengungsian. Menurutnya, berada di Mapolres Pegunungan Bintang Oksibil lebih baik daripada nyawa menjadi taruhan.

"Setiap malam saya mengungsi ke Mapolres Pegunungan Bintang di Oksibil dan tidak berani berada di rumah," katanya. Demikian dikutip dari Antara.

Pengakuan dia, kelompok sipil bersenjata itu setiap malam melintas di depan rumahnya. Meski nyawa urusan Tuhan, Erlina juga tak mau mati konyol.

"Karena kelompok itu setiap malam sering melintas di sekitar rumah," kata Erlina yang sudah dua tahun berjualan di Oksibil.

kondisi terkini oksibil pascateror kkb

50 Warga Mengungsi Tinggalkan Oksibil

Keresahan Erlina juga dirasakan warga Oksibil lainnya. Sebanyak 50-an orang memilih meninggalkan Oksibil menggunakan pesawat CN A 2307 yang sebelumnya mengangkut logistik ke Oksibil. Pesawat yang akan kembali ke Sentani itu kemudian mereka naiki agar bisa keluar dari luar Oksibil

Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring mengatakan, sebenarnya aparat keamanan sudah meminta mereka untuk tetap di Oksibil. Namun karena ketakutan mereka tetap ingin keluar dari ibu kota Kabupaten Pegunungan Bintang (Pegubin) itu.

"Mereka yang keluar dari Oksibil sebagian besar perempuan dan anak-anak. Setibanya di Bandara Sentani langsung dibawa oleh sanak keluarganya," kata JO Sembiring.

Sebenarnya, kata Sembiring, situasi di Oksibil relatif kondusif dan aparat keamanan sudah bersiaga.

"Secara keseluruhan situasi keamanan di Oksibil kondusif, namun aparat keamanan terus siaga dan melakukan patroli," kata Brigjen JO Sembiring.

Aktivitas Perkantoran Masih Lumpuh

Meski relatif aman, Bupati Pegunungan Bintang (Pegubin) Spei Yan Bidana mengakui aktivitas perkantoran di Oksibil, Ibu Kota Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, lumpuh akibat aksi teror yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB)

Ia mengatakan aksi teror yang dilakukan KKB sejak Sabtu (7/1) menyebabkan aktivitas ASN dan warga di daerah ini belum normal.

"Saya akan kembali ke Oksibil dan melakukan konsolidasi agar ASN dan masyarakat melakukan aktivitas lagi, " kata Bupati Spei Yan Bidana di Base Ops Lanud Silas Papare Sentani, Jumat (13/1).

Saat ini, kata dia, banyak warga yang menyelamatkan diri ke Pos TNI dan Mapolres Pegubin di Oksibil karena ketakutan terhadap aksi teror yang dilakukan KKB.

Setibanya di Oksibil, pihaknya akan melakukan pertemuan dengan semua unsur agar aktivitas kembali normal.

"Saya akan segera melakukan konsolidasi dengan berbagai pihak agar situasi keamanan di wilayah Pegubin kembali kondusif," kata Bupati Spei.

TNI-Polri Terus Berjaga

Dia pastikan, aparat keamanan TNI-Polri terus berjaga-jaga agar masyarakat tidak lagi menyelamatkan diri dan keluar dari Oksibil. Situasi di sekitar kota, kini sudah aman sehingga aktivitas perekonomian dan lainnya segera pulih.

Terkait aksi teror yang dilakukan KKB, ujar dia, pihaknya akan melakukan pendekatan secara kekeluargaan agar tidak lagi melakukan aksinya, termasuk membakar sekolah.

"Jangan bakar sekolah karena itu akan membuat generasi muda Papua menjadi tidak pintar dan tidak punya masa depan sehingga diharapkan tidak lagi melakukan aksi yang mengintimidasi masyarakat," kata Bupati Spei.

Sekolah Dibakar, Pesawat Ditembak

KSB sejak Sabtu (7/1) melakukan sejumlah aksi teror dengan melakukan penembakan dan pembakaran. Adapun bangunan yang dibakar, yaitu SMKN 1, Kantor Disdukcapil Pegubin, dan penembakan pesawat sipil milik Ikairos.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Potret Kebrutalan KKB, Ini Deretan Sekolah Dibakar Sepanjang 2023-2024
Potret Kebrutalan KKB, Ini Deretan Sekolah Dibakar Sepanjang 2023-2024

Terbaru, sekolah di kawasan Pegunungan Bintang dibakar pada 12 Juli 2024 kemarin.

Baca Selengkapnya
Kebrutalan OPM Hancurkan Masa Depan Anak Papua, Tega Bakar Sekolah Rata dengan Tanah
Kebrutalan OPM Hancurkan Masa Depan Anak Papua, Tega Bakar Sekolah Rata dengan Tanah

Organisasi Papua Merdeka (OPM) dengan brutal membakar sekolahan di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya
Polisi Sebut KKB Bakar Sekolah di Pegunungan Bintang: Merusak Masa Depan Generasi Muda
Polisi Sebut KKB Bakar Sekolah di Pegunungan Bintang: Merusak Masa Depan Generasi Muda

Teror itu terjadi pada Jumat, 12 Juli 2024 dilakukan oleh anggota KKB Memokon, Jender Siktaop Alias Usoki, Aquino Kaladana, Yuni Mimin dan Enos Kakyarmabin.

Baca Selengkapnya
KKB Kembali Berulah, 1 Gedung SMP di Sinak Papua Dibakar
KKB Kembali Berulah, 1 Gedung SMP di Sinak Papua Dibakar

Pembakaran ini dilakukan saat sekolah tidak ada kegiatan belajar mengajar pada Jumat ini hari.

Baca Selengkapnya
Daftar Fasilitas Umum di Puncak Papua yang Dibakar KKB pada HUT ke-78 RI
Daftar Fasilitas Umum di Puncak Papua yang Dibakar KKB pada HUT ke-78 RI

Bangunan-bangunan tersebut dirusak dan dibakar anggota KKB pimpinan Titus Murib.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Detik-Detik KKB Bakar Sekolah Terekam Pasukan Satgas, Hujan Suara Tembakan
VIDEO: Detik-Detik KKB Bakar Sekolah Terekam Pasukan Satgas, Hujan Suara Tembakan

Gedung Bagunan Sekolah Dasar (SD) Negeri Inpres Pogapa, Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, kembali dibakar oleh KKB

Baca Selengkapnya
Berulah Lagi, OPM Bakar Gedung SD Inpres Pogapa Intan Jaya
Berulah Lagi, OPM Bakar Gedung SD Inpres Pogapa Intan Jaya

Peristiwa itu terjadi hari ini sekitar pukul 08.00 WIT.

Baca Selengkapnya
KKB Bakar Pasar Yapimakot di Pegunungan Bintang Papua
KKB Bakar Pasar Yapimakot di Pegunungan Bintang Papua

Pembakaran terjadi setelah KKB kontak senjata dengan petugas patroli gabungan Ops Damai Cartenz.

Baca Selengkapnya
Tolak Pembangunan, KKB Bakar Rumah Anggota DPRD dan Kios di Papua Pegunungan
Tolak Pembangunan, KKB Bakar Rumah Anggota DPRD dan Kios di Papua Pegunungan

TNI Polri akan bertindak tegas dengan penegakan hukum terhadap aksi KKB.

Baca Selengkapnya
Takut Usai KKB Tembak Brimob dan Bakar Rumah, Warga Sugapa Intan Jaya Berbondong-bondong Mengungsi ke Pos TNI
Takut Usai KKB Tembak Brimob dan Bakar Rumah, Warga Sugapa Intan Jaya Berbondong-bondong Mengungsi ke Pos TNI

KKB juga membakar bangunan pelayanan kesehatan dan tempat ibadah. Hal ini juga menambah rasa takut dan trauma warga Sugapa.

Baca Selengkapnya
KKB Pimpinan Kelenak Murib Bakar SMAN 1 Sinak
KKB Pimpinan Kelenak Murib Bakar SMAN 1 Sinak

Pembakaran gedung sekolah itu dilakukan Rabu malam (9/10) sekitar pukul 19.20 WIT.

Baca Selengkapnya
KKB Bakar Hunian Baru buat Nakes di Ilaga Kabupaten Puncak, Satu Terkapar Ditembak Petugas
KKB Bakar Hunian Baru buat Nakes di Ilaga Kabupaten Puncak, Satu Terkapar Ditembak Petugas

Dua orang KKB juga sempat terlihat di lokasi kejadian namun kabur meski sudah dilepaskan tembakan.

Baca Selengkapnya