Hati-Hati, Banyak Ranjau Paku di Underpass Ciledug Bikin Resah Warga
Marak penyebaran ranjau paku yang berpotensi membahayakan pengguna jalan di Underpass Ciledug.
Para pengendara bermotor mesti waspada saat melintas di underpass Ciledug, Jalan KH. Hasyim Ashari, Kota Tangerang. Sebab, maraknya penyebaran ranjau paku yang berpotensi membahayakan pengguna jalan.
Camat Ciledug Ayi Nuryadin menyebutkan pihaknya telah menerima laporan masyarakat atas adanya sebaran ranjau paku dalam jumlah banyak di underpass Ciledug.
Pihaknya langsung menerjunkan tim pesapon untuk melakukan bersih-bersih area jalan dari ranjau paku yang siap merusak ban kendaraan pengguna jalan.
“Dari pembersihan yang dilakukan memang banyak paku, bisa jadi sengaja disebar,” kata Camat Ciledug.
Atas kejadian itu, dia menerjunkan petugas ketentraman dan ketertiban (trantib) Kecamatan Ciledug untuk melakukan pengawasan di lokasi jalan yang banyak disebar ranjau paku. Meski pengawasan yang dilakukan petugas tidak bisa intensif karena keterbatasn personel.
“Kita pantau terus, saya perintahkan petugas Trantib adakan patroli rutin juga. Selain petugas trantib juga memberikan imbauan-imbauan ke pelaku usaha tambal ban agar tidak melakukan hal-hal yang merugikan masyarakat, karena kalau tidak sengaja tidak mungkin sebanyak itu,” ujarnya.
Namun begitu, Ayi telah berkoordinasi dengan Polsek Ciledug untuk melakukan tindakan tegas jika ada pelaku usaha nakal, yang sengaja menyebar ranjau di Underpass Ciledug.
“kejadian ini juga sudah kami koordinasikan dengan Polsek. Tentu penegakan hukum oleh Kepolisian,” ujarnya.
Polisi Bakal Pasang CCTV
Kanit Lantas Polsek Ciledug, AKP Marlintje langsung bergegas ikut membersihkan area jalan yang tersebar paku. Menggunakan besi magnet, Marlintje terlihat telaten menjulurkan magnet ke arah jalan yang banyak tersebar paku.
“Petugas kami dipimpin langsung bu Kanit lantas ikut membersihkan area yang tersebar, agar masyarakat pengguna jalan bisa lebih aman dalam berkendara,” ungkap Kompol Ubaidillah.
Andri, pengguna kendaraan yang kerap menggunakan kolong jalan tersebut mengaku lebih berhati-hati lagi saat melintas di Jalan KH. Hasyim Ashari, Ciledug. Dia berharap petugas dapat menindak pelaku usaha nakal yang berniat mencelakai pengguna jalan.
“Harus ditangkap pelakunya, kalau perlu pasang CCTV biar ketahuan siapa pelakunya. Ini sudah meresahkan pengguna jalan,” ujar dia.