Iduladha, Warga Aceh Timur Geger Penemuan Mayat Pria di dalam Karung
Merdeka.com - Hari pertama Idul Adha 1442 Hijriah warga Desa Jeungki, Kecamatan Peureulak Timur, Kabupaten Aceh Timur digegerkan dengan penemuan mayat di dalam karung.
Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Peureulak Timur, Iptu Mukhsin mengatakan mayat tanpa identitas itu ditemukan di bawah jembatan desa setempat sekitar pukul 11.00 WIB, Selasa (20/7).
"Diduga mayat berjenis kelamin laki-laki. Ditemukan warga di dalam karung warna putih, dengan menggunakan baju singlet warna putih dan memakai celana jins," katanya.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Apa yang ditemukan di pemakaman? Penduduk setempat di Tarsus, Turki sangat gembira ketika secara tak sengaja menemukan sebuah guci keramik kuno yang lebih dari 1.100 koin perak kuno saat tengah melakukan penggalian pemakaman.
Dia menjelaskan, mayat itu mulanya diketahui warga yang kemudian melaporkannya ke Keuchik (kepala desa). Oleh kepala desa Jeungki, penemuan mayat ini lantas diberitahu kepada pihak kepolisian.
Unit Identifikasi Satreskrim Polres Aceh Timur dan pihak Polsek Peureulak Timur turun ke lokasi penemuan mayat.
"Sepertinya (mayat) sudah terapung di sungai sejak beberapa hari lalu, karena sudah mengeluarkan bau," sebutnya.
Khawatir menimbulkan kerumunan warga di tengah pandemi Covid-19, polisi gerak cepat membawa mayat ke rumah sakit di Kota Langsa untuk diautopsi.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jasad yang diduga perempuan tersebut terbungkus karung glangsing ditemukan tepat di sisi selatan arca Totok Kerot, di bawah tanaman rumput gajah.
Baca SelengkapnyaPenemuan mayat tanpa identitas dalam kondisi termutilasi ditemukan di Kampung Bantar Limus
Baca SelengkapnyaSelain kerangka, dalam drum juga ada kaos berwarna kuning dengan tulisan angka 13.
Baca SelengkapnyaMayat terbungkus kasus itu pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang melintas di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca SelengkapnyaJasad tersebut diketahui warga sekitar setelah tercium bau busuk dari dalam warung tersebut.
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca SelengkapnyaHingga kini, polisi masih melakukan pemeriksaan identitas korban.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kronologi terungkapnya kasus pembunuhan dan mutilasi di Garut, Minggu (30/1). Aksi pelaku E (22) ternyata disaksikan warga sekitar.
Baca SelengkapnyaMayat ditemukan dalam kondisi luka di bagian belakang kepala akibat akibat hantaman benda tumpul, dan bagian kelamin terpotong
Baca SelengkapnyaHeboh Warga Pondok Aren Cium Bau Busuk, Ternyata Ada Mayat dalam Toren Air
Baca SelengkapnyaSaat ini proses identifikasi masih berlangsung oleh tim RS Cipto Mangunkusumo.
Baca SelengkapnyaBanyak ditemukan luka pada tubuh mayat yang ditemukan tergeletak itu.
Baca Selengkapnya