IRT di Pekanbaru pingsan dihajar begal, motor mogok dan pelaku gagal

Merdeka.com - Heriyanti (28) Ibu Rumah Tangga (IRT) di Pekanbaru ini jatuh dari sepeda motor yang dikendarainya dan pingsan akibat dihajar pelaku begal. Namun, saat korban dimasukan ke dalam sumur, dia terbangun dan langsung berteriak minta tolong hingga pelaku kabur.

"Ya benar. Kejadian pagi tadi sekitar pukul 07.30 Wib itu merupakan percobaan pencurian dengan kekerasan untuk mengambil harta korban," ujar Wakil Kepala Polresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi Priadinata kepada merdeka.com Minggu (21/1)

Dijelaskan Edy, peristiwa yang terjadi di Jalan Gunung Kelud, Kelurahan Skep, Kecamatan Limapuluh itu diperkirakan pelakunya satu orang. Hal itu merupakan dari keterangan korban kepada polisi saat membuat laporan.

"Tersangkanya satu orang dan kini masih dalam selidiki, anggota sudah menyebar di lapangan untuk mencarinya. Doakan semoga segera tertangkap," ucap Edy.

Saat kejadian, korban baru pulang dari tempat kerjanya di rumah makan yang berada di Jalan Hang Tuah, dengan mengendarai sepeda motor sendirian.

Begitu sudah dekat rumahnya, di Jalan Gunung Kelud, tiba-tiba korban dikejutkan seorang pria yang menendangnya sehingga ibu rumah tangga ini terjatuh. "Saat hendak bangun, korban dihajar pelaku dengan benda keras, diduga terkena gagang senjata tajam sangkur sehingga korban pingsan," jelas Edy.

Selain itu, korban juga dicekik dan hendak dimasukan ke dalam sebuah sumur. Pada saat bersamaan korban sadar dan berteriak maling.

"Teriakan korban mengundang kedatangan massa sehingga pelaku takut melihat banyak warga,dan berusaha kabur sambil membawa sepeda motor milik korban Yamaha Mio warna biru," terang Edy.

Namun apes, karena sepeda motor tersebut tidak dapat dihidupkan akhrinya pelaku kabur begitu saja dengan tangan kosong. "Atas kejadian itu korban mengalami luka robek pada bagian kepala dan dirawat di UGD RS Bayangkara," pungkas Edy.