Jelang HUT OPM, TNI Polri Siagakan 600 Personel di Timika
Merdeka.com - Sebanyak 600 personel gabungan TNI dan Polri akan mengamankan Kota Timika dan sekitarnya mengantisipasi peringatan HUT Organisasi Papua Merdeka/OPM pada 1 Desember 2019.
Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gede Era Adhinata mengatakan, semua personel akan ditempatkan di pos-pos pengamanan yang telah ditentukan. Sebanyak 58 titik pengamanan di seluruh Mimika akan ditempati oleh aparat gabungan TNI dan Polri untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak dikehendaki.
"Kami sudah mengeluarkan imbauan dan pemberitahuan kepada semua pihak agar tidak menggelar kegiatan-kegiatan yang dapat mengganggu stabilitas keamanan maupun eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kelompok manapun yang akan melakukan kegiatan-kegiatan yang sifatnya ingin memisahkan diri dari NKRI maka pasti akan kami tindak tegas," katanya seperti dilansir dari Antara, Sabtu (30/11).
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana penangkapan para pelaku TPPO? Pengungkapan kasus tersebut bermula dari laporan dari masyarakat sekitar mengenai adanya aktivitas mencurigakan oleh ketiga pelaku.
-
Dimana razia dilakukan? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
-
Dimana kejadian penjarahan terjadi? Dalam tayangan yang beredar, warga berbondong-bondong mendatangi lokasi kecelakaan dengan membawa kresek dan karung untuk membawa pulang susu kaleng yang berserakan di jalan raya.
Dia memastikan situasi kamtibmas di Mimika secara umum hingga kini masih aman terkendali. Kondisi serupa juga terjadi di area pertambangan PT Freeport Indonesia mulai dari kawasan dataran tinggi di Tembagapura dan sekitarnya hingga di kawasan dataran rendah seperti Kuala Kencana, Pelabuhan Portsite Amamapare dan lainnya.
Menyinggung tentang kemungkinan ada kelompok-kelompok tertentu yang akan mengibarkan bendera bintang kejora bertepatan dengan peringatan HUT organisasi separatis Papua Merdeka pada Minggu 1 Desember 2019, Kapolres menegaskan jajarannya akan melakukan tindakan tegas.
"Kalau ada yang melakukan seperti itu, yah kita akan turunkan dan pelakunya ditangkap dan diproses," ujar Era.
Sejak tiga hari terakhir, Polres Mimika bersama jajaran TNI setempat menggelar razia besar-besaran senjata tajam maupun benda-benda yang mencurigakan di sejumlah titik di Kota Timika.
Razia senjata tajam tersebut dalam rangka mengamankan Kota Timika lantaran hingga kini masih saja terjadi kasus pencurian, pencurian dengan kekerasan, jambret dan beragam tindak kriminalitas lainnya.
Selain itu, pengamanan juga disiagakan di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum/SPBU di Kota Timika lantaran dalam beberapa hari terakhir terjadi kelangkaan BBM hingga memicu antrean panjang kendaraan.
"Untuk pengamanan di setiap SPBU, kami tempatkan 20 personel gabungan TNI dan Polri untuk mengatur lalu lintas agar lancar dan mencegah terjadi hal-hal yang tidak dikehendaki seperti pembelian BBM secara berlebihan untuk kepentingan dijual kembali dengan harga mahal. Kami mengingatkan warga Timika agar jangan coba-coba menimbun BBM untuk mencari keuntungan pribadi di atas penderitaan orang lain," tutup Era.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Operasi tersebut berlangsung selama 15 hari sejak tanggal 9 sampai 23 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menjerat ke-37 tersangka sesuai pasal 365 dan 363 KUHP dengan ancaman penjara paling lama 9 tahun.
Baca SelengkapnyaStrategi Jenderal Bintang Dua Tangkal Teror & Sabotase di Kota Jakarta saat Ditinggal Mudik Warganya
Baca SelengkapnyaBeberapa tersangka merupakan residivis yang telah berulang kali masuk penjara.
Baca SelengkapnyaAparat TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz 2023 bersama Polda Papua memperkuat pengamanan di 9 daerah operasi menjelang HUT OPM.
Baca SelengkapnyaKapolsek Metro Pademangan Kompol Binsar Hatorangan Sianturi mengatakan pengungkapan kasus ini dilakukan jajarannya pada Juli 2024
Baca SelengkapnyaBarang bukti yang disita senapan angin, sepatu PDL, kampak, atribut OPM bintang kejora dan senter
Baca SelengkapnyaSenjata FN tersebut diduga milik pilot heli yang hilang kontak di Pegunungan Bintang tahun 2019.
Baca SelengkapnyaAKBP Abdus Syukur mengakui memang menerima seorang warga sipil dan saat ini masih diperiksa apakah terlibat dalam kelompok bersenjata atau tidak.
Baca SelengkapnyaDalam operasi preventif yang dilakukan oleh aparat TNI-Polri, mereka menemukan senjata yang akan diselundupkan untuk teroris KKB Papua yang terbaru dan canggih.
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaPetugas keamanan yang sedang berpatroli bergegas melakukan pengepungan dan pengadangan terhadap kendaraan para pelaku tersebut.
Baca Selengkapnya