Jelang lebaran, peredaran uang di pasar Butung 2 miliar per hari
Merdeka.com - Peredaran uang di pusat grosir Pasar Butung Makassar mencapai Rp2 miliar per hari menjelang hari raya Idul Fitri 1435 Hijriah. Hal itu disampaikan seorang pedagang yang memiliki sejumlah kios di Pasar Butung, Hj Syamsir di Pasar Butung, Makassar.
"Dalam sepekan terakhir, pembeli meningkat drastis bukan hanya dari Makassar tetapi juga dari daerah lainnya di Sulsel, bahkan dari provinsi lainnya di Kawasan Timur Indonesia (KTI)," katanya.
Diberitakan Antara, Kamis (24/7), Menurut dia, selain pembeli datang sendiri, juga ada yang memesan saja dan tinggal dikirimkan ke alamat tujuan. Hal itu rata-rata dilakukan pembeli yang berdomisili di Kendari, Sulawesi Utara, Palu, Sulawesi tengah dan sejumlah daerah di Maluku dan Papua.
-
Apa yang meningkat penjualannya menjelang Lebaran? Menjelang Hari Raya Idulfitri, penjualan pernak-pernik bernuansa Islami mengalami peningkatan sekitar 20-30 persen.
-
Dimana pasar yang ramai saat Lebaran? Pasar Tanah Abang selalu ramai dan jadi primadona warga. Suasana pasar terbesar di Asia Tenggara itu tampak penuh sesak oleh pengunjung yang sibuk memburu baju Lebaran.
-
Kapan pengunjung Pasar Tanah Abang meningkat? Jumlah pengunjung peningkatannya 150-200 persen dari sebelum puasa lebaran. Jika dibanding lebaran tahun lalu peningkatan pengunjung lebih dari 30 persen,
-
Apa yang meningkat di Pasar Tanah Abang menjelang Ramadan? Menjelang Ramadan, aktivitas jual beli di Pasar Tanah Abang mulai mengalami peningkatan.
-
Bagaimana Pasar Pakelan ramai? Pasar itu sendiri hanya ada dua kali setiap lima hari, yaitu setiap hari pasaran wage dan legi. Pasar itu biasanya ramai jam 6-7 pagi.
-
Dimana penjual mencatatkan peningkatan penjualan yang signifikan? Hal ini berdampak langsung pada lonjakan pesanan, dimana banyak penjual mencatatkan peningkatan penjualan yang signifikan berkat visibilitas yang lebih tinggi akan produk brand lokal dan UMKM di sepanjang kampanye.
Pemilik belasan lods di Pasar Butung ini mengatakan, pihaknya yang biasanya hanya mendapatkan nilai transaksi sekitar Rp100 juta per hari, maka menjelang lebaran nilai transaksinya mencapai Rp500 juta.
Hal senada dikemukakan pedagang khusus busana muslim H Rahman. Menurut dia, tingginya permintaan menyebabkan pihaknya harus menyiapkan stok yang tiga kali lipat dibanding dalam kondisi normal.
"Permintaan busana muslim sangat tinggi jelang lebaran, karena pembeli umumnya akan mengenakan pada hari lebaran dan acara bersilaturrahim ke sanak-famili," katanya.
Tinggi perputaran uang di Pasar Butung, Makassar juga mendapat apresiasi dari Gubernur Sulsel H Syahrul Yasin Limpo saat mengunjungi pusat grosir tersebut.
Gubernur mengatakan, dengan perputaran uang di pusat grosir ini tentu akan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitarnya dan juga laju pertumbuhan ekonomi di Sulsel. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menjelang Ramadan, aktivitas jual beli di Pasar Tanah Abang mulai mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaBI mempersiapkan sebesar Rp 197,6 triliun uang layak edar (ULE) untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang jelang Lebaran.
Baca SelengkapnyaDengan perputaran yang cukup besar tersebut, dipastikan ekonomi daerah akan produktif mendorong meningkatnya konsumsi rumah tangga.
Baca SelengkapnyaSeorang pedagang bedug di kawasan Tanah Abang mengungkapkan bahwa dia mendapatkan pesanan sebanyak 100 bedug.
Baca SelengkapnyaWarga menyerbu Pasar Tanah Abang untuk berbelanja kebutuhan lebaran. Di sana mereka bisa memilih dan mencari ragam busana lebaran.
Baca SelengkapnyaPedagang parcel musiman mulai bermunculan jelang Lebaran di kawasan Barito.
Baca SelengkapnyaBank Syariah Indonesia menyiapkan dana Rp45 triliun untuk kebutuhan nasabah selama bulan Ramadan hingga lebaran.
Baca SelengkapnyaPenukaran Uang Receh hingga 27 Maret Tembus Rp75 Triliun
Baca SelengkapnyaKepada masyarakat yang ingin mudik agar berangkat lebih awal. Hal itu agar masyarakat tidak terkena macet saat mudik.
Baca SelengkapnyaMenjelang Hari Raya Idulfitri, penjualan pernak-pernik bernuansa Islami mengalami peningkatan sekitar 20-30 persen.
Baca SelengkapnyaPasar tekstil di Jakarta, seperti Pasar Cipulir dan Pasar Tanah Abang, mulai diserbu para reseller.
Baca Selengkapnya