Jenderal TNI Sentil Prajurit Arogan Pakai Strobo: Kalau Macet Diam Dulu, Jangan Minta Prioritas
Danpuspom TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto meminta masyarakat ikut mengawasi anggota TNI yang arogan di jalanan.
TNI menyoroti sikap arogan prajurit dengan pelat dinas militer di jalan. Danpuspom TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto meminta masyarakat ikut mengawasi anggota TNI yang arogan di jalanan.
"Jadi kami mohon mungkin rekan-rekan yang melihat kendaraan-kendaraan itu kok ini agak arogan silakan difoto, kirim ke kita," kata Yusri kepada wartawan, Selasa (23/7).
Yusri mengakui kerap mendapat laporan soal anggota TNI yang memakai lampu strobo berlebihan untuk mendapat prioritas di jalan.
“Jadi kadang-kadang sudah pakai pelat dinas, strobonya kayak lampu diskotik gitu. Kita sendiri kadang-kadang membatasi diri untuk penggunaan lampu maupun sirine,” tuturnya.
“Apalagi tadi disampaikan, udah kondisinya macet sirinenya masing meraung-raung gitu,” tambah dia.
Padahal, menurut Yusri, bila kondisi jalan macet dan tidak dalam kondisi urgen, anggota seharusnya bisa memahami. Dia meminta anggotanya tidak memaksakan untuk mendapatkan prioritas jalan.
"Yaudah lah kalau kondisi macet ya sudah, diam saja dulu gitu. Kan enggak bisa dipaksakan untuk minta prioritas. Kan jalannya sudah stuck. Ini yang masih kita temukan," tuturnya.
Oleh sebab itu, Yusri berharap anggota TNI tidak berperilaku arogan ketika berada di masyarakat. Dia berjanji bakal menindak anggota yang terbukti membuat pelanggaran.
"Bersinggungan langsung dengan masyarakat kita harus berbagi kepentingan dengan masyarakat. Kalian enggak usah ragu-ragu kalau itu terbukti salah, ada terjadi indikasi pelanggaran, sudah diamankan. Jadi enggak ada diplomasi di lapangan," tukasnya.
