Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Joyo rekam polisi terima suap dari sopir truk di Yogya

Joyo rekam polisi terima suap dari sopir truk di Yogya Elanto Wijaya. ©2015 merdeka.com/kresna

Merdeka.com - Elanto Wijoyono, pria asal Yogyakarta yang beberapa waktu lalu membuat heboh publik karena mencegat konvoi motor gede, kembali menggegerkan Yogyakarta. Joyo, begitu sapaan akrabnya, mengunggah tiga video yang diduga suap terhadap polisi di Pos Polisi Pojok Benteng Wetan, Jl Parangtritis, Yogyakarta yang dilakukan oleh beberapa truk.

Dalam video dengan judul 'Ada Apa di Pos Polisi Jokteng Wetan #Jogja Ini?' yang diunggah ke youtube pada 3 Oktober 2015, tampak sebuah truk berhenti ketika melewati pos polisi. Kemudian seorang awak truk turun dengan tangan menggenggam sesuatu lalu berjalan ke pos polisi.

"Dia masuk pos polisi selama beberapa detik saja dan kemudian jalan keluar kembali ke truk," tulis Joyo dalam keterangan video yang diunggahnya.

"Saya tanya baru saja memberikan apa ke polisi, dia tidak mau jawab. Saya masuk pos polisi dan menanyakan apa yang baru saja diberikan oleh kernet truk tadi kepada 3 polisi yang ada di dalam pos. Namun, tidak ada satu pun petugas yang mau menjawab. Satu per satu mereka menghindari saya," bebernya.

Dalam video lainnya dengan judul 'Ada Apa di Pos Polisi Jokteng Wetan #Jogja Ini? (2)', Joyo tampak berdebat dengan salah seorang polisi, setelah keluar dari pos polisi.

"Saya keluar pos polisi dan berdiri di utara pos. Selang beberapa saat ada satu orang polisi datang ke pos polisi. Beberapa waktu kemudian, dia menghampiri saya. Dia mengajak saya bicara di dalam pos polisi. Saya menolak ajakannya. Saya minta untuk bisa bicara di luar pos polisi saja, tapi dia menolak. Tidak ada kesepahaman, akhirnya dia kembali masuk ke pos polisi. Petugas ini menolak sebutkan identitasnya," tulis Joyo dalam keterangan video.

Sementara itu dalam video ketiga dengan judul 'Ada Apa di Pos Polisi Jokteng Wetan #Jogja Ini? (3)', tampak Joyo mencegat kernet yang diduga menggenggam uang untuk diberikan pada polisi. Namun saat Joyo meminta kernet membuka genggaman tangan, seorang petugas polisi keluar dari pos dan meminta Joyo untuk tidak mengganggu masyarakat.

"Polisi yang tadi hampiri saya di trotoar mencegah saya untuk menanyai kernet truk tersebut. Namun, dia tidak berani melangkah jauh dari pos polisi. Kernet itu sempat memberikan semacam tanda kepada petugas di dalam pos polisi, tapi petugas tersebut menggelengkan kepala. Kernet tersebut akhirnya kembali ke truk dan lanjutkan perjalanan," tulis Joyo.

Berikut videonya:

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Selebgram Teyeng Wakatobi Diburu Polisi, Diduga Jadi Provokator Tewasnya Bos Rental Mobil
VIDEO: Selebgram Teyeng Wakatobi Diburu Polisi, Diduga Jadi Provokator Tewasnya Bos Rental Mobil

Teyeng Wakatobi berbahasa jawa turut berkomentar di depan mobil Sigra yang sudah terbakar akibat insiden pengeroyokan

Baca Selengkapnya
Viral Aksi Pencurian Besi Pembatas Jalan, Polisi Buru Pelaku
Viral Aksi Pencurian Besi Pembatas Jalan, Polisi Buru Pelaku

Para pelaku terekam sedang memotong besi pembatas jalan milik Dinas Perhubungan.

Baca Selengkapnya
Tiga Polantas Ketahuan Pungli di Tol Halim, Begini Kronologinya
Tiga Polantas Ketahuan Pungli di Tol Halim, Begini Kronologinya

Dari video yang beredar terlihat, anggota polantas memberhentikan sebuah kendaraan diduga melakukan pelanggaran lalu lintas.

Baca Selengkapnya
Viral Pungli Berlapis Berdalih Retribusi di Tanah Abang, Sopir Truk Nyaris Habis Rp100 Ribu
Viral Pungli Berlapis Berdalih Retribusi di Tanah Abang, Sopir Truk Nyaris Habis Rp100 Ribu

Praktik pungutan liar kembali marak di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
Viral Sopir Truk Dipalak di Kapuk Muara, Polisi Turun Tangan
Viral Sopir Truk Dipalak di Kapuk Muara, Polisi Turun Tangan

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan dirinya akan mengecek kebenaran video pungli di Kapuk Muara tersebut.

Baca Selengkapnya
Diduga Jadi Provokator Pengeroyokan Bos Rental Mobil, Selebgram Teyeng Wakatobi Diburu Polisi
Diduga Jadi Provokator Pengeroyokan Bos Rental Mobil, Selebgram Teyeng Wakatobi Diburu Polisi

Selebgram Teyeng Wakatobi diduga menjadi provokator dalam kasus pengeroyokan bos rental mobil di Sukolilo, Pati, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
KPK Tetapkan dan Langsung Tahan Tersangka Baru Kasus Korupsi Jalur Kereta
KPK Tetapkan dan Langsung Tahan Tersangka Baru Kasus Korupsi Jalur Kereta

Tersangka merupakan pejabat pembuat komitmen (PPK) pada Balai teknik Perkeretaapian (BTP) kelas 1 Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
KPK Panggil Sekjen PDIP Hasto Terkait Kasus Korupsi DJKA
KPK Panggil Sekjen PDIP Hasto Terkait Kasus Korupsi DJKA

Hasto dipanggil sebagai seorang konsultan dalam kasus tersebut.

Baca Selengkapnya
Viral Video Polisi Minta Rp150 Ribu Kalau Tidak SIM Sopir Ditahan, Ini Kata Polda Metro soal Pelakunya
Viral Video Polisi Minta Rp150 Ribu Kalau Tidak SIM Sopir Ditahan, Ini Kata Polda Metro soal Pelakunya

Sebuah video yang mempertontonkan aksi polisi ‘palak’ pengendara kembali viral. Dalam video tersebut, secara terang-terangan polisi itu meminta uang Rp150 ribu.

Baca Selengkapnya
Driver Ojol Pengeroyok Kru Youtuber Konten Cegat Motor Lawan Arah jadi Tersangka
Driver Ojol Pengeroyok Kru Youtuber Konten Cegat Motor Lawan Arah jadi Tersangka

Driver ojol ini memukul dada korban. Dia terancam 7 tahun penjara.

Baca Selengkapnya
Bikin Konten Provokasi Terkait Sukolilo, Selebgram Teyeng Wakatobi Diperiksa Polisi Terkait Ujaran Kebencian
Bikin Konten Provokasi Terkait Sukolilo, Selebgram Teyeng Wakatobi Diperiksa Polisi Terkait Ujaran Kebencian

Untuk mendalami dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan Teyeng Wakatobi, polisi juga berencana meminta keterangan dari ahli.

Baca Selengkapnya
Viral Video Pungli Tiap 2 Meter di Babelan Bekasi: 13 Orang Diamankan
Viral Video Pungli Tiap 2 Meter di Babelan Bekasi: 13 Orang Diamankan

Dikatakan sopir truk dalam video tersebut, aksi pungli di Babelan bukanlah hal baru. Bahkan pelaku pungli kerap kali memaksa agar diberi uang.

Baca Selengkapnya