Kanwil Kemenkum HAM Sumsel pindahkan provokator kerusuhan lapas
Merdeka.com - Kanwil Kemenkum HAM Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) berencana memindahkan sejumlah narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Klas III Palembang ke Lapas lain. Dibentuk juga tim khusus untuk mengetahui penyebab kerusuhan.
Kepala Kanwil Kemenkum HAM Provinsi Sumsel, Sudirman D Hury, mengungkapkan pemindahan napi dilakukan guna meminimalisir kerusuhan terulang kembali. Hanya saja, dirinya tidak menyebutkan berapa banyak napi diduga menjadi provokator.
"Ada beberapa warga binaan terutama provokator kerusuhan akan dipindahkan ke lapas lain. Kami tidak ingin insiden ini terulang lagi," ungkap Sudirman, Jumat (7/7).
-
Apa yang dilakukan narapidana di Lapas Sijunjung? Berada di rumah tahanan tidak membuat para narapidana di Lapas Sijunjung Sumatera Barat berdiam diri meratapi nasib buruk. Mereka pun tidak berhenti berkreasi, salah satunya menyulap limbah kayu menjadi aneka barang bernilai ekonomi.
-
Kenapa Bawaslu Temanggung melakukan pemetaan kerawanan? Roni Nefriadi di Temanggung, mengatakan bahwa pihaknya melakukan pemetaan potensi kerawanan Pilkada 2024 sebagai acuan untuk merumuskan strategi mitigasi secara maksimal.
-
Bagaimana Komnas HAM mengungkap pelaku? 'Ada penggalian fakta tentang peran-peran Pollycarpus atau peran-peran orang lain yang ada di tempat kejadian perkara atau yang terlibat dalam perencanaan pembunuhan Munir atau yang menjadi alasan TPF ketika itu untuk melakukan prarekonstruksi, melacak percakapan nomor telepon dan lain-lain lah,' kata Usman di Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Jumat (15/3).
-
Kenapa pansel Capim KPK dibentuk di periode sebelumnya? 'Salah satu alasan, bahwa untuk menjaga independensi pimpinan KPK adalah dengan cara setiap periode pimpinan KPK diusulkan dan diproses oleh Presiden yang berbeda. Untuk apa? Supaya keterikatan relasinya itu tidak dua kali, tidak berlanjut,' ujarnya.
-
Dimana pungli terjadi di Rutan KPK? 'Terperiksa sebagai Karutan KPK sejak pertemuan makan bersama di Bebek Kaleyo telah mengetahui tentang praktik pungutan liar dan yang sudah terjadi sejak lama tapi terperiksa tidak berusaha menghentikan pungutan liar tersebut,' ungkap Albertina dalam sidang putusan, di gedung Dewas KPK, Rabu (27/3).
-
Siapa yang diduga terlibat dalam pungli di Lapas Cebongan? Kepala Lapas Kelas IIB Sleman atau Lapas Cebongan, Kelik Sulistyanto mengakui memang ada oknum yang diduga melakukan pungli.
Langkah lain, kata dia, pihaknya telah memberikan sanksi nonaktif sementara bagi seorang sipir berinisial S diduga otak aksi pungutan liar. Begitu juga dengan pergantian tahanan pendamping (tamping) dituntut napi.
"Sipir S sudah dinonaktifkan sejak kemarin, tamping-tamping juga sudah diganti," ujarnya.
Untuk mendalami penyebab kerusuhan, pihaknya telah membentuk tim khusus. Pemeriksaan diprioritaskan bagi petugas yang jaga saat kejadian, begitu juga dengan pendalaman laporan aksi pungli.
"Mulai hari ini tim khusus sudah bekerja, periksa semua petugas. Sanksi diberikan sesuai kesalahan," kata dia.
Sudirman menambahkan, penghuni Lapas Narkotika Klas III Palembang yang berlokasi di Serong, Banyuasin, Sumatera Selatan, sudah over kapasitas. Tercatat ada 661 napi yang menghuni dari 250 jumlah ideal.
"Ini kendala kita, semua lapas di Sumsel over kapasitas dan hanya dijaga empat sampai tujuh petugas setiap shift," terangnya.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Delapan orang narapidana kasus terorisme dipindahkan dari Rutan Cikeas Jawa Barat ke tiga lapas yang tersebar di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPemindahan napi dikawal ketat oleh 15 personel anggota Batalyon C Pelopor Kota Madiun, serta pendamping dari Polisi Khusus Pemasyarakatan.
Baca SelengkapnyaVideo itu sebelumnya disebar petugas lapas yang kini mendapat sanksi mutasi.
Baca SelengkapnyaKedelapan warga binaan itu terindikasi membantu pegawai berinisial M.
Baca SelengkapnyaKe-23 napi terorisme itu,akan menjalani sisa masa tahanan di lapas berbeda di Jatim
Baca SelengkapnyaIa dimutasi menjadi Kasubbagrenprogar Bagren Polres Metro Jakarta Pusat. Posisi yang ditinggalkannya itu diisi oleh AKP Acep Atmadja.
Baca SelengkapnyaTiga pelempar bom ke rumah Ketua KPPS di Pamekasan, Jatim, diringkus polisi.
Baca SelengkapnyaKomisi antirasuah itupun mengingatkan bahwa dugaan korupsi di lapas juga dapat terjadi.
Baca SelengkapnyaDistribusi narapidana merupakan program yang cukup efektif guna mengurangi angka overload di dalam lapas.
Baca SelengkapnyaSudirman kini berstatus sebagai saksi dalam kasus pemberian keterangan palsu dan pemohon upaya hukum Peninjauan Kembali (PK) bersama 6 narapidana lainnya.
Baca SelengkapnyaMayoritas kematian mereka tak wajar, bahkan sengaja dibunuh.
Baca SelengkapnyaMenurut Kemenkumham, saat ini ada sebanyak 135.823 orang yang mendekam di lapas se-Indonesia, terdiri atas 21.198 orang tahanan dan 114.625 orang narapidana.
Baca Selengkapnya