Kapolri Tito jamin keselamatan Panwaslu DKI jika ada ancaman
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengaku telah menyiapkan tim untuk mengawal Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) saat berlangsungnya Pilgub DKI Jakarta putaran dua. Pengamanan juga telah disiapkan Polri dan TNI di KPUD DKI Jakarta.
"Ada tim yang sudah disiapkan. Panwaslu di KPU sudah ada pengamanan," kata Tito di Kompleks Mabes Polri, Jakarta, Rabu (18/4).
Tito juga telah meminta jajarannya yang bertugas untuk berkoordinasi dengan penegak hukum terpadu jika ditemukan pelanggaran Pemilu. Namun, jika pelanggaran bersifat tindak pidana, petugas diminta segera mengambil tindakan.
-
Bagaimana TNI memastikan keamanan Pilkada? Perhatikan tentang situasi terkini, indeks kerawanan pilkada, kemungkinan perkembangan situasi, jumlah personil yang diturunkan hingga langkah-langkah antisipasi,' katanya kepada para Dansat.
-
Apa yang dilakukan TNI menjelang Pilkada? Pangdam mengatakan TNI tidak boleh terlibat baik secara langsung dengan mendukung salah satu pasangan calon pada pilkada, maupun juga menggunakan fasilitas TNI.
-
Kapan putaran kedua Pilkada DKI 2017? Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 mempertemukan dua pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat.
-
Kenapa polisi gencar jaga Kamtibmas menjelang pemilu? 'Pentingnya menjaga ketertiban umum (Kamtibmas) demi kelancaran Pemilu yang damai. Kegiatan sosialisasi dilakukan setelah salat Isya kemarin,' kata Bagus, Rabu (10/1)
-
Bagaimana Pilkada DKI 2017 dijalankan? Pilkada DKI Jakarta 2017 merupakan salah satu pemilihan kepala daerah yang paling menonjol dalam sejarah Indonesia karena berbagai dinamika politik dan sosial yang terjadi.
-
Siapa yang bertanggung jawab mengamankan Pemilu di Kalimantan Timur? 'Polda melalui Polres, juga berkolaborasi dengan TNI siap mengamankan pelaksanaan pemilihan umum dan pemilihan presiden. Bagaimana pun, Pemilu harus berjalan aman dan damai,' pungkasnya.
"Saya perintahkan ke jajaran, segera koordinasi ke penegak hukum terpadu jika pelanggaran pemilu. Kalau pidana biasa ambil tindakan segera yang bersifat pidana," ujar dia.
Bukan hanya itu, mantan Kapolda Metro Jaya ini pun bahkan telah menginstruksikan jajarannya untuk mengambil langkah tegas jika anggota Panwaslu mendapat ancaman dari pihak manapun.
"Kalau ada Panwaslu KPU yang merasa terancam segera koordinasi ke polisi setempat, saya perintahkan jajaran Polda, Polres dan Polsek segera mengatasinya," pungkas Tito.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Listyo mengatakan, pemilu kali ini berbeda dari sebelumnya, juga memiliki kompleksitas tersendiri karena dilaksanakan secara serentak.
Baca SelengkapnyaSehingga proses pemilu 2024 dapat berjalan lancar.
Baca SelengkapnyaPolri sudah melakukan pemetaan terhadap beberapa wilayah yang rawan akan terjadinya gangguan selama proses Pilkada.
Baca SelengkapnyaSebanyak 2.120 personel gabungan akan mengamankan pelaksanaan debat perdana capres di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (12/12) .
Baca SelengkapnyaKepolisian melakukan pengamanan lewat Operasi Mantap Brata.
Baca SelengkapnyaBerikut momen jenderal bintang 2 suruh semua Kapolres dan Dandim berdisi di depan Kapolri-Panglima TNI.
Baca SelengkapnyaPatroli Skala Besar ini dalam rangka menciptakan situasi kondusif selama pelantikan presiden terpilih khususnya di wilayah Kabupaten Rokan Hulu.
Baca SelengkapnyaFadil menyebut telah memproyeksikan akan adanya peningkatan eskalasi massa.
Baca SelengkapnyaKesempatan yang sama, Panglima TNI menegaskan bahwa, seluruh rangkaian KTT ASEAN dari segi pengamanannya dapat dikendalikan.
Baca SelengkapnyaKapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto kembali mengingatkan anak buah tetap menjaga netralitas selama pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada.
Baca SelengkapnyaHadi bertekad menjaga situasi kondusif tanpa gangguan apapun hingga pelaksanaan Pemilu 2024 tuntas.
Baca SelengkapnyaHal ini untuk memastikan agar pelaksanaan Pilkada serentak berjalan sukses.
Baca Selengkapnya