Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kecewa dengan DPP, Seluruh Pengurus PSI Jember Menyatakan Mundur

Kecewa dengan DPP, Seluruh Pengurus PSI Jember Menyatakan Mundur Pengurus DPD PSI Jember mundur. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Gejolak politik mulai terjadi di internal Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Seperti yang terjadi di Jember, Jawa Timur, seluruh pengurus DPD PSI Jember secara resmi menyatakan mundur dari partai pimpinan Grace Natalie itu.

"Terjadi ketidaksepahaman antara PSI Jember dengan DPP. Akhirnya tadi kita rapat, dan sepakat untuk menyatakan mundur dari PSI," ujar Ketua DPD PSI Jember Agus Hamdani kepada Merdeka.com, Kamis (9/4).

Penyebab utama pengunduran diri itu karena seluruh pengurus PSI Jember merasa diabaikan oleh DPP PSI setelah Pemilu. "Ini kan sudah satu tahun, sejak digelarnya Pemilu pada April 2019. Sama sekali tidak konsolidasi. Kita diabaikan, ibaratkan seperti mati suri," papar Agus.

Orang lain juga bertanya?

Kondisi itu dianggap pengurus PSI di Jember, bertentangan dengan komitmen dari DPP PSI. "Padahal Ketua Umum Grace Natalie menyatakan bahwa tidak perlu menunggu lima tahun untuk menyapa masyarakat, meski PSI tidak lolos di DPR. Ternyata belum setahun, tidak ada aktivitas sama sekali," lanjut Agus.

Kondisi pandemi Covid-19 juga menambah kekecewaan pengurus DPD PSI Jember kepada DPP. "Tidak ada respons sama sekali dari DPP untuk membantu masyarakat dalam penanggulangan pandemik corona ini. Jadi seolah PSI sama dengan partai lain, yang menyapa masyarakat hanya ketika akan ada hajatan politik," tuturnya.

Di sisi lain, PSI Jember saat ini tercatat sebagai salah satu dari dua partai non-Parlemen yang mendukung kandidat petahana Bupati Jember dr Faida untuk maju dalam Pilkada Jember yang semula akan digelar tahun 2020 ini. Faida yang berpasangan dengan Vian, maju dari jalur independen. Faida-Vian juga didukung Partai Gelora yang didirikan oleh banyak mantan tokoh senior PKS.

Terkait keikutsertaannya dalam tim sukses Faida-Vian di Pilkada Jember, Agus menyatakan juga akan mundur. "Tadi sudah kita bahas, setelah mundur (dari PSI), kita akan melepas segala yang terkait dengan politik, termasuk Pilkada. Karena kita sudah tidak menjabat di PSI. Tadi kesepakatannya, kita kembali ke profesi semula. Yang guru, ya jadi guru lagi, begitu juga yang lain," tegas Agus.

Kisruh di PSI yang ada di daerah menurut Agus tidak hanya terjadi di Jember. "Sebelumnya, ini terjadi juga di daerah lain, beberapa PSI ada yang sudah mengundurkan diri. Entah sebabnya apa," papar Agus.

Rapat untuk menyepakati pengunduran bersama dari PSI, menurut Agus dihadiri oleh seluruh pengurus PSI Jember yang masih aktif. "Total pengurus PSI yang tercatat di KPU ada sekitar 20 orang. Tapi yang aktif hanya delapan orang, dan semuanya hadir. Juga ada 10 pengurus kecamatan, juga sepakat mundur," pungkas Agus.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ikuti Jejak Guntur Romli, Dua Kader PSI Mundur karena Lebih Pilih Ganjar daripada Prabowo
Ikuti Jejak Guntur Romli, Dua Kader PSI Mundur karena Lebih Pilih Ganjar daripada Prabowo

Dwi menyatakan mundur dari proses pencalegan di PSI dan fokus memenangkan Ganjar Pranowo melalui kelompok sukarelawan Ganjarian Spartan.

Baca Selengkapnya
Kader PSI Terlibat Kasus Pelecehan Seksual di Jakbar dan Surabaya
Kader PSI Terlibat Kasus Pelecehan Seksual di Jakbar dan Surabaya

Tersandung kasus dugaan pelecehan seksual, kedua kader PSI tersebut dipecat dari jabatannya

Baca Selengkapnya
Guntur Romli Mundur, Gara-Gara PSI Kasih Sinyal Kedekatan ke Prabowo
Guntur Romli Mundur, Gara-Gara PSI Kasih Sinyal Kedekatan ke Prabowo

Guntur Romli merasa tidak dilibatkan dalam rencana kedatangan Prabowo ke PSI.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Guntur Romli Keluar Endus Arah Dukungan PSI ke Prabowo di 2024
VIDEO: Guntur Romli Keluar Endus Arah Dukungan PSI ke Prabowo di 2024

Guntur percaya bahwa kedatangan Prabowo ke DPP PSI menjadi sinyal kuat partai akan mengusungnya di pilpres 2024

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Sekjen PDIP Hasto, Ratusan Kader Muda Cabut Ikut Maruarar Sirait
VIDEO: Respons Sekjen PDIP Hasto, Ratusan Kader Muda Cabut Ikut Maruarar Sirait

Hasto menegaskan PDIP tetap berdiri kokoh, meski ditinggalkan kadernya.

Baca Selengkapnya
Pengurus DPW PPP Bali Mengaku Dipecat Plt Ketum Mardiono Secara Sepihak
Pengurus DPW PPP Bali Mengaku Dipecat Plt Ketum Mardiono Secara Sepihak

Plt. Ketua Idy Muzayyad PPP Bali menilai, pemecatan tersebut dilakukan secara sewenang-wenang.

Baca Selengkapnya
Giring Beri Sinyal Bakal Mundur dari Ketum PSI, Ini Respons Grace Natalie
Giring Beri Sinyal Bakal Mundur dari Ketum PSI, Ini Respons Grace Natalie

Giring berpikir untuk mundur dari jabatan Ketua Umum PSI usai melakukan renungan.

Baca Selengkapnya
Ratusan Kader PDIP di Majalengka Mundur, Hasto: Biasa Dinamika Partai
Ratusan Kader PDIP di Majalengka Mundur, Hasto: Biasa Dinamika Partai

Ratusan kader ini mengikuti langkah politik yang diambil Maruarar Sirait.

Baca Selengkapnya
Ikut Seleksi Capim KPK, Johan Budi Beberkan Komunikasi Internal PDIP
Ikut Seleksi Capim KPK, Johan Budi Beberkan Komunikasi Internal PDIP

Secara prosedur, Johan Budi memang harus mundur dari partai dan keanggotaan di DPR.

Baca Selengkapnya
VIDEO: PDIP Akhirnya Pecat Jokowi, Gibran dan Bobby Sudah Tak Sejalan dengan Partai
VIDEO: PDIP Akhirnya Pecat Jokowi, Gibran dan Bobby Sudah Tak Sejalan dengan Partai

“Saya tegaskan kembali Bapak Jokowi dan keluarga sudah tidak lagi menjadi bagian dari PDI Perjuangan," kata Hasto

Baca Selengkapnya
Ini Daftar Lengkap 27 Kader PDIP yang Dipecat, Ada Jokowi dan Keluarganya
Ini Daftar Lengkap 27 Kader PDIP yang Dipecat, Ada Jokowi dan Keluarganya

Pemecatan Jokowi tercantum dalam Surat Keputusan (SK) dengan Nomor 1649/KPTS/DPP/XII/2024.

Baca Selengkapnya
Dasco Buka Suara soal Peluang Jokowi Gabung Gerindra setelah Tak Lagi jadi Kader PDIP
Dasco Buka Suara soal Peluang Jokowi Gabung Gerindra setelah Tak Lagi jadi Kader PDIP

PDIP sudah tidak menganggap Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dan keluarga sebagai kader. PDIP sudah tidak sejalan dengan Jokowi.

Baca Selengkapnya