Kejar siswa SMP dengan pisau badik, 2 ABG di Manado dibekuk petugas
Merdeka.com - Dua remaja berinisial JK (16) dan HJB (15) di Kota Manado, Sulawesi Utara, diringkus petugas. Adapun sebabnya, dua anak baru gede (ABG) ini kedatapatan membawa senjata tajam (sajam) jenis pisau badik.
Saat itu, dua warga Kelurahan Paal Empat, Lingkungan I, Kecamatan Tikala ini sedang mengejar pelajar SMP.
Menurut informasi yang dihimpun dari sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT), awalnya Tim Paniki Rimbas 2 mendapat informasi dari masyarakat bahwa di Kelurahan Tikala Kumaraka Lingkungan I Kecamatan Wenang, terjadi keributan dan perkelahian.
-
Bagaimana polisi menangkap mereka? Penangkapan ini tidak lepas dari kegiatan patroli rutin yang ditingkatkan di wilayah Kepolisian Resor Kota Besar Medan dan jajaran untuk membantu menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Senjata apa yang digunakan pelaku? Terkait dengan senjata api yang dibawa pengemudi mobil tersebut, Kompol Margono mengatakan bahwa senjata yang digunakan pelaku diduga hanya senjata mainan.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
laporannya, saat itu di lokasi kejadian terdapat dua orang anak muda sedang mengejar siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) dengan menggunakan sajam. Petugas langsung bergerak ke TKP dan mengamankan kedua pelaku.
Saat ditangkap, keduanya tak melawan dan langsung digiring ke Mapolresta Manado. Bersama mereka, petugas mengamankan barang bukti berupa senjata tajam jenis pisau badik berbahan besi putih.
Saat dikonfirmasi, Kasubag Humas AKP Roly Sahelangi, membenarkan adanya penangkapan kedua pelaku membawa sajam. "Saat ini keduanya sudah kami amankan dan selanjutnya akan segera diproses sesuai hukum yang berlaku," ujar Sahelangi. (mdk/sho)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua remaja tersebut mengaku hendak menjual 'peralatan tempur' seharga Rp450 ribu.
Baca SelengkapnyaParah! Dua pelaku begal di Cikarang Barat mengaku baru lulus SD. Pengakuan keduanya terungkap usai diamankan warga setelah melancarkan aksi perampasan.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus dua remaja putri yang viral duel menggunakan senjata tajam di salah satu tempat pemakaman umum (TPU) di Palembang.
Baca SelengkapnyaKedua ABG itu ditangkap saat polisi menggelar patroli.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku yang ditangkap yakni, JD (30) dan DI (41)
Baca SelengkapnyaSaat bertugas tersebut, Ipda Hamsir melihat sekelompok pemuda mondar-mandir di sekitar Komplek Aditarina.
Baca SelengkapnyaMenurut Djoko, Brigadir ZH sempat dalam pencarian Propam Polda Sulteng.
Baca SelengkapnyaTak terima ditegur, kedua pelaku langsung melakukan penyerangan kepada Aipda D dan A.
Baca SelengkapnyaBubarkan Tawuran Pelajar, Satpam SMP di Bantul Malah Disabet Pakai Sajam
Baca SelengkapnyaTiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua pemuda yang diduga sebagai pelaku pembunuhan terhadap PNS Pemkab Yahukimo, Yosep Pulung (55).
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengamankan sepeda motor dan barang bukti berupa 1 buah celurit dan penggaris besi.
Baca Selengkapnya