Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kekurangan Vaksinator, Pemkot Kediri Berdayakan Mahasiswa

Kekurangan Vaksinator, Pemkot Kediri Berdayakan Mahasiswa Vaksinasi Covid-19. ©2021 Liputan6.com/JohanTallo

Merdeka.com - Pemkot Kediri diberi target vaksinasi sebanyak 7.500 dosis per hari. Namun, mereka hanya mampu menyuntikkan 3.500 dosis, karena kurangnya vaksinator.

Saat ini, tenaga kesehatan yang dimiliki Pemkot Kediri sudah terserap untuk tracing, testing, dan vaksinasi. Untuk memenuhi kekurangan vaksinator, sejumlah langkah diupayakan.

Senin (5/7), Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengundang rapat koordinasi sekaligus mengajak kolaborasi kampus kesehatan yang ada di Kota Kediri. Mahasiswa dan mahasiswinya diminta bergabung dengan tim vaksinator.

Orang lain juga bertanya?

Pada rapat ini, Abdullah mengatakan, Pemkot Kediri membutuhkan sekitar 400 mahasiswa untuk bergabung dengan tim vaksinator Kota Kediri. "Saya berharap Bapak Ibu yang punya banyak mahasiswa, bisa memberikan relawan-relawannya kepada kami untuk bergabung. Saatnya para mahasiswa ini praktik di lapangan, jangan di kelas saja. Kalau perlu dihitung di SKS-nya. Dan kalau belum divaksin nanti saya akan vaksin mereka," sebutnya.

Abdullah juga menyatakan akan berupaya untuk meminta vaksin tambahan untuk Kota Kediri agar semua masyarakat segera bisa menjalani vaksinasi. Bila banyak warga yang sudah divaksin, kekebalan komunitas (herd immunity) segera terbentuk dengan baik, sehingga dapat menurunkan angka kematian akibat Covid-19.

Rapat koordinasi ini dihadiri Kapolresta Kediri AKBP Wahyudi, Dandim 0809 Letkol Inf Ruly Eko Suryawan, Sekretaris Daerah Kota Kediri Bagus Alit, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri Fauzan Adima, dan perwakilan kampus kesehatan yang ada di Kota Kediri, yakni Akbid Universitas Kadiri, Akbid Poltekkes Kemenkes Malang Kampus Kediri, Stikes RS Baptis, Akper Universitas Nusantara PGRI, IIK Bhakti Wiyata, serta Akper Dharma Husada.

Abdullah juga terus mengingatkan warga agar di rumah aja. Jika membeli makan, diimbau untuk dibungkus saja. Apabila membutuhkan informasi terkait Covid-19 Kota Kediri hubungi (0354) 2894000 / 0811 3787 119 (Whatsapp).

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenkes Sebut 1,8 Juta Anak Belum Diimunisasi
Kemenkes Sebut 1,8 Juta Anak Belum Diimunisasi

Data ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.

Baca Selengkapnya
Wamenkes: Indonesia Masih Kekurangan 120 Ribu Dokter Umum
Wamenkes: Indonesia Masih Kekurangan 120 Ribu Dokter Umum

Indonesia masih kekurangan 120 ribu dokter umum sesuai rasio ideal yang diharapkan menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.

Baca Selengkapnya
Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya
Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya

Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Menkes Curhat Jumlah Dokter di Indonesia Jauh dari Ideal: Kita Butuh 280 Ribu, Baru Ada 170 Ribu
Menkes Curhat Jumlah Dokter di Indonesia Jauh dari Ideal: Kita Butuh 280 Ribu, Baru Ada 170 Ribu

Menkes menyebut idealnya per 1.000 penduduk di Indonesia ada satu dokter yang menangani

Baca Selengkapnya
Cegah DBD, Kemenkes Introduksi Vaksin Dengue Tahun Depan
Cegah DBD, Kemenkes Introduksi Vaksin Dengue Tahun Depan

Introduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.

Baca Selengkapnya
10 Peneliti Negara OKI Belajar Teknologi Pembuatan Vaksin ke Biofarma
10 Peneliti Negara OKI Belajar Teknologi Pembuatan Vaksin ke Biofarma

Pelatihan yang diberikan oleh Biofarma maupun Unpad di masa mendatang para peniliti tersebut bisa mempunyai pabrik vaksin di negara mereka masing-masing.

Baca Selengkapnya
Beasiswa Kaltim, Program Unggulan Isran-Hadi Capai Realisasi 300 Persen
Beasiswa Kaltim, Program Unggulan Isran-Hadi Capai Realisasi 300 Persen

Target capaian Beasiswa Kaltim yang awalnya dicanangkan sebanyak 6.500 penerima per tahun.

Baca Selengkapnya
Cegah Diare dan Kanker Serviks, Vaksinasi RV dan HPV Dimulai di Tasikmalaya
Cegah Diare dan Kanker Serviks, Vaksinasi RV dan HPV Dimulai di Tasikmalaya

Pemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).

Baca Selengkapnya
Pemkab Gunungkidul Kekurangan Jumlah Dokter, Ini Jumlah yang Dibutuhkan
Pemkab Gunungkidul Kekurangan Jumlah Dokter, Ini Jumlah yang Dibutuhkan

Kekurangan dokter dirasakan di berbagai daerah, termasuk di Kabupaten Gunungkidul. Lantas berapa jumlah dokter yang dibutuhkan di sana?

Baca Selengkapnya
Ada 15.649 Mahasiswa Penerima Beasiswa KJMU 2024, Segera Cairkan Paling Lama 27 Juni
Ada 15.649 Mahasiswa Penerima Beasiswa KJMU 2024, Segera Cairkan Paling Lama 27 Juni

Jumlah penerima Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) pada tahun 2024 berkurang dibandingkan tahun 2023.

Baca Selengkapnya
PDIP Jakarta Temukan 75.000 Penerima KJP Diputus Pemprov DKI Sejak 2023
PDIP Jakarta Temukan 75.000 Penerima KJP Diputus Pemprov DKI Sejak 2023

Fraksi PDI Perjuangan telah banyak menerima pengaduan masyarakat terkait pengurangan bantuan sosial pendidikan

Baca Selengkapnya