Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ketua Panwascam di Karangasem Mendadak Hilang Ingatan saat Rekapitulasi Pemilu 2019

Ketua Panwascam di Karangasem Mendadak Hilang Ingatan saat Rekapitulasi Pemilu 2019 Ilustrasi. ©2019 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Ketua Bawaslu Bali Ketut Ariyani didampingi dua komisioner lainnya menjenguk Ketua Panwas Kecamatan Rendang, Karangasem, I Gede Artana (52) yang sedang menjalani perawatan karena sebelumnya mendadak hilang ingatan saat melaksanakan tugas mengawal tahapan rekapitulasi di tingkat kecamatan.

"Saya berharap Artana segera diberikan kesembuhan dan kepada pihak keluarga agar sabar menjaga dan merawat Artana agar cepat sembuh," kata Ariyani disela-sela menjenguk Artana di RS Sanjiwani, Gianyar, Selasa (7/5).

Terkait perhatian Bawaslu terhadap jajarannya yang mengalami musibah, perempuan asal Buleleng ini mengatakan bahwa Bawaslu RI sudah menginstruksikan kepada Bawaslu Bali untuk mendata jajaran pengawas yang meninggal, sakit, atau mengalami musibah sampai cacat.

"Jajaran kami ada dua orang meninggal, satu orang kecelakaan patah tulang, dan yang terakhir kami laporkan ini Ketua Panwascam Rendang," ujarnya didampingi anggota Bawaslu Bali I Wayan Wirka dan Ketut Rudia itu.

Menurut Ariyani, nanti untuk yang meninggal akan diberikan santunan sebesar Rp36 juta. "Prosesnya dilakukan verifikasi data dulu baik yang sakit maupun yang meninggal," ucapnya.

Salah satu keluarga Artana menceritakan bahwa Artana tiba-tiba hilang ingatan saat melaksanakan tugas mengawal tahapan rekapitulasi di tingkat kecamatan beberapa waktu lalu. Sempat menjalani rawat jalan di puskesmas setempat, tetapi karena kondisinya terus menurun, akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Sanjiwani, Senin (6/5)

Sementara itu, Wayan Sudarma, rekan kerja Artana mengatakan rekannya itu memang sudah mulai mengalami sakit saat tahapan distribusi logistik.

"Beliau memang agak sakit saat pengawasan distribusi logistik. Tanggal 16 April, saya bersama beliau sempat patroli menemui teman-teman pengawas TPS hingga pukul 03.00 dini hari. Lanjut tanggal 17 April satu hari penuh sampai tanggal 18 April mengawal tahapan pemungutan dan penghitungan," ucap Sudarma.

Kemudian dari 18-19 April mengawal rekapitulasi hingga tanggal 26 April. "Saat pengawasan rekapitulasi di kecamatan itulah saya melihat Beliau sangat kelelahan. Saya sarankan agar istirahat, tetapi tetap ngotot bertahan dengan alasan biar tuntas. Akhirnya tanggal 2 Mei benar-benar drop," ujar Sudarma yang sudah lama menjadi pengawas di Kecamatan Rendang bersama Artana.

Sudarma menambahkan, karena kondisi terus menurun, akhirnya Artana di rujuk ke RS Sanjiwani Gianyar. "Berdasarkan diagnosa yang saya dapatkan dari pihak keluarga, katanya ginjalnya kekeringan. Makanya sampai cuci darah," ucapnya.

Sudarma berharap rekannya segera diberikan kesembuhan. "Beliau memang betul-betul tanggung jawab dengan tugas. Sudah sakitpun tetap memaksakan diri," ujarnya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengeluh Tubuh Lemas, Petugas Pemilu di Kediri Meninggal Usai Sempat Dirawat di Rumah Sakit
Mengeluh Tubuh Lemas, Petugas Pemilu di Kediri Meninggal Usai Sempat Dirawat di Rumah Sakit

Petugas KPPS itu sempat dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Kediri dengan keluhan anggota tubuhnya lemas.

Baca Selengkapnya
Diduga Kelelahan Pengamanan Pemilu, Anggota Polsek Candisari Semarang Meninggal Dunia
Diduga Kelelahan Pengamanan Pemilu, Anggota Polsek Candisari Semarang Meninggal Dunia

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengakui banyak anggotanya yang tugas mengawal pemilu jatuh sakit akibat kelelahan.

Baca Selengkapnya
KPU Bali Serahkan Santunan Rp46 Juta ke Ahli Waris Petugas Linmas yang Meninggal Dunia
KPU Bali Serahkan Santunan Rp46 Juta ke Ahli Waris Petugas Linmas yang Meninggal Dunia

"Untuk penyerahan santunan sudah diberikan kemarin kepada ahli waris," kata I Gede John Darmawan

Baca Selengkapnya
Pingsan saat Penghitungan Suara, Petugas KPPS di Kabupaten Tangerang Meninggal
Pingsan saat Penghitungan Suara, Petugas KPPS di Kabupaten Tangerang Meninggal

Seorang petugas KPPS di Kabupaten Tangerang, Banten meninggal dunia setelah pingsan saat penghitungan suara di TPS, Rabu (14/2) malam.

Baca Selengkapnya
Kelelahan saat Penghitungan Suara, 6 Anggota KPPS di Sinjai Masuk Rumah Sakit
Kelelahan saat Penghitungan Suara, 6 Anggota KPPS di Sinjai Masuk Rumah Sakit

Enam anggota KPPS di Kabupaten Sinjai harus dirawat di rumah sakit setelah kelelahan melakukan rekapitulasi suara Pemilu 2024 yang berlangsung hingga dini hari.

Baca Selengkapnya
Kelelahan hingga Pingsan dan Dilarikan ke Rumah Sakit, Anggota KPPS di Garut Meninggal
Kelelahan hingga Pingsan dan Dilarikan ke Rumah Sakit, Anggota KPPS di Garut Meninggal

Seorang lagi anggota Kelompok Petugas Pemungutan Suara (KPPS) meninggal dunia, Sabtu (17/2).

Baca Selengkapnya
20 Petugas Pemilu di Bali Jatuh Sakit, Satu Orang Meninggal Dunia
20 Petugas Pemilu di Bali Jatuh Sakit, Satu Orang Meninggal Dunia

Sebanyak 20 orang petugas penyelenggara Pemilu 2024 di Bali jatuh sakit.

Baca Selengkapnya
Begini Mekanisme Pergantian Antarwaktu AWK dari Kursi DPD
Begini Mekanisme Pergantian Antarwaktu AWK dari Kursi DPD

Anggota legislatif Arya Wedakarna (AWK) diberhentikan atas putusan BK DPD.

Baca Selengkapnya
Kelelahan Selesai sampai Dini hari, 5 Petugas KPPS di Tangsel Dibawa ke Rumah Sakit
Kelelahan Selesai sampai Dini hari, 5 Petugas KPPS di Tangsel Dibawa ke Rumah Sakit

Meski perhitungan berlangsung hingga dini hari keesokan harinya para petugas tersebut sampai saat ini dalam kondisi sehat.

Baca Selengkapnya
963 Petugas KPPS dan 98 Bawaslu di Sulsel Dapat Perawatan Medis
963 Petugas KPPS dan 98 Bawaslu di Sulsel Dapat Perawatan Medis

2.384 orang yang terlibat dalam proses Pemilu 2024 mendapatkan perawatan.

Baca Selengkapnya
Diduga Dapat Tekanan dari Pemantau, Petugas KPPS di Garut Masuk Rumah Sakit Jiwa
Diduga Dapat Tekanan dari Pemantau, Petugas KPPS di Garut Masuk Rumah Sakit Jiwa

Petugas KPPS yang harus mendapatkan perawatan di rumah sakit jiwa itu berjenis kelamin laki-laki dan usianya masih muda.

Baca Selengkapnya
Dua Anggota KPPS Klaten Meninggal Dunia Usai Bertugas
Dua Anggota KPPS Klaten Meninggal Dunia Usai Bertugas

Dua orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah meninggal dunia.

Baca Selengkapnya