Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Sariyah mirip sinetron Tukang Bubur Naik Haji di TV

Kisah Sariyah mirip sinetron Tukang Bubur Naik Haji di TV Sariyah, tukang bubur di Sukabumi naik haji. ©2014 Merdeka.com/Chandra

Merdeka.com - Suasana di halaman Balai Desa Karanglewas Kidul, Kecamatan Karanglewas, Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (7/9), terlihat ramai dipadati warga. Mereka berkumpul mengikuti pengajian bersama untuk melepas jamaah calon haji dari Desa Karanglewas Kidul.

Ketua Panitia Pelepasan Calon Haji Desa Karanglewas Kidul, Warsono menuturkan jumlah jamaah calon haji dari Desa Karanglewas Kidul tahun ini lebih banyak dibanding tahun lalu. "Saat ini ada 13 calon haji yang akan berangkat ke tanah suci. Salah satunya Ibu Sariyah yang berangkat sendiri," ujarnya.

Warsono mengakui, baru mengetahui jika Sariyah selama ini berprofesi sebagai tukang bubur candil keliling. "Saya sendiri baru mengetahuinya setelah mendapat informasi dari warga," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dusun I tempat Sariyah tinggal, Slamet Mubarak mengatakan, warganya yang tinggal di RT 006/RW 03 no 6 ini dikenal sosok yang sederhana dan pekerja keras. Slamet sendiri mengaku, tidak percaya dengan perjuangan Sariyah yang luar biasa.

"Saya kira kisah tukang bubur naik haji hanya ada di sinetron. Tetapi ini, sungguh perjuangan yang luar biasa dari Ibu Sariyah. Saya sendiri salut dengan kemauan dan kerja keras yang dikumpulkan Ibu Sariyah selama ini," ucapnya usai acara pelepasan jamaah calon haji.

Sariyah yang tahun ini berusia 52 tahun, hanya mengandalkan pekerjaannya sebagai pedagang bubur candil atau bubur sumsum. Selain menjual bubur sumsum, ia juga menjual panganan kecil yang biasa dijajakannya di sekitar wilayah tiga desa yang dekat dengan rumahnya. "Awalnya saya berjualan bubur dengan cara menggendong. Tetapi, karena capai dan cepat pegal, saya menggunakan sepeda tua," jelasnya.

Ibu satu anak yang kini menjadi janda, karena suaminya telah lama meninggal ini, mengaku mulai keliling pada tahun 1990. Ia mulai berjualan keliling pada pukul 13.00 WIB hingga 18.00 WIB. Penghasilan jualan bubur tepung dan candil yang jual tiap satu bungkus plastik Rp 1.500, awalnya hanya Rp 5 ribu hingga Rp 7 ribu, saat hanya menggunakan gendongan.

Namun setelah menjajakannya dengan sepeda ontel, penghasilannya meningkat menjadi Rp 30 ribu. Dari penghasilan tersebut, sebanyak Rp 15 ribu digunakannya untuk biaya makan keluarga serta biaya sekolah anaknya. Sedangkan, sisanya ditabung untuk naik haji. "Pada tahun 2010, saya diberi tahu kalau uang tabungan sudah cukup untuk biaya haji," ujarnya.

Setelah mengetahui uangnya cukup untuk menabung, ia kemudian mendaftarkan diri untuk pergi haji pada tahun 2014. Sariyah, tahun ini akan berangkat bersama sekitar 932 calon haji lainnya dari Banyumas. Sariyah sendiri masuk dalam kelompok terbang 47 dan termasuk dalam rombongan kedua.

Sariyah mengungkapkan, tercapainya keinginan untuk menunaikan ibadah haji lantaran niat dan kerja keras untuk memenuhi panggilan Tuhan. "Jika ada niat untuk naik, haji maka Allah akan mengizinkan, meski hanya pedagang kecil," kata Sariyah. (mdk/ded)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perjuangan Suhriyeh, Kuli Panggul Wujudkan Impian ke Tanah Suci
Perjuangan Suhriyeh, Kuli Panggul Wujudkan Impian ke Tanah Suci

Mbah Suhriyeh mengaku tidak mendapatkan banyak uang. Hanya sekitar Rp30-40 ribu perhari saja.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Pasutri Pedagang Sayur di Pasar Bangka Daftar Haji, 30 Tahun Menabung dari Penghasilan Tak Menentu
Perjuangan Pasutri Pedagang Sayur di Pasar Bangka Daftar Haji, 30 Tahun Menabung dari Penghasilan Tak Menentu

Ia memiliki tips khusus agar bisa naik haji meskipun penghasilan tak menentu.

Baca Selengkapnya
Sisihkan Rp10 Ribu Selama 24 Tahun dari Memijat, Mbah Supiyah Akhirnya Naik Haji
Sisihkan Rp10 Ribu Selama 24 Tahun dari Memijat, Mbah Supiyah Akhirnya Naik Haji

Mbah Supyah pun bercerita, jika ia menjalani profesi sebagai tukang pijat keliling ini sejak usia 17 tahun.

Baca Selengkapnya
Berangkat Haji Berkat Jual Kerupuk Keliling selama 38 Tahun, Kisah Nenek Asal Lombok Barat Ini Bikin Kagum
Berangkat Haji Berkat Jual Kerupuk Keliling selama 38 Tahun, Kisah Nenek Asal Lombok Barat Ini Bikin Kagum

Meski kondisi tubuhnya sudah tak sekuat saat muda, nenek 69 tahun ini sangat antusias menuju Tanah Suci.

Baca Selengkapnya
Kisah Supartono, Pemulung dan Tukang Becak Asal Ponorogo yang Berangkat Haji Tahun Ini
Kisah Supartono, Pemulung dan Tukang Becak Asal Ponorogo yang Berangkat Haji Tahun Ini

Kisah Supartono, pemulung dan tukang becak asal Ponorogo yang berangkat haji tahun ini.

Baca Selengkapnya
Jadi Gia Tokoh Utama di Sinetron 'Hidayah Cinta', Intip Perjalanan Karier Cut Syifa
Jadi Gia Tokoh Utama di Sinetron 'Hidayah Cinta', Intip Perjalanan Karier Cut Syifa

Cut Syifa saat ini tengah sibuk menjalani peranannya sebagai tokoh utama di Hidayah Cinta.

Baca Selengkapnya
Menabung Rp5 Ribu Setiap Hari selama 19 Tahun, Juru Parkir Asal Jombang Akhirnya Bisa Berangkat Haji Bersama Istri
Menabung Rp5 Ribu Setiap Hari selama 19 Tahun, Juru Parkir Asal Jombang Akhirnya Bisa Berangkat Haji Bersama Istri

Juru parkir ini membuktikan berangkat haji bisa tak hanya bisa dilakukan oleh orang kaya

Baca Selengkapnya
Perjuangan Sukamti, 25 Tahun Bekerja di Malaysia Demi Wujudkan Mimpi Ayah untuk Naik Haji
Perjuangan Sukamti, 25 Tahun Bekerja di Malaysia Demi Wujudkan Mimpi Ayah untuk Naik Haji

Dia mendapatkan kuota prioritas lansia dan pendamping lansia, sehingga tidak menunggu antrian terlalu lama.

Baca Selengkapnya
Penjual Bakso Bakar di Boyolali Akan Naik Haji Tahun Ini, Sudah Menabung Sejak Tahun 2012
Penjual Bakso Bakar di Boyolali Akan Naik Haji Tahun Ini, Sudah Menabung Sejak Tahun 2012

Viral penjual bakso bakar di Boyolali akan naik haji tahun ini, begini kisahnya.

Baca Selengkapnya
Menyamar Jadi Pria demi Bisa Bekerja sebagai Kuli, Momen Sopiah Dapat Bantuan dari Kapolres Indramayu Ini Viral
Menyamar Jadi Pria demi Bisa Bekerja sebagai Kuli, Momen Sopiah Dapat Bantuan dari Kapolres Indramayu Ini Viral

Demi menghidupi keluarganya, Sopiah rela menyamar menjadi pria agar diterima bekerja sebagai kuli.

Baca Selengkapnya
Buah Kesabaran Usai Puluhan Tabung Menabung, Kakek 73 Tahun Pedagang Gorden di Lombok Ini Bisa Naik Haji
Buah Kesabaran Usai Puluhan Tabung Menabung, Kakek 73 Tahun Pedagang Gorden di Lombok Ini Bisa Naik Haji

Berkat kesabarannya selama bertahun-tahun, ia sebentar lagi bisa melihat Ka'bah secara langsung di usianya yang menginjak usia 73 tahun.

Baca Selengkapnya
Mantan TKW Asal Blitar Sukses Jual Telur Asin hingga Bisa Bangun Rumah dan Beli Mobil, Ini Kisah di Baliknya
Mantan TKW Asal Blitar Sukses Jual Telur Asin hingga Bisa Bangun Rumah dan Beli Mobil, Ini Kisah di Baliknya

Sempat bingung hendak bekerja apa, kini Sutina jadi jutawan dari bisnis telur asin yang ia mulai kecil-kecilan

Baca Selengkapnya