KMP Nusa Makmur Kandas, 48 Penumpang Dievakuasi ke Gilimanuk dan Ketapang
Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar menerima permintaan bantuan evakuasi dari TNI AL Gilimanuk pada pukul 06.30 WITA.

Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Nusa Makmur kandas di perairan Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, pada Kamis (20/3) sekitar pukul 02.00 WITA. Kapal yang berlayar dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, menuju Pelabuhan Gilimanuk tersebut mengangkut total 90 orang, terdiri dari 77 penumpang dan 13 kru kapal.
Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Jembrana, Dewa Putu Hendri Gunawan menyampaikan, Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar menerima permintaan bantuan evakuasi dari TNI AL Gilimanuk pada pukul 06.30 WITA.
"Segera setelah menerima informasi, diberangkatkan sembilan orang personel dari Pos Pencarian dan Pertolongan Jembrana," ujar Gunawan.
Sekitar pukul 08.15 WITA, tim SAR gabungan menurunkan satu unit rigid inflatable boat, satu unit sea rider, dan satu unit rubber boat untuk melakukan proses evakuasi.
"Kami melaksanakan evakuasi bersama, mulai pukul 08.00 WITA hingga sekitar pukul 11.00 WITA, berhasil mengevakuasi 46 penumpang ke arah Gilimanuk dan dua orang lainnya menuju Tanjung Wangi (Ketapang)," imbuhnya.
Sementara itu, sebanyak 29 penumpang dan 13 Anak Buah Kapal (ABK) KMP Nusa Makmur tetap berada di atas kapal sambil menunggu air laut pasang.
"Setelah air laut pasang, akhirnya KMP Nusa Makmur ditarik oleh KMP Nusa Penida menuju Pelabuhan Gilimanuk pada pukul 11.20 WITA dan berhasil sandar di Dermaga 3 sekitar pukul 12.05 WITA," tutupnya.