Komplotan pencuri spesialis brankas dibekuk Polda Jateng
Merdeka.com - Kepolisian Daerah Jawa Tengah meringkus delapan anggota komplotan perampok yang mengincar perusahaan-perusahaan yang memiliki brankas penyimpan uang di dalamnya. Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Nur Ali di Semarang, Kamis, mengatakan komplotan itu sudah beraksi di tujuh lokasi.
"Komplotan ini beraksi di sejumlah, mulai dari Kota dan Kabupaten Tegal, Banyumas, Purbalingga," katanya, seperti dikutip dari Antara, Kamis (25/9).
Ia mengatakan pelaku melengkapi diri dengan senjata tajam serta senjata api replika jenis airsoft gun. Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Purwadi Ariyanto mengatakan komplotan tersebut ditangkap di daerah Cilacap.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
-
Kenapa kantor PT Hutama Karya digeledah? Penyidik mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
"Ditangkap saat diduga akan beraksi lagi," katanya.
Modus yang dilakukan, kata dia, pelaku mendatangi kantor perusahaan yang sudah diincar kemudian mengikat satpamnya. Pelaku langsung menyasar brankas yang ada di kantor tersebut lalu membukanya dengan paksa. "Dibuka paksa pakai linggis, palu, serta gergaji," katanya.
Selama tujuh kali beraksi tersebut, kata dia, komplotan tersebut sudah menggasak uang hingga Rp 580 juta. Saat ini, polisi masih mengejar tiga anggota lain komplotan itu yang masih buron. Para pelaku selanjutnya akan dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menangkap lima pelaku perampokan di sebuah kantor kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur pada 11 Oktober 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaAkibat kejahatannya, para pelaku sudah ditahan setelah ditetapkan tersangka.
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca SelengkapnyaPelaku mencuri saat mobil dinas sedang terparkir menunggu personel Satgas Damai Cartenz
Baca SelengkapnyaAde mengatakan kelima orang pelaku telah melakukan perencanaan untuk membobol toko yang pada saat itu masih dalam keadaan tutup.
Baca SelengkapnyaLayak diapresiasi, begini aksi heroik Satpam komplek gagalkan aksi curanmor karena paham motor pemiliknya.
Baca SelengkapnyaSaat beraksi pelaku BS (48) dengan mencari kendaraan yang terparkir di tepi jalan atau di depan rumah tanpa pagar.
Baca SelengkapnyaModus pencurian ini memang memanfaatkan kelengahan korban pada barang bawaannya
Baca SelengkapnyaKomplotan ini memiliki berbagi peran. Si wanita mengawasi korban di dalam bank dan lainnya mengeksekusi setelah diberi kode oleh tersangka wanita.
Baca SelengkapnyaPelaku saat ini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Kotaraja.
Baca SelengkapnyaKomplotan pelaku pencurian diduga datang menggunakan sebuah mobil pribadi.
Baca Selengkapnya