Kronologi Forklif Ditabrak Kereta Jayakarta di Bekasi hingga Hancur Jadi Tiga Bagian
Dua belas warga sekitar sempat mencoba membantu mendorong forklif namun usaha mereka gagal.
Alat berat forklif ditabrak kereta api jurusan Jakarta-Surabaya di perlintasan kereta Kampung Tanjungbaru, Desa Tanjungbaru, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi. Tidak ada korban dari peristiwa ini namun perjalanan kereta terganggu karena anjlok.
Kronologi Forklif Ditabrak Kereta Jayakarta di Bekasi hingga Hancur Jadi Tiga Bagian
Berdasarkan keterangan saksi mata, peristiwa yang terjadi pada Jumat (29/9) malam sekira pukul 18.15 WIB itu berawal ketika kendaraan berat forklift melalui perlintasan kereta api tanpa palang pintu. Saat di tengah perlintasan tiba-tiba forklift mengalami selip ban.
Warga sekitar yang melihat kejadian itu beramai-ramai mendorong forklif dari depan ataupun belakang agar bisa bergerak dan bisa melalui perlintasan kereta. Namun usaha itu tetap gagal.
"Sampai rel forklif macet, mentok, nyangkut, sudah nyangkut kita lari dari sini semua banyak sekitar 12 orang," kata Handa Suhanda (48), warga setempat.
Di saat bersamaan, Kereta Api Jayakarta jurusan Jakarta-Surabaya sudah terlihat melintas dari kejauhan. Warga pun semakin kuat mendorong agar forklif dapat melintas. Hingga kereta semakin mendekat, kendaraan pengangkut barang itu tidak juga bergerak.
"Pas diangkat nggak kuat bannya selip, nah gak lama kereta datang kita masih ngangkat, ada satu orang tuh kereta mau distop supaya ngerem, pas kereta sudah dekat pada lari semua."
Handa Suhanda (48), warga setempat.
Warga dan sopir forklif berinisial AS langsung berlari ke pinggir rel untuk menyelamatkan diri. Seketika forklif yang terjebak di ditabrak kereta yang melaju dari arah barat menuju timur.
Akibat ditabrak kereta, kondisi forklif hancur berantakan. Sementara Kereta Jayakarta mengalami juga kerusakan hingga anjlok dan berhenti tidak jauh dari lokasi kejadian.
"Selip ban jadi nggak jalan, pas kereta sudah dekat supir turun yang dorong juga pada lari, yang dorong juga hampir kena, enggak lama keretanya berhenti, kondisi forklift ya hancur," katanya.
Kapolsek Cikarang Timur Kompol Bambang Krisnadi mengatakan, forklif mengalami selip ban karena roda sebelah kiri masuk ke dalam lubang di bawah rel. Warga sudah berusaha membantu, namun karena beban forklift berat sehingga kecelakaan tidak bisa dihindari.
"Karena posisi lubang dalam, pada saat di perlintasan jadi selip, jadi tadi juga sempat dibantu warga namun karena beban forklift dan kereta juga sudah mendekat sehingga terjadi tabrakan," katanya.
Bambang memastikan tidak ada korban dari peristiwa ini. Namun forklif rusak parah hingga menjadi tiga bagian, dan kereta mengalami anjlok.
"Untuk korban jiwa nihil, forklif lumayan parah keadaannya, karena benturan itu terbagi menjadi tiga," ucapnya.