Kronologi Polres Dharmasraya diduga dibakar 2 orang tak dikenal
Merdeka.com - Polres Dharmasraya, Sumatera Barat diduga dibakar dua tak dikenal. Tak ada yang tersisa, seluruh ruangan hangus terbakar. Polisi menembak mati dua terduga pelaku lantaran melawan saat ditangkap.
Api terlihat sekira pukul 02.45 WIB, Minggu (12/11). Sumber kebakaran diduga berasal dari ruangan belakang antara Ruang Siwas dengan Ruang Sitipol Polres Dharmasraya.
"Personel Piket SPK melihat gumpalan asap yang tebal, dan langsung mencoba untuk memadamkan api sambil berteriak mencari pertolongan," kata Juru Bicara Mabes Polri, Kombes Pol Slamet Pribadi kepada merdeka.com.
-
Apa yang dibakar polisi? 'Yang menjadi catatan dari peristiwa ini adalah pertama motif. Motifnya adalah saudara Briptu Rian sering menghabiskan uang belanja yang harusnya dipakai untuk membiayai hidup ketiga anaknya, mohon maaf, ini dipakai untuk main judi online,' ujarnya, Minggu (9/6).
-
Bagaimana polisi dibakar? Briptu RWD sempat mejalani perawatan medis di ruangan ICU RSUD Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto karena menderita luka bakar 96 persen. Namun, nyawanya tak tertolong. Ia dinyatakan meninggal dunia pada Minggu (9/6) pukul 12.55 Wib.
-
Kenapa polisi bakar polisi? 'Yang menjadi catatan dari peristiwa ini adalah pertama motif. Motifnya adalah saudara Briptu Rian sering menghabiskan uang belanja yang harusnya dipakai untuk membiayai hidup ketiga anaknya, mohon maaf, ini dipakai untuk main judi online,' ujarnya, Minggu (9/6).
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Siapa yang bakar polisi? Dalam kasus ini, Briptu FN sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Penyidik Reknata Ditreskrimum Polda Jatim. Ia pun dijerat dengan pasal tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
-
Kapan polisi dibakar? Diketahui, Briptu FN yang berdinas di Polres Mojokerto Kota itu diduga membakar suaminya, Briptu RWD di rumah mereka yang berada di kompleks Asrama Polisi Polres Mojokerto pada Sabtu (8/6) pagi.
Sekira pukul 03.00 WIB, dua mobil pemadam kebakaran tiba di Mako Polres Dharmasraya untuk memadamkan api yang masih berkobar. Kemudian salah satu petugas Damkar melihat dua orang dengan pakaian hitam sambil memegang busur panah.
Kemudian personel Polres Dharmasraya mengepung kedua orang tersebut. Namun keduanya melawan dengan melepaskan beberapa busur panah ke arah petugas, sehingga personel Polres Dharmasraya melakukan tembakan peringatan.
"Akan tetapi kedua orang tersebut tetap melakukan perlawanan, sehingga dilakukan penembakan ke arah kedua pelaku tersebut, sehingga mengakibatkan kedua orang tersebut meninggal dunia," terangnya.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan satu busur panah, delapan anak panah, dua sangkur, satu pisau kecil, satu sarung tangan warna hitam dan satu lembar kertas berisi pesan jihad dan tertulis nama Abu 'Azzam Al Khorbily, 21 Safar 1439 H.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua pelaku pembakar rumah wartawan bernama Sempurna Pasaribu itu sebelumnya ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik CCTV Rekam Pembakar Rumah Wartawan di Karo, Pelaku Pakai Selimut dan Sebo
Baca SelengkapnyaKorban tertembak dan terlindas mobil polisi kini dirawat di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaKebakaran yang menewaskan empat penghuni rumah termasuk Sempurna terjadi karena disengaja
Baca SelengkapnyaPelaku datang berteriak sambil membawa sebatang besi
Baca SelengkapnyaPolisi telah menetapkan dua orang tersangka yakni RAS dan YST dalam kasus kebakaran rumah wartawan Rico Sempurna di Karo.
Baca SelengkapnyaSaat polisi masih melakukan pengejaran terhadap dua orang pelaku.
Baca SelengkapnyaAgung menyampaikan saat beraksi pelaku menutup diri menggunakan selimut.
Baca SelengkapnyaG selaku eksekutor datang mensurvei dan memastikan lokasi terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaPolda Papua Barat melakukan penanganan terhadap persoalan tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban terluka parah di sekujur tubuhnya dan tewas dalam perawatan di puskesmas.
Baca SelengkapnyaSeorang polisi wanita (polwan) di Mojokerto Kota nekat membakar suaminya yang juga anggota Polri. Motif pelaku masih dalam penyelidikan.
Baca Selengkapnya