Libur Imlek, Angka Reservasi dan Okupansi Hotel di DIY Diprediksi 90 Persen

Merdeka.com - Libur Tahun Baru Imlek mendongkrak angka reservasi kamar hotel di DIY. Diprediksi selama libur Tahun Baru Imlek ini reservasi kamar hotel di DIY akan terisi 90 persen.

Banyaknya wisatawan yang berlibur di Yogyakarta saat libur Imlek menjadi faktor naiknya reservasi hotel.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY Deddy Pranowo mengatakan tingkat okupansi hotel di DIY masih tinggi di bulan Januari 2023 ini. Terlebih ada momentum libur dan cuti bersama Imlek 2023.

"Reservasi hotel di DIY pada Januari 2023 masih 85 persen. Sabtu, paling banyak hingga mencapai 87,8 persen sampai 90 persen reservasinya," kata Deddy, Sabtu (21/1).

Deddy menuturkan jika angka 90 persen itu merupakan angka reservasi. Deddy menyebut banyak tamu yang langsung datang ke hotel, sehingga dirinya memprediksi keterisian hotel di DIY bisa 100 persen di libur Tahun Baru Imlek.

"Insyaallah bisa 100 persen. Karena ini juga pengaruh cuti bersama itu," ucap Deddy.

Deddy membeberkan data itu merupakan data hotel berbintang. Sementara untuk data hotel non bintang, reservasi disebutnya mencapai angka 60 sampai 80 persen.

Deddy mengungkapkan mayoritas tamu ini banyak menginap di hotel di wilayah tengah (Kota Yogyakarta) dan wilayah utara (Kabupaten Sleman).

Deddy menambahkan jumlah wisatawan yang banyak berkunjung di DIY saat libur Tahun Baru Imlek ini didominasi oleh wisatawan nusantara atau lokal. Wisatawan ini ada yang datang rombongan maupun keluarga.

"Dominasinya masih wisatawan Nusantara. Trendnya didominasi wisatawan rombongan study tour, gathering maupun keluarga," tutup Deddy.