Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Makanan ini wajib ada dalam ritual-ritual adat di Indonesia

Makanan ini wajib ada dalam ritual-ritual adat di Indonesia Babi Guling. ©balitripholidays.files.wordpress.com

Merdeka.com - Kali ini adalah cerita tentang makanan khas daerah di pelosok Nusantara yang wajib ada dalam pelbagai ritual-ritual adat. Seolah tak afdal bila ritual atau upacara-upacara adat itu tidak menyertakan jenis makanan tersebut.

Misalnya makanan babi guling untuk ritual adat dan keagamaan di Bali. Makanan itu konon wajib ada dalam setiap proses ritual di sana. Kemudian kue 'apem' bagi masyarakat tradisional Jawa. Apem biasanya selalu ada dalam acara selamatan atau syukuran.

Selain itu sebenarnya masih banyak makanan tradisional lainnya. Berikut ini 4 di antara makanan-makanan yang wajib ada dalam ritual-ritual adat Nusantara, seperti dirangkum merdeka.com dari berbagai sumber:

Apem untuk acara selamatan di Jawa

Bagi masyarakat Jawa, pada umumnya kue apem ini menjadi kue yang mengandung makna filosofis. Oleh sebab itu kue ini bisa dipastikan selalu ada dalam tradisi selamatan, terutama bagi masyarakat tradisional di desa-desa.Misalnya di Jember Jawa Timur ada istilah apeman. Apem-an berasal dari kata dasar apem yang mendapat akhiran?an. Di sebagian besar wilayah Mataraman di Jawa Timur, di desa-desa apem juga menjadi suguhan hidangan saat selamatan hari pasaran atau upacara kematian.Apem adalah kue berbahan dasar tepung terigu atau tepung beras, yang rasanya manis. Warna atasnya putih dan coklat kegosongan untuk warna bawahnya, karena harus di panggang di atas empan.

Babi guling untuk upacara adat dan keagamaan di Bali

Babi guling ini dikenal sebagai makanan khas Bali. Babi terbuat dari anak babi yang perutnya diisi dengan bumbu dan sayuran, misalnya daun ketela pohon, lalu dipanggang sambil diputar-putar (diguling-gulingkan) sampai matang. Awalnya babi guling digunakan untuk sajian upacara adat atau keagamaan di Bali. Namun kini babi guling dapat ditemukan dengan mudah di berbagai rumah makan, warung dan hotel-hotel di Bali.

Daging Kerbau dalam upacara adat orang Batak dan Toraja

Bagi masyarakat Batak di Sumatera Utara dan masyarakat Toraja di Sulawesi Selatan, kerbau adalah binatang berharga. Kerbau juga menjadi salah satu penanda status sosial masyarakat setempat. Selain menjadi binatang aduan, daging kerbau juga menjadi menu hidangan wajib dalam berbagai upacara dan ritual adat.Misalnya di Batak ada upacara adat Manulangi Natua Tua, yakni sebuah upacara adat memberi makan kepada orangtua. Upacara ini khusus dilakukan kepada orangtua ketika mereka sudah bercucu, menginjak masa tua atau dalam kondisi kritis. Menu makanan dalam upacara Manulangi Natua Tua hanya dua, kalau tidak daging babi ya daging kerbau. Namun pada umumnya, yang dipakai adalah daging kerbau. Selain itu, di Batak daging kerbau juga menjadi menu wajib dalam upacara kematian atau pernikahan.

Kolo, makanan upacara adat di Kabupaten Manggarai NTT

Di Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur (NTT), ada makanan khas bernama Kolo atau nasi bakar. Makanan khas ini dimasak menggunakan bambu. Bahannya di antaranya bambu muda dengan panjang 30 sentimeter, beras dan bumbu masakan.Cara memasaknya, beras, air dan bumbu masakan dimasukkan ke dalam bambu. Setelah itu, pada bagian ujung atau mulut ditutup dengan daun pisang. Lalu, dibakar sampai matang berkisar setengah jam lamanya.Biasanya Kolo digunakan untuk makan bersama saat pesta adat penti atau syukuran panen. Selain itu, makanan ini juga menjadi menu utama pada acara syukuran di setiap awal pergantian tahun.Upacara Penti merupakan ritual sebagai ungkapan rasa syukur atas panen, serta kehidupan yang telah dilalui selama satu tahun terakhir. Upacara ini juga sebagai ungkapan mohon perlindungan serta keharmonisan untuk kehidupan yang akan datang.

(mdk/mtf)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
10 Makanan Khas saat Maulid Nabi: Tradisi Kuliner yang Tetap Dipertahankan Hingga Kini
10 Makanan Khas saat Maulid Nabi: Tradisi Kuliner yang Tetap Dipertahankan Hingga Kini

Dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Indonesia selalu memiliki banyak tradisi berbeda di setiap kota. Banyak kegiatan dilakukan untuk mendapat berkah.

Baca Selengkapnya
Deretan Kuliner Khas saat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Sarat Makna dan Filosofi
Deretan Kuliner Khas saat Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, Sarat Makna dan Filosofi

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bagi masyarakat Indonesia tidak hanya diperingati dengan berbagai macam perayaan, tapi ada juga makanan khas yang menarik.

Baca Selengkapnya
9 Kuliner Khas Hari Kemerdekaan Indonesia Selain Nasi Tumpeng, Sudah Tahu?
9 Kuliner Khas Hari Kemerdekaan Indonesia Selain Nasi Tumpeng, Sudah Tahu?

Tidak hanya nasi tumpeng kuning, Indonesia kaya akan kuliner khas saat memperingati Hari Kemerdekaan 17 Agustus. Sayang kalau dilewatkan.

Baca Selengkapnya
12 Tradisi Maulid Nabi yang Turun Temurun Dilakukan Hingga Saat Ini
12 Tradisi Maulid Nabi yang Turun Temurun Dilakukan Hingga Saat Ini

Dengan beragam budaya yang ada di Indonesia, setiap daerah memiliki tradisi yang berbeda-beda dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

Baca Selengkapnya
Sedekah Serabi, Tradisi Memenuhi Nazar Khas Suku Lintang yang Sudah Mulai Dilupakan
Sedekah Serabi, Tradisi Memenuhi Nazar Khas Suku Lintang yang Sudah Mulai Dilupakan

Tradisi ini sangatlah mirip seperti Kenduri yang berisi lantunan doa-doa yang sekarang sudah mulai ditinggalkan bahkan sejak tahun 1980-an silam.

Baca Selengkapnya
Mengulik Tradisi Bersyukur dengan Bubur Sumsum, Ternyata Punya Makna dan Filosofi Mendalam
Mengulik Tradisi Bersyukur dengan Bubur Sumsum, Ternyata Punya Makna dan Filosofi Mendalam

Bubur ini bukan sekadar makanan untuk dimakan secara biasa, tetapi memiliki makna yang mendalam dalam konteks tradisi Jawa.

Baca Selengkapnya
Gelar Songo, Ritual Bersih Desa Warga Desa Glagah Banyuwangi
Gelar Songo, Ritual Bersih Desa Warga Desa Glagah Banyuwangi

Ratusan warga setempat menggelar kenduri desa dengan menghadirkan 9 jenis tumpeng.

Baca Selengkapnya
Identik Jadi Hidangan Perayaan saat Agustusan, Ini Makna Filosofis Dibalik Nasi Tumpeng
Identik Jadi Hidangan Perayaan saat Agustusan, Ini Makna Filosofis Dibalik Nasi Tumpeng

Sejarah nasi tumpeng dan makna filosofis dibaliknya.

Baca Selengkapnya
6 Tradisi Unik Iduladha di Indonesia, Mulai dari Manten Sapi hingga Ngejot
6 Tradisi Unik Iduladha di Indonesia, Mulai dari Manten Sapi hingga Ngejot

Di berbagai daerah, perayaan hari raya Idul Adha disambut meriah dengan berbagai tradisi.

Baca Selengkapnya
Kenapa Orang Indonesia Sangat Suka dengan Nasi? Ternyata Ini Sejarah Panjangnya
Kenapa Orang Indonesia Sangat Suka dengan Nasi? Ternyata Ini Sejarah Panjangnya

Mengapa orang Indonesia sangat suka dengan nasi? Ternyata jawabannya kompleks dan melibatkan berbagai aspek sejarah, kebijakan pemerintah, dan nilai budaya.

Baca Selengkapnya
Jelang Imlek, Makna dan Keunikan Kuliner Akulturasi Tionghoa-Indonesia
Jelang Imlek, Makna dan Keunikan Kuliner Akulturasi Tionghoa-Indonesia

Kuliner Imlek, baik yang hasil akulturasi maupun yang autentik, selalu membawa makna simbolis dan filosofis, seperti kue keranjang, kue lapis legit dan lainnya.

Baca Selengkapnya
Ragam Tradisi Unik Menyambut Maulid Nabi di Indonesia, dari Sekaten hingga Walima yang Sarat Makna
Ragam Tradisi Unik Menyambut Maulid Nabi di Indonesia, dari Sekaten hingga Walima yang Sarat Makna

Berbagai macam perayaan menyambut hari kelahiran Nabi Muhammad di tiap daerah di Indonesia.

Baca Selengkapnya