Mayat bayi baru lahir gegerkan warga Bekasi
Merdeka.com - Sesosok mayat bayi laki-laki baru dilahirkan ditemukan di depan pertokoan di Kelurahan Bekasi Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Sabtu (25/3) pagi. Diduga, bayi malang itu sengaja dibuang oleh orang tuanya.
Informasi dihimpun merdeka.com, pertama kali mayat bayi tersebut ditemukan oleh seorang pejalan kaki sekira pukul 07.00 WIB. Pria itu curiga dengan tumpukan sampah di depan sebuah toko, karena terlihat ada sesosok mayat.
"Ketika diperiksa ternyata benar, ada mayat bayi laki-laki sudah dikerumuni lalat," kata warga setempat, Syamsul (45), Sabtu (25/3).
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
-
Siapa yang menemukan kerangka bayi? Selama penggalian pada 2024, telah ditemukan kerangka anak di lapisan yang diperkirakan berusia 7.600 tahun dan cincin perak yang diduga digunakan untuk bayi.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Menurut Syamsul, pejalan kaki tersebut berteriak histeris lalu memberitahukan kepada warga sekitar kemudian diteruskan ke kepolisian setempat. Tak lama kemudian, lokasi kejadian dipenuhi warga yang penasaran dengan temuan tersebut.
Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing membenarkan terkait temuan warga tersebut. Menurut dia, mayat bayi tersebut sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah, Kota Bekasi untuk mendapatkan autopsi.
"Kami masih melakukan penyelidikan terkait temuan itu. Diduga mayat tersebut sengaja dibuang oleh orang tuanya ketika situasi sedang sepi," kata Erna.
Erna menambahkan, diduga pelaku membuang mayat bayi tersebut di atas pukul 00.00 WIB. Pasalnya, hingga pukul 23.30, lokasi tersebut masih ramai anak-anak muda sedang nongkrong.
"Usia bayi diperkirakan baru sehari, karena masih berlumuran darah, dan tali pusarnya masih menempel," kata dia. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ditemukan, jasad bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah dalam kondisi membusuk.
Baca SelengkapnyaSaat itu, warga melihat seekor anjing tengah menggusur sesuatu yang awalnya diduga sampah.
Baca SelengkapnyaSetelah dibawa ke rumah sakit dan diperiksa, kondisi orok bayi begitu mengenaskan. Selain tak bernyawa, beberapa bagian tubuhnya mengalami luka parah.
Baca SelengkapnyaMayat bayi ditemukan tergeletak di kawasan Banjir Kanal Barat, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaHingga kini, dua kasus penemuan mayat bayi masih didalami. Kepolisian akan mencari siapa orang tua yang tega membuang buah hatinya tak berdosa.
Baca SelengkapnyaJasad bayi itu sudah dimakamkan di pemakaman keluarga H. Uspu Dusun Kampung Beru.
Baca SelengkapnyaMayat bayi di kap mobil itu terbungkus kain berwarna hitam
Baca SelengkapnyaWarga membongkar kuburan itu karena menduga ada orang yang menguburkan bayi.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan di Puskesmas Sragi 1, korban ada luka di leher dan di perut dan punggung ada luka memar
Baca SelengkapnyaBayi dalam keadaan hidup dan sudah dibawa RSKD Duren Sawit.
Baca SelengkapnyaWarga Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan penemuan mayat bayi terbungkus dalam kantong plastik.
Baca SelengkapnyaKepolisian tengah menyelidiki siapa yang tega membuang bayi tersebut.
Baca Selengkapnya