Melawan Saat Ditangkap, 2 Pengedar Narkoba Ditembak Polisi

Merdeka.com - Dua pengedar narkoba ditembak personel Unit Reskrim Polres Serdang Bedagai (Sergai). Dari tangan keduanya disita 944,51 gram sabu-sabu.

Berdasarkan informasi dihimpun, kedua tersangka yang ditembak yakni Rahman (50), warga Dusun I Desa Bukit Cemara, Perbaungan, dan Aidil alias Gopal (42), warga Lingkungan VI, Desa Tualang, Perbaungan, Sergai.

"Keduanya diberi tindakan tegas karena berusaha melarikan diri dalam penangkapan di Dusun IV B, Desa Pematang Sijonam Perbaungan, Kamis (8/11) dini hari," kata AKBP Juliarman Eka Putra, Kapolres Serdang Bedagai, Jumat (9/11).

Juliarman mengatakan, Rahman dan Aidil merupakan anggota jaringan pengedar narkoba di Perbaungan. Penangkapan kedua tersangka berawal dari penyelidikan yang dilakukan personel Satuan Reserse Narkoba Polres Sergai.

Dari penyelidikan itu, Rahman diketahui sebagai penjual narkoba jenis sabu. Sekitar pukul 00.00 Wib, dia disergap di sebuah warung di Dusun IV B Desa Pematang Sijonam Perbaungan. Saat digeledah ditemukan 1 plastik klip berisi sabu-sabu dengan berat sekitar 1 gram.

Penangkapan ini kemudian dikembangkan. Rumah Rahman digeledah. Di sana ditemukan lagi barang bukti narkoba dengan berat 943,51 gram dan timbangan elektrik.

Rahman mengaku sabu-sabu itu didapatnya dari Aidil alias Gopal, tiga hari sebelumnya. Aidil pun diburu.

Saat polisi mengepung kediaman Aidil, Rahman mencoba melarikan diri. Kakinya ditembak.

Mendengar suara letusan, Aidil melompat dari gubuknya. Dia menerjang petugas kepolisian yang akan menangkapnya. Pria ini juga ditembak pada bagian kaki.

Aidil dan Rahman kemudian dibawa ke ke RSUD Sultan Sulaiman untuk mendapatkan pengobatan. Keduanya juga terus diperiksa. "Kami masih berupaya melakukan pengembangan," imbuh Kasat Reserse Narkoba Polres Sergai AKP Martualesi Sitepu.