Menabung dosa karena menunda nikah
Merdeka.com - Pernikahan di usia muda bagi sebagian orang masih dianggap hal yang tabu. Persiapan mental dan fisik serta materi menjadi alasan sebagian orang untuk terikat janji di usia dini.
Baru-baru ini kisah pernikahan di usia muda yang menjadi sorotan adalah pernikahan anak ustaz kondang Muhammad Arifin Ilham, Muhammad Alvin Faiz. Alvin menikahi seorang wanita cantik bernama Larissa Chou, di umur 17 tahun atau terpaut tiga tahun lebih muda dari Larissa.
"Tetap sah karena sudah memenuhi syarat dari syariat Islam," kata Ustaz Wijayanto saat dihubungi merdeka.com, Jumat (12/8) kemarin.
-
Kenapa kesiapan finansial penting sebelum menikah? Kesiapan finansial juga faktor penting yang nggak boleh diabaikan. Menikah berarti menggabungkan dua keuangan menjadi satu, dan penting untuk memiliki rencana keuangan yang jelas.
-
Siapa yang terlibat dalam kesiapan emosional sebelum menikah? Pernikahan bukan hanya tentang cinta dan kebersamaan, tetapi juga tentang kesiapan menghadapi berbagai tantangan dan perubahan yang akan datang.
-
Bagaimana cara mempersiapkan komitmen jangka panjang dalam pernikahan? Pastikan bahwa kamu dan pasangan memiliki pemahaman yang sama tentang arti komitmen dan siap untuk bekerja sama dalam menjaga keutuhan pernikahan.
-
Kenapa pernikahan di usia muda jadi masalah? Banyak yang beranggapan bahwa risiko hanya menimpa perempuan karena mereka yang seringkali menjadi korban dari pernikahan anak. Namun, laki-laki yang menikah di usia belia juga menghadapi konsekuensi serius yang sering kali diabaikan.
-
Mengapa melamar wanita tercinta harus dipersiapkan? Kata-kata melamar wanita tercinta memang harus dipersiapkan sebelum mengutarakannya. Hal ini agar kata-kata melamar yang diutarakan bisa meyakinkan sang pujaan hati.
-
Siapa yang ingin menikah di usia muda? Meskipun ada yang ingin menikah di usia muda, Ahmad Dhani sebagai seorang ayah tidak pernah mempermasalahkannya.
Menurut Ustaz Wijayanto, dalam syariat Islam sebetulnya tidak mengenal batasan menikah. Hal itu sesuai Surat An-nur Ayat 32 yang berbunyi; Dan kawinlah laki-laki dan perempuan yang janda di antara kamu, dan budak-budak laki-laki dan perempuan yang patut buat berkawin. Walaupun mereka miskin, namun Allah akan memampukan dengan kurniaNya karena Tuhan Allah itu adalah Maha Luas pemberianNya, lagi Maha Mengetahui (akan nasib dan kehendak hambaNya).
"Menunda pernikahan itu lebih banyak dampaknya dari pada nikah muda. Orang yang menunda nikah atau pacaran cenderung mengakumulasi dosa. Semakin lama pacarannya semakin lama dosanya," kata Ustaz Wijayanto.
Ustaz Wijayanto mengatakan, menunda pernikahan dipastikan lebih banyak mengarah kepada perbuatan maksiat. Terlebih menurut Ustaz Wijayanto, data yang diungkap Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sebanyak 68 persen pada Tahun 2014 lalu di seluruh Indonesia remaja itu pernah melakukan hubungan seks sebelum menikah. Data itu belum dipetakan per daerah.
"Kalau angkat itu betul valid dari syariat Islam jauh lebih aman nikah muda," kata dia.
Ustaz Wijayanto tak sependapat dengan sebagian pemikiran orang menunda pernikahan itu untuk mempersiapkan materi lebih matang. Pengajar di UGM ini berpandangan, tak ada jaminan seseorang yang menikah di usia muda tak mempunyai masalah secara materi maupun persoalan biduk rumah tangga lainnya.
"Kalau itu jadi alasan belum cukup data. Kalau orang tua kita dulu kondisinya beda dengan sekarang. Nyatanya oke-oke saja. Enggak ada masalah," kata dia.
Dia meminta aturan pembatasan usia menikah muda harus dilihat kemaslahatan seluruh umat. Namun menurut dia, setiap kasus pernikahan di usia muda tak lantas dijadikan dasar untuk orang diberi batasan untuk mengikat sebuah kekeluargaan.
"Kalau dilihat secara umum memang perlu pembatasan usia nikah tetapi tidak semua kasus pernikahan muda bisa digenelarisir. Tetapi tak lantas dijadikan patokan membatasi orang untuk menikah," kata dia.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fenomena waithood memiliki dampak positif dan negatif tersendiri.
Baca SelengkapnyaTujuan untuk mengurangi risiko terjadinya perceraian di kemudian hari
Baca SelengkapnyaBPKH menyebutkan, saat ini setoran awal minimal yang diperlukan untuk berangkat haji yakni Rp25 juta.
Baca SelengkapnyaBerbagai hal ini akan membantu kehidupan pernikahanmu dan pasangan agar lebih tentram dan meminimalisir adanya konflik.
Baca SelengkapnyaMenikah sering kali dianggap sebagai solusi ampuh untuk mengatasi kesepian.
Baca SelengkapnyaMasih marak terjadinya pernikahan dini di Indonesia bisa diatasi dengan peranan yang tepat bagi keluarga.
Baca SelengkapnyaGenerasi Z atau Gen Z dikenal memiliki pandangan dan sikap yang berbeda terhadap kehidupan dibandingkan dengan generasi sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi menunjukkan keseriusan dalam mencegah dan menanggulangi pernikahan dini yang marak terjadi.
Baca SelengkapnyaSalah satu faktor penyebab stunting adalah menikah di usia muda atau menikah dini
Baca SelengkapnyaBerdasarkan laporan BPS angka pernikahan di Indonesia mengalami penurunan yang drastis
Baca SelengkapnyaPernikahan usia belia bisa menimbulkan berbagai dampak kesehatan yang perlu dikenali dan dihindari.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan pengantin yang ikut nikah massal karena uang tabungannya ingin dibelikan mobil dan tanah.
Baca Selengkapnya