Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mendagri ibaratkan kasus e-KTP seperti pepaya ada ulatnya

Mendagri ibaratkan kasus e-KTP seperti pepaya ada ulatnya Menteri Tjahjo Kumolo. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo akan menyiapkan tim pembela untuk mendampingi para stafnya tersangkut masalah korupsi pengadaan e-KTP. Menurut dia, ini merupakan bantuan hukum yang diberikan instansinya kepada anak buah.

"Kami sudah koordinasi dengan biro hukum dan sekjen. Dari keluarga besar kami menyiapkan tim pembela untuk mendampingi," ujar Tjahjo di Jakarta, Jumat (21/11).

Tjahjo mengatakan tim ini akan bekerja untuk membantu mereka yang sudah ditetapkan sebagai tersangka maupun yang masih menjalani proses pemeriksaan. Tim ini tidak untuk melawan proses hukum, tetapi mendampingi para tersangka sekaligus sebagai konsultan.

Orang lain juga bertanya?

"Wajar sebagai WNI dan pegawai Kemendagri, semua kalau punya masalah pasti sama (ada bantuan hukum)," kata dia.

Selanjutnya, terang Tjahjo, pihaknya kini terus melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program pengadaan e-KTP. Dia menyatakan tidak akan mengganggu proses penyidikan KPK yang masih berjalan hingga saat ini.

"Ini kan baru proses penyidikan. Yang kami sampaikan ibarat buah pepaya ini setelah dibuka ada ulat-ulat yang sedang diselesaikan KPK. Silakan, kami tidak menghalangi sedikitpun," kata dia.

Lebih lanjut, Tjahjo mengatakan, pihaknya menetapkan status non aktif bagi pegawai yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Pegawai tersebut baru akan diberhentikan jika sudah ada keputusan hukum yang inkracht.

"Karena belum ada keputusan inkracht, kita menghargai asas praduga tak bersalah. Tapi proses jalan terus," ungkapnya.

Sebelumnya, beberapa hari lalu KPK melakukan penggeledahan di kantor Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil). Penggeledahan ini dilakukan untuk mendapatkan bukti tambahan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan e-KTP.

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PPATK Tunggu Surat Polisi Lacak Aliran Dana Kasus Pemerasan Pimpinan KPK ke Syahrul Yasin Limpo
PPATK Tunggu Surat Polisi Lacak Aliran Dana Kasus Pemerasan Pimpinan KPK ke Syahrul Yasin Limpo

Meski surat kerjasama belum dilayangkan Polda Metro Jaya, PPATK telah biasa bekerjasama dengan polisi.

Baca Selengkapnya
Kapolda Metro Jaya Surati KPK, Ajukan Supervisi Usut Kasus Dugaan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo
Kapolda Metro Jaya Surati KPK, Ajukan Supervisi Usut Kasus Dugaan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo

Proses gelar perkara penetapan tersangka dalam kasus ini bakal melibatkan pihak KPK.

Baca Selengkapnya
Polda Metro Jaya Siap Hadapi Gugatan Praperadilan Firli Bahuri di PN Jaksel
Polda Metro Jaya Siap Hadapi Gugatan Praperadilan Firli Bahuri di PN Jaksel

Polda Metro Jaya siap menghadapi gugatan pra peradilan KPK Firli Bahuri terkait penetapan tersangka

Baca Selengkapnya
Syahrul Yasin Limpo Minta Pendampingan Hukum 'Eks KPK' Hadapi Kasus Korupsi di Kementan
Syahrul Yasin Limpo Minta Pendampingan Hukum 'Eks KPK' Hadapi Kasus Korupsi di Kementan

SYL meminta pendampingan hukum usai dikabarkan jadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).

Baca Selengkapnya
Heboh Kabar Pimpinan KPK Dilaporkan Polisi Karena Dugaan Pemerasan, Ini Kata Kapolri
Heboh Kabar Pimpinan KPK Dilaporkan Polisi Karena Dugaan Pemerasan, Ini Kata Kapolri

Surat panggilan itu juga telah ditandatangani oleh Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya
KPK Duga Ada Dokumen Ingin Dimusnahkan di Gedung Kementan
KPK Duga Ada Dokumen Ingin Dimusnahkan di Gedung Kementan

Ali mengingatkan agar tidak ada pihak yang mencoba menghalangi proses penyidikan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ekspresi Anak Buah Syahrul Yasin Limpo yang Jadi Tersangka Menyerahkan Diri ke KPK
FOTO: Ekspresi Anak Buah Syahrul Yasin Limpo yang Jadi Tersangka Menyerahkan Diri ke KPK

KPK turut menjerat anak buah Syahrul Yasin Limpo dalam kasus dugaan korupsi di Kementan. Salah satunya Muhammad Hatta, Direktur Alat & Mesin Pertanian Kementan.

Baca Selengkapnya
Polda Metro Sita Dokumen KPK Terkait Dugaan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo
Polda Metro Sita Dokumen KPK Terkait Dugaan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo

Ketua KPK Firli Bahuri baru selesai menjalani pemeriksaan terkait dugaan pemerasan Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menko Luhut Keras Sebut OTT KPK Drama dan Kampungan!
VIDEO: Menko Luhut Keras Sebut OTT KPK Drama dan Kampungan!

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, sistem digitalisasi harus digencarkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ganjar Jelaskan Manfaat KTP Sakti, Rakyat Bisa Akses Semua Bantuan Hanya dengan Satu Kartu
Ganjar Jelaskan Manfaat KTP Sakti, Rakyat Bisa Akses Semua Bantuan Hanya dengan Satu Kartu

Ganjar Pranowo bakal menerapkan sistem ‘Satu Data Indonesia’ yang dinamakan KTP Sakti jika terpilih menjadi Presiden 2024.

Baca Selengkapnya