Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menelisik aliran kepercayaan Sapta Dharma

Menelisik aliran kepercayaan Sapta Dharma Mistis. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock

Merdeka.com - Dalam kehidupan beragama memang manusia memiliki cara dan alirannya masing-masing. Dalam agama Islam, terdapat banyak sekali aliran yang menjadi kepercayaan dari setiap pemeluknya. Salah satu aliran kepercayaan masyarakat Indonesia adalah Kejawen.

Aliran Kejawen ini juga masih memiliki banyak macam dan ragam, salah satunya adalah aliran kepercayaan Sapta Dharma. Aliran Sapta Darma mewajibkan penganutnya untuk menyembah Hyang Maha Kuasa dan menjalankan hidupnya berdasarkan tujuh kewajiban suci (darma).

Dari berbagai sumber, Wahyu Sapta Darma diterima oleh Bapak Hardjosapoero di Pare, Kediri Jawa Timur pada jam 01.00 WIB, tanggal 27 Desember 1952 tepatnya malam Jumat wage. Hardjosapoero, nama aslinya Arjo Sopuro lahir pada tahun 1910 di Desa Semanding, sebelah Utara kecamatan Pare Kabupaten Kediri.

Menurut kerabat dari penganut aliran kepercayaan ini, Sri Murahmi (57), aliran kepercayaan ini menganut 3 cara sembahyang yaitu sujud, wewarah tujuh, sesanti.

"Ada tiga cara mereka menyembah tuhannya yaitu sujud, wewarah pitu (tujuh), dan sesanti," kata Sri saat dihubungi merdeka.com, Senin (12/5).

Para pemeluk aliran kepercayaan ini juga memiliki Tuhan. Tuhan menurut pemeluk agama ini, menurut Sri adalah sebuah zat yang mutlak dalam arti yang mendasar Allah Hyang Maha Kuasa adalah Zat yang bebas dari segala hubungan sebab akibat.

Biasanya menurut Sri, saat sembahyang penganut aliran kepercayaan ini duduk bersila dengan posisi sedekap mengarah ke timur dan berada di dalam ruangan kosong sendiri. Setelah melakukan posisi tersebut, penganut aliran ini akan secara pelan-pelan menjatuhkan kepalanya dari posisi duduk bersila tadi menuju sujud, dan biasanya proses ini membutuhkan waktu berjam-jam.

"Kalau sembahyang biasanya mereka duduk bersila dan sedekap di ruangan kosong lalu menjatuhkan kepalanya untuk sujud ke arah Timur. Ini biasanya lama berjam-jam saat proses menuju sujudnya," ujar Sri.

Penganut aliran kepercayaan ini juga memiliki tempat ibadah sama halnya dengan pemeluk agama lainnya. Sri mengatakan bahwa mereka biasanya mengunjungi tempat ibadahnya bernama Sanggar.

"Tempat ibadahnya namanya Sanggar, ada dua macam sanggar pertama Sanggar Candi Sapto Renggo dan Sanggar Candi Busono. Candi yang pertama hanya ada satu di Yogyakarta," Kata Sri.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
90 Kata-Kata Sansekerta Indah, Lengkap Beserta Artinya yang Begitu Keren dan Memukau
90 Kata-Kata Sansekerta Indah, Lengkap Beserta Artinya yang Begitu Keren dan Memukau

Kata-kata dalam bahasa Sansekerta kerap digunakan di beberapa konteks, mulai dari filosofi, agama, hingga seni budaya.

Baca Selengkapnya
Doa Hindu Agar Keinginan Tercapai, Murah Rezeki Beserta Doa Hariannya
Doa Hindu Agar Keinginan Tercapai, Murah Rezeki Beserta Doa Hariannya

Berikut bacaan dan contoh doa Hindu agar keinginan tercapai selengkapnya.

Baca Selengkapnya
Penerapan Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari, Ketahui Contohnya
Penerapan Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari, Ketahui Contohnya

Merdeka.com merangkum informasi tentang penerapan Pancasila dalam Kehidupan sehari-hari dan contohnya.

Baca Selengkapnya
Tri Satya Pramuka dan Maknanya, Pahami Bedanya dengan Dasa Darma
Tri Satya Pramuka dan Maknanya, Pahami Bedanya dengan Dasa Darma

Tri Satya Pramuka adalah kode kehormatan yang harus dipelajari dan dipahami oleh para anggotanya.

Baca Selengkapnya
Makna Sila Ke-1 dan Penerapannya dalam Hidup, Menarik Dipelajari
Makna Sila Ke-1 dan Penerapannya dalam Hidup, Menarik Dipelajari

Mempelajari makna Pancasila penting bagi warga negara Indonesia agar dapat lebih memahami nilainya.

Baca Selengkapnya
Lakukan Regenerasi, Begini Cara Penghayat Kepercayaan Wariskan Nilai-Nilai Budaya
Lakukan Regenerasi, Begini Cara Penghayat Kepercayaan Wariskan Nilai-Nilai Budaya

Regenerasi menjadi isu utama di balik makin menyusutnya jumlah kelompok penghayat kepercayaan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Perbedaan Hindu dan Buddha, Berikut Penjelasannya
Perbedaan Hindu dan Buddha, Berikut Penjelasannya

Hinduisme dan Buddha adalah dua agama yang memiliki akar sejarah dan filsafat spiritual di Asia.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tri Hita Karana Kunci Hidup Bahagia ala Orang Bali, Berhubungan Baik dengan Tuhan, Sesama Manusia, dan Alam
Mengenal Tri Hita Karana Kunci Hidup Bahagia ala Orang Bali, Berhubungan Baik dengan Tuhan, Sesama Manusia, dan Alam

Ketidakseimbangan ketiga unsur menjadikan hidup tidak bahagia.

Baca Selengkapnya
Sejarah Tarekat Naqsabandiyah, Sebarkan Pengaruh Ajaran Islam dari Asia Selatan Hingga Tiongkok
Sejarah Tarekat Naqsabandiyah, Sebarkan Pengaruh Ajaran Islam dari Asia Selatan Hingga Tiongkok

Tarekat utama dari ajaran Tasawuf Sunni ini memberikan pengaruh serta beperan penting dalam peradaban Islam di Asia bahkan hingga ke negeri Tiongkok.

Baca Selengkapnya
Mengenal Ritual Pabbajja Samanera di Candi Borobudur, Latihan Umat Buddha Tinggalkan Keduniawian
Mengenal Ritual Pabbajja Samanera di Candi Borobudur, Latihan Umat Buddha Tinggalkan Keduniawian

Dalam ritual ini, mereka wajib melepaskan pakaian umat awam, dan kemudian menggantinya dengan jubah.

Baca Selengkapnya
Dasa Darma Pramuka dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari, Jadi Pedoman Anggota Pramuka
Dasa Darma Pramuka dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari, Jadi Pedoman Anggota Pramuka

Dasa Darma Pramuka adalah seperangkat nilai dan prinsip dasar yang menjadi pedoman bagi anggota Pramuka.

Baca Selengkapnya
Fakta tentang Angka 7 yang Menarik Diketahui, Sering Jadi Simbol Misteri
Fakta tentang Angka 7 yang Menarik Diketahui, Sering Jadi Simbol Misteri

Angka 7 dikenal memiliki makna khusus dalam berbagai budaya di seluruh dunia. Berikut fakta tentang angka 7 yang menarik untuk disimak

Baca Selengkapnya