Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengintip uniknya Festival Marching Band Etnik ala Banyuwangi

Mengintip uniknya Festival Marching Band Etnik ala Banyuwangi Festival Marching Band Etnik Banyuwangi. ©2017 Merdeka.com/Muhammad Ulil Abab

Merdeka.com - Ada yang menarik dari sebuah festival yang selalu dihadirkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi, yakni Festival Drum Band Etnik. Pertunjukan marching band yang mengolaborasikan alat musik drum band modern dengan alat musik dan kesenian tradisional.

Yang membuat menarik, festival ini menyuguhkan penampilan drumband lansia Lalangan asal Desa Temuguruh, Kecamatan Sempu, Banyuwangi. Meski mayoritas pesertanya adalah petani dan ibu rumah tangga, mereka mampu tampil dengan atraktif. Memainkan alat musik sambil berjoget mengikuti irama yang mereka mainkan. Penonton dibuat terkagum-kagum dengan penampilan dan stamina yang mereka tampilkan.

Tak hanya itu, dalam festival ini sejumlah peserta membawakan sejumlah lagu dengan iringan musik etnik yang dihasilkan dari kolaborasi alat musik drum band (klarinet, sexophone, drum, terompet, dan simbal) dan alat musik tradisional seperti angklung, suling, kendang, dan saron.

Orang lain juga bertanya?

Bahkan semakin menarik, kegiatan yang masuk dalam agenda Banyuwangi Festival (B-Fest) ini, kental nuansa etnik. Selain kostum warna-warni khas marching band, sebagian peserta dalam tiap-tiap regu juga mengenakan pakaian tradisional khas Suku Osing Banyuwangi.

Pertunjukan juga semakin berwarna dengan adanya kesenian tradisional seperti barong-barongan pada penampilan peserta. Lagu-lagu yang dibawakan juga beragam mulai lagu nasional dan lagu khas Banyuwangi, seperti Donge Mekar, Ulan Andung-andung, Kali Lo, Tanah Kelahiran juga Lagu Grajagan.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, festival ini menjadi media positif untuk penyaluran bakat dan potensi pelajar, khususnya kepiawaian bermusik.

"Kami terus mendorong agar anak-anak tak hanya piawai di bidang akademik, namun juga mampu mengeksplorasi potensi lain yang mereka miliki. Dalam even ini, kami beri mereka ruang dan panggung untuk mengeksplorasi potensi dan kreativitas dalam memainkan alat musik," kata Anas.

Sebelumnya, festival serupa juga sudah digelar Pemkab Banyuwangi, yakni Festival Pendidikan dan Festival Sastra. Kedua festival ini menjadi etalase bagi segenap potensi pelajar Banyuwangi mulai karya inovasi siswa di bidang teknologi, sampai ajang menyalurkan bakat sastra.

"Kita ingin memajukan kecerdasan akademik anak-anak Banyuwangi berbarengan dengan kecerdasan seni dan sastra agar anak-anak tumbuh dengan jiwa yang kaya," ujarnya.

(mdk/ibs)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Teguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara
Teguhkan Keragaman, Upacara HUT Banyuwangi Diwarnai Busana Khas Suku Nusantara

Bupati Ipuk dalam upacara tersebut mengenakan busana adat suku Bugis.

Baca Selengkapnya
Muhibah Budaya Ramaikan Sepekan Banyuwangi Ethno Carnival
Muhibah Budaya Ramaikan Sepekan Banyuwangi Ethno Carnival

Muhibah Budaya yang digelar Jumat malam (7/7/2023) tersebut menampilkan berbagai atraksi tari dari sejumlah daerah.

Baca Selengkapnya
Ragam Barong Banyuwangi Ditampilkan dalam Festival Barong Kumbo
Ragam Barong Banyuwangi Ditampilkan dalam Festival Barong Kumbo

Kabupaten Banyuwangi dikenal memiliki seni budaya yang kaya dan beragam.

Baca Selengkapnya
Gandrung Sewu 'Payung Agung' Pukau Ribuan Penonton
Gandrung Sewu 'Payung Agung' Pukau Ribuan Penonton

Gandrung Sewu Payung Agung adalah cerminan keelokan dari keragaman budaya yang ada di Banyuwangi, tempat dimana tradisi dan nilai hidup saling berinteraksi.

Baca Selengkapnya
Festival Patrol & Kundaran Semarakkan Ramadan di Banyuwangi
Festival Patrol & Kundaran Semarakkan Ramadan di Banyuwangi

Patrol merupakan seni memainkan alat musik dari bambu.

Baca Selengkapnya
Ratusan Pelajar Banyuwangi Ikuti Kompetisi Kreasi Baris Berbaris
Ratusan Pelajar Banyuwangi Ikuti Kompetisi Kreasi Baris Berbaris

Kompetisi Kreasi Baris Berbaris akan berlangsung selama tiga hari Senin-Rabu, 23-25 September 2024. Kompetisi diikuti 96 tim dari tingkat SD,SMP dan SMA.

Baca Selengkapnya
Berbagai Atraksi Seni Budaya Siap Ramaikan Libur Lebaran di Banyuwangi
Berbagai Atraksi Seni Budaya Siap Ramaikan Libur Lebaran di Banyuwangi

Ada beragam atraksi seni dan budaya yang dihelat dalam sepekan Lebaran di Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Parade Fesyen Ethno Wear, Awali Rangkaian Banyuwangi Ethno Carnival 2023
Parade Fesyen Ethno Wear, Awali Rangkaian Banyuwangi Ethno Carnival 2023

Parade Fesyen Ethno Wear merupakan wadah kreativitas anak muda Banyuwangi yang memiliki passion di bidang fesyen

Baca Selengkapnya
Akhir Pekan Ini, Parade Kostum Etnik Kontemporer Banyuwangi Ethno Carnival Digelar
Akhir Pekan Ini, Parade Kostum Etnik Kontemporer Banyuwangi Ethno Carnival Digelar

Karnaval BEC akan berlangsung di sekitar area Taman Blambangan. Rute BEC tahun ini sepanjang 2,5 kilometer.

Baca Selengkapnya
Keren! Desa Yosomulyo di Banyuwangi ini Gelar Atraksi Kolosal Seribu Penari
Keren! Desa Yosomulyo di Banyuwangi ini Gelar Atraksi Kolosal Seribu Penari

Masyarakat Banyuwangi dikenal sangat menjunjung seni dan budaya daerahnya.

Baca Selengkapnya
Festival Gending Using Banyuwangi Lahirkan Bintang Baru
Festival Gending Using Banyuwangi Lahirkan Bintang Baru

Setiap tahunnya, ratusan anak muda antusias mengikuti event ini. Mereka antusias menyanyikan lagu daerah Using.

Baca Selengkapnya
Ada Atraksi Udara TNI AU, Festival Gandrung Sewu Hipnotis Ribuan Wisatawan
Ada Atraksi Udara TNI AU, Festival Gandrung Sewu Hipnotis Ribuan Wisatawan

Festival Gandrung Sewu menjadi pintu masuk untuk memperkenalkan budaya lokal ke publik global.

Baca Selengkapnya