Mobil ditembak orang tak dikenal di Bandung, leher penumpang wanita kena peluru
Merdeka.com - Sebuah mobil ditembak oleh orang tidak dikenal saat melintas di kawasan Pasteur, Kota Bandung. Akibatnya, penumpang perempuan terkena proyektil peluru di bagian leher.
Dari informasi yang diterima, peristiwa itu terjadi pada Jumat (30/8/2018) pukul 04.00 WIB. Di dalam mobil, terdapat lima penumpang dengan sopir bernama Salim (30).
Awalnya, Salim yang merupakan warga Purwakarta berangkat dengan rombongan dua mobil menuju daerah Jalan Dago, Kota Bandung. Sekitar pukul 01.00 WIB, temannya yang bernama Mahmudi (26) terlibat pertikaian dengan dua orang yang tidak dikenal di salah satu tempat hiburan. Karena menimbulkan ketidaknyamanan, keduanya dilerai oleh juru parkir.
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya.
-
Dimana bentrokan terjadi? Pada Minggu (15/10), sebuah bentrokan antar kelompok terjadi di Muntilan, Kabupaten Magelang.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden ini? Seorang driver taksi online di kawasan Jakarta Pusat tengah ramai jadi perbincangan usai kedapatan emosi ke penumpang wanita.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
-
Di mana insiden ini terjadi? Melansir dari ElectricalTechnology, Jumat (1/11), peristiwa nahas itu terjadi di sebuah ladang angin di Ooltgensplaat, Belanda, pada 29 Oktober 2013.
Pada pukul 03.30 WIB, saat rombongan pulang dari kawasan Dago, di Jalan Tol Pasteur mobil Avanza, Nopol : B 1963 PZY yang dikendarainya diduga ditembak. Mobil tersebut diisi oleh Salim dan Mahmudi yang duduk di depan. Sedangkan di bagian belakang, diisi oleh tiga perempuan, yakni Bela, Mita dan Hani yang duduk di bagian paling kanan.
Penembakan tersebut diarahkan ke sebelah kanan hingga peluru menghujam leher Hani menembus sampai menghantam pintu sebelah kanan mobil.
Akibat dari kejadian tersebut korban mengalami luka dan dibawa ke RS Dustira, Kota Cimahi kemudian dialihkan ke RS Hasan Sadikin, Kota Bandung.
Kapolrestabes Bandung Kombes Irman Sugema membenarkan adanya insiden tersebut. "Iya memang ada," ucap Irman di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung.
Irman tak menjelaskan secara rinci terkait kasus tersebut. Pihaknya memastikan akan mengusut kasus tersebut. "Ini kita lakukan pendalaman dulu," ucapnya singkat.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan bukti.
Baca SelengkapnyaSeorang pemotor tewas dengan sejumlah luka setelah diserang orang tak dikenal (OTK) saat berkendara di Jalan Bangka, Mampang Parapatan, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaPolisi telah mengidentifikasi dua pelaku penembakan dan pencurian sepeda motor yang melukai FS (27) di Tangerang.
Baca SelengkapnyaSuami terkena luka tembak pada dada sebelah kiri dan istri mengalami luka goresan pada bagian lengan sebelah kiri.
Baca SelengkapnyaKeduanya ditetapkan sebagai tersangka dengan Pasal 365 ayat 2 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Baca SelengkapnyaKorban ditusuk saat berusaha mengejar para pelaku tak membayar usai makan di warung kopinya. Identitas kedua pelaku masih misterius.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tersebut terjadi pada Jumat (5/7) dini hari di Jalan Diponegoro, Kota Bandung itu terekam video dan viral di media sosial
Baca SelengkapnyaPeristiwa penembakan itu diawali dengan aksi kejar-kejaran sebuah mobil yang masuk ke halaman Markas Polda Lampung
Baca SelengkapnyaKepolisian saat ini masih berupaya memburu terduga pelaku.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang wanita dibuntuti oleh rombongan begal.
Baca SelengkapnyaJalanan menjadi macet karena menyaksikan peristiwa berdarah yang terjadi pada Kamis (23/5) sekitar pukul 12.30 WIB
Baca SelengkapnyaSaat tengah mengemudi, dia dikejutkan lantaran sang preman mengaku terserempet. Bahkan, sang preman mengaku memiliki KTA Polri.
Baca Selengkapnya