Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Narasi Video Kasat Lantas Polres Malang Pamer Barang Mewah Disebut Tak Semuanya Benar

Narasi Video Kasat Lantas Polres Malang Pamer Barang Mewah Disebut Tak Semuanya Benar Kasatlantas Polres Malang AKP Agnis Juwita Manurung. Istimewa

Merdeka.com - Video Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita Manurung pamer barang mewah di akun tiktok @pejabatcurang telah ditonton lebih dari 11 ribu kali. Video tersebut juga sudah ribuan kali dikomentari dan dibagikan secara luas.

Video itu menunjukkan foto-foto AKP Agnis mengenakan barang mewah yang diambil dari foto di akun Instagramnya. Video itu disertai narasi tentang barang branded yang dikenakan, berikut spill harga masing-masing. Lalu apakah pemilik akun akan ditindak?

"Yang bersangkutan sedang fokus untuk mengklarifikasi dan menjelaskan bahwa tidak sepenuhnya di video tersebut benar, karena narasi yang diberitakan tidak sesuai dengan kondisi yang sesungguhnya," kata Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana dikutip Selasa (28/3).

"Yang bersangkutan lebih banyak memenuhi pembuktian untuk menjelaskan bahwa barang yang sebenarnya, asalnya dari sini dan asalnya dari pinjam atau dari orang tua, seperti itu. Jadi lebih banyak ke pembuktian yang ada di video itu tidak seperti yang digambarkan," sambungnya.

Kata AKBP Kholis, AKP Agnis telah memberikan penjelasan kepadanya soal barang mewah dalam video yang beredar luas tersebut. Penjelasan itu disampaikan saat video itu mulai viral di media sosial TikTok. Sebelum melakukan klarifikasi kepada AKP Agnis, dilakukan pengecekan video dan akun tersebut.

"Hasil penelusuran hari Jumat, kami melihat memang mendapat laporan sejak awal jadi akunnya baru, dan baru (video) itu yang diposting. Sehingga kami lebih banyak fokus mempelajari tentang video yang dibuat itu. Motivasi video yang dibuat," tegasnya.

Kholis menyatakan, berdasarkan pengakuan Kasat dari hasil klarifikasi, bahwa narasi dalam video tersebut tidak sama dengan kenyataan. Hasil verifikasi disebutkan berbeda dengan barang yang dimiliki oleh AKP Agnis.

"Ternyata memang barang-barang yang dimiliki berbeda, tidak sama mereknya, tidak seperti yang digambarkan di video itu," tegasnya.

AKBP Putu Kholis juga melihat AKP Agnis dinilai biasa-biasa dalam kegiatan kedinasan maupun pribadi. Selama sekitar 5 bulan bekerja sama tidak pernah ditemukan tindakan menyimpang dari aturan yang ditetapkan.

"Karena memang kita tidak terlalu banyak acara juga di sini lebih banyak acara kedinasan. Kalau melihat perilaku dan sikapnya juga menunjukkan kinerja yang relatif baik. Karena kebetulan sejak awal memang yang bersangkutan mengikuti berbagai langkah penanganan Tragedi Kanjuruhan hingga proses recovery pemulihan saat ini," urainya.

AKP Agnis diperiksa Bidpropam Polda Jawa Timur usai video pamer barang mewah viral, Senin (27/3). Namun hingga saat ini belum diketahui hasil dari pemeriksaan tersebut.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPK Dikabarkan Sita Ratusan Triliun Rupiah dari Kantor NasDem, Begini Faktanya
KPK Dikabarkan Sita Ratusan Triliun Rupiah dari Kantor NasDem, Begini Faktanya

Benarkah KPK telah menyita uang ratusan triliunan dari kantor NasDem? Berikut faktanya!

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Benarkah KPK Geledah Rumah Cak Imin Temukan Duit Rp2,2 T?
CEK FAKTA: Benarkah KPK Geledah Rumah Cak Imin Temukan Duit Rp2,2 T?

Beredar video yang menyebut KPK menggeledah rumah Cak Imin dan menemukan duit Rp2,2 triliun

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Erick Thohir Jebloskan Anies Baswedan Jadi Tersangka Terkait JIS?
CEK FAKTA: Erick Thohir Jebloskan Anies Baswedan Jadi Tersangka Terkait JIS?

Unggahan tersebut sama sekali tidak menunjukkan buktiĀ Erick membuat Anies Baswedan jadi tersangka.

Baca Selengkapnya
Video Anies Diklaim Bongkar Dana Ilegal Milik Prabowo Senilai Rp 1 Miliar, Cek Faktanya
Video Anies Diklaim Bongkar Dana Ilegal Milik Prabowo Senilai Rp 1 Miliar, Cek Faktanya

Beredar video mengklaim Anies berhasil bongkar dana ilegal milik Prabowo senilai Rp1 M, simak penelusurannya

Baca Selengkapnya
Viral Video Sebut Anggota KKB Sudah Ditangkap Malah Dibebaskan, Kapolres Puncak Jaya Pastikan Hoaks
Viral Video Sebut Anggota KKB Sudah Ditangkap Malah Dibebaskan, Kapolres Puncak Jaya Pastikan Hoaks

Kapolres menyebut video itu untuk menjatuhkan institusi Polri dan memecah belah TNI-Polri.

Baca Selengkapnya
KPK Duga Banyak Penyelenggara Negara Tak Benar Laporkan LHKPN
KPK Duga Banyak Penyelenggara Negara Tak Benar Laporkan LHKPN

KPK memberi mencontoh LHKPN aparat penegak hukum yang asetnya terlampau banyak.

Baca Selengkapnya
Istri SYL Bersaksi Tak Punya Tas Mewah Dior, Padahal Ditemukan di Kamar Tidurnya oleh KPK
Istri SYL Bersaksi Tak Punya Tas Mewah Dior, Padahal Ditemukan di Kamar Tidurnya oleh KPK

Istri SYL Bersaksi Tak Punya Tas Mewah Dior, Padahal Ditemukan di Kamar Tidurnya oleh KPK

Baca Selengkapnya
Cuma Pejabat Indonesia, Toyota Fortuner Dihargai Rp 6 Juta dalam Laporan LHKPN
Cuma Pejabat Indonesia, Toyota Fortuner Dihargai Rp 6 Juta dalam Laporan LHKPN

KPK menyatakan bahwa masih ada pejabat publik yang mengisi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dengan sembarangan.

Baca Selengkapnya
Benarkah Presiden Mengutus TNI untuk Bantu Usut Kasus Vina Cirebon? Cek Faktanya
Benarkah Presiden Mengutus TNI untuk Bantu Usut Kasus Vina Cirebon? Cek Faktanya

TNI turun tangan usut kasus kematian Vina Cirebon? Simak penelusurannya

Baca Selengkapnya
Ketua KPK Soroti LHKPN Pejabat Negara Banyak Amburadul: Ada Mobil Fortuner Diisi Rp6 Juta
Ketua KPK Soroti LHKPN Pejabat Negara Banyak Amburadul: Ada Mobil Fortuner Diisi Rp6 Juta

Ketua KPK sementara Nawawi Pomolango mengungkapkan masih saja ada penyelenggara negara yang mengisi LHKPN sembarang.

Baca Selengkapnya
Kamaruddin Simanjuntak Kesal Buktinya Ditolak Penyidik
Kamaruddin Simanjuntak Kesal Buktinya Ditolak Penyidik

Dia menilai penetapan dirinya sebagai tersangka menyalahi aturan. Sebab apa yang diucapkannya dalam rangka membela kliennya, Rina Lauwy.

Baca Selengkapnya
Sandra Dewi Protes Tas Brandednya Disita, Ini Respons Kejagung
Sandra Dewi Protes Tas Brandednya Disita, Ini Respons Kejagung

Penyitaan yang dilakukan oleh kejaksaan sudah sesuai dengan proses hukum yang berlaku.

Baca Selengkapnya