Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Nurcahaya: Terima kasih yang menghujat, ini koreksi bagi saya

Nurcahaya: Terima kasih yang menghujat, ini koreksi bagi saya Prabowo titisan Allah. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Wanita yang berorasi menyebut Prabowo Subianto sebagai titisan Allah beberapa waktu lalu ternyata belum mempunyai gelar resmi sarjana S3 Universitas Gadjah Mada (UGM). Wanita bernama Nurcahaya Tandang itu rupanya masih berstatus sebagai doktor kandidat di S3 Ilmu Politik UGM.

"Masih doktor kandidat di UGM. Saya tidak perlu sampaikan lah, semua orang bisa melihat biodata lengkap saya di internet. Bisa searching di Google. Itu dari kemarin sudah banyak kan pemberitaan tentang saya," kata Nurcahaya kepada merdeka.com, Kamis (7/8). Dalam berita sebelumnya, Nurcahaya disebut sebagai doktor lulusan UGM.

Nurcahaya pun juga mengklarifikasi ucapannya pada orasi di Rumah Polonia beberapa waktu lalu. Dia dengan tegas mengatakan bahwa maksudnya ingin berkata Titipan Allah, bukan Titisan Allah.

"Jadi saya klarifikasi itu saya mau bilang itu titipan bukan titisan. Saya mohon maaf kepada seluruh pihak yang tidak nyaman dan salah paham pada statement saya kemarin. Kita ini semua ini titipan, bukan titisan," ujarnya.

Menurut dia, dalam beberapa tulisan yang pernah dimuatnya di internet juga beberapa kali menggunakan kata 'titipan'. Bahkan ketidaksengajaan berucap juga tak sekali ini dirasakan oleh Nurcahaya.

"Kata titipan ini bisa dicek di beberapa tulisan saya di internet, cari aja. Pembenaran yang lain lagi, saya juga pernah mau bilang Agustus tapi saya bilang Juli. Itu juga ada di video. Jadi itu memang sebenarnya slip of tongue (keseleo lidah)," paparnya.

Terkait serangan pemberitaan negatif kepada dirinya belakangan ini, Nurcahaya justru berterima kasih kepada masyarakat yang sudah mau mengingatkan kesalahannya. Dia pun menegaskan hanya salah ucap dan tak bermaksud menyakiti hati masyarakat, termasuk warga muslim.

"Yang jelas saya tidak takut, saya berani tanggung jawab soal itu (ucapan titisan). Saya malah berterima kasih pada yang sudah menghujat dan mengkoreksi saya. Artinya, ini merupakan perbaikan untuk saya bertata bahasa ke depannya," imbuh dia.

Sebelumnya, dikutip dari situs Partai Gerindra, Nurcahaya Tandang merupakan wanita kelahiran Pare-pare 6 April 1964. Dia gagal menjadi anggota DPR-RI dapil Banten III mewakili Kota Tangerang Selatan, Kota Tangerang, dan Tangerang pada Pemilu 2014. Dalam Pilpres 2014, dirinya menjabat Tim Sukses Nasional (Timsesnas) Pemenangan Prabowo-Hatta.

Dia juga ditulis sebagai lulusan S3 Ilmu Politik UGM dan tercatat sebagai dosen Intelijen Negara di Badan Intelijen Negara (BIN) selama lima tahun pada januari 2007 hingga Mei 2012. Selain itu, wanita yang juga aktif sebagai penulis ini juga pernah menjadi dosen hubungan internasional dan politik Universitas Hasanudin, Makassar. (mdk/gib)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Raih Gelar Doktor di Usia 25 Tahun, Ini Kisah Wiwit Nurhidayah yang Menginspirasi
Raih Gelar Doktor di Usia 25 Tahun, Ini Kisah Wiwit Nurhidayah yang Menginspirasi

Wiwit tak menyangka bisa meraih gelar Doktor di usia yang masih muda.

Baca Selengkapnya
Dosen UGM Ini Pernah Sepelekan Kuliah karena Jadi Aktivis, Kini Ditetapkan Jadi Guru Besar
Dosen UGM Ini Pernah Sepelekan Kuliah karena Jadi Aktivis, Kini Ditetapkan Jadi Guru Besar

Nurul mengaku banyak dimudahkan dalam perjalanan studinya hingga bisa meraih gelar Guru Besar.

Baca Selengkapnya
Mahasiswi Pascasarjana Ini Lulus S-2 UGM dengan IPK 4, Ternyata Ini Rahasianya
Mahasiswi Pascasarjana Ini Lulus S-2 UGM dengan IPK 4, Ternyata Ini Rahasianya

Dalam kesempatannya bertemu awak media, Nurul membagikan tips bagaimana ia bisa lulus jenjang S-2 dengan IPK sempurna. Apa rahasianya?

Baca Selengkapnya
UI Tangguhkan Gelar Doktor, Begini Jawaban Tak Terduga Bahlil Lahadalia
UI Tangguhkan Gelar Doktor, Begini Jawaban Tak Terduga Bahlil Lahadalia

Bahlil mengaku telah memperoleh informasi akan hal tersebut. Namun, dia membantah jika UI menangguhkan kelulusan Program Doktor S3-nya.

Baca Selengkapnya
Dites Rektor Lantunkan Ayat Alquran, Momen Anak Guru Ngaji Lulus S2 Jalur Cepat Unair Ini Bikin Haru
Dites Rektor Lantunkan Ayat Alquran, Momen Anak Guru Ngaji Lulus S2 Jalur Cepat Unair Ini Bikin Haru

Bikin haru, anak guru ngaji ini berhasil lulus S2 fast track dari UNAIR.

Baca Selengkapnya
Potret Terbaru Nadira Adnan Anak Artis Lawas Enny Beatrice yang Kini Resmi Jadi Dokter, Makin Cantik Menawan
Potret Terbaru Nadira Adnan Anak Artis Lawas Enny Beatrice yang Kini Resmi Jadi Dokter, Makin Cantik Menawan

Nadira Adnan, salah satu anak artis senior menjadi seorang dokter, telah berhasil memikat hati publik dengan karya-karyanya yang luar biasa.

Baca Selengkapnya
Copot Dekan FK yang Tolak Dokter Asing, Rektor Unair: Tidak Ada Komentar
Copot Dekan FK yang Tolak Dokter Asing, Rektor Unair: Tidak Ada Komentar

Rektor Universitas Airlangga (Unair) Prof Mohammad Nasih enggan berkomentar terkait pemberhentian Dekan Fakultas Kedokteran Prof Budi Santoso.

Baca Selengkapnya
Momen Rektor Wisuda Putrinya Sendiri yang Raih Gelar Doktor Ini Viral, Tuai Pujian
Momen Rektor Wisuda Putrinya Sendiri yang Raih Gelar Doktor Ini Viral, Tuai Pujian

Ia mewisuda putrinya dengan wajah yang penuh rasa bangga dan haru.

Baca Selengkapnya
FK Undip dan RS Kariadi Akui Ada Perundungan di PPDS Anestesi, DPR Bilang Begini
FK Undip dan RS Kariadi Akui Ada Perundungan di PPDS Anestesi, DPR Bilang Begini

DPR berharap dengan adanya permintaan maaf ini, pihak-pihak terkait akan lebih fokus dalam memperbaiki sistem agar mencegah perundungan.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa Kedokteran Undip Bunuh Diri Diduga Akibat Bullying, Menko PMK: Senioritas Pasti Berlaku
Mahasiswa Kedokteran Undip Bunuh Diri Diduga Akibat Bullying, Menko PMK: Senioritas Pasti Berlaku

Menko PMK Muhadjir Effendy menanggapi kasus seorang mahasiswi kedokteran Undip yang bunuh diri diduga akibat bullying senior.

Baca Selengkapnya
SK Pencopotan Dicabut, Prof Budi Santoso Batal Dipecat dari Dekan Unair
SK Pencopotan Dicabut, Prof Budi Santoso Batal Dipecat dari Dekan Unair

Pencabutan SK ini diumumkan Prof Nasih usai salat Ashar berjamaah dengan Prof Bus sapaan Prof Budi Santoso di Masjid Ulul Azmi Kampus C Unair.

Baca Selengkapnya
Tangis Haru Desy Ratnasari di Depan Penguji dan Keluarga saat Raih Gelar Doktor Ilmu Psikologi
Tangis Haru Desy Ratnasari di Depan Penguji dan Keluarga saat Raih Gelar Doktor Ilmu Psikologi

Desy Ratnasari telah menyelesaikan pendidikan S3-nya.

Baca Selengkapnya