Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Oksigen di KRI Nanggala-402 Hilang di Perairan Bali Hanya Bertahan 3 Hari

Oksigen di KRI Nanggala-402 Hilang di Perairan Bali Hanya Bertahan 3 Hari Konpers terkait hilangnya kapal selam KRI Nanggala 402. ©2021 Merdeka.com/Kadafi

Merdeka.com - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksma Yudo Margono menerangkan berbagai upaya dilakukan agar menemukan kapal selam KRI Nanggala-420 di perairan utara Bali.

Ia menyampaikan, untuk cadangan oksigen di kapal selam itu diperkirakan bertahan selama 72 jam atau 3 hari sejak menyelam. Sehingga cadangan oksigen di kapal selam ini bertahan hingga Sabtu (24/4) pukul 03.00.

"Kemampuan oksigen di kapal Kapal Selam Nanggala 402 itu kalau diperkirakan mampu 72 jam. Jadi Kurang lebih 3 hari, jadi kalau kemarin hilang kontak jam 3, nanti bisa hari sabtu jam 3," kata Laksamana Yudo di Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis (22/4).

Ia juga menyebutkan, bahwa KRI Nanggala 402 masih dalam kondisi baik dan layak secara material dan personel. "Kapal Nanggala dalam kondisi siap baik personel ataupun material. Personel lengkap, dan material pun juga udah mendapat kelayakan," imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga menyampaikan bahwa KRI Nanggala-420 adalah buatan Jerman pada tahun 1977 dan diterima TNI AL pada tahun 1981.

Selain itu, kapal tersebut juga memiliki riwayat menembak torpedo dalam latihan 15 kali dan menembak torpedo perang dua kali.

"Dan sasarannya KRI dan dua duanya tenggelam. Jadi KRI Nanggala dalam kondisi siap tempur. Sehingga kita Libatkan latihan penembakan," kata dia.

Ia juga berharap kapal selam buatan Jerman ini bisa segera ditemukan. "Mudah mudahan ini bisa segera ditemukan, sehingga oksigen cadangan itu masih ada," ujar Laksamana Yudo.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gas LPG 3 Kg Langka di Denpasar, Pedagang: Sudah Tiga Hari Pasokan Tak Masuk
Gas LPG 3 Kg Langka di Denpasar, Pedagang: Sudah Tiga Hari Pasokan Tak Masuk

Saat ini, banyak masyarakat terpaksa menggunakan tabung gas non subsidi 12 Kg seharga Rp200.000. Sehingga harus mengeluarkan dana lebih.

Baca Selengkapnya
KMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi
KMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi

Kapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).

Baca Selengkapnya
Viral Lokasi Pengoplosan Gas LPG Terbesar di Mengwi, Begini Penjelasan Polda Bali
Viral Lokasi Pengoplosan Gas LPG Terbesar di Mengwi, Begini Penjelasan Polda Bali

Wayan Setiawan telah menyampaikan alasannya membuat video tersebut

Baca Selengkapnya
Gas Melon Langka di Bali, Wali Kota Denpasar Bersama Bupati Tabanan dan Bangli Temui Dirjen Migas
Gas Melon Langka di Bali, Wali Kota Denpasar Bersama Bupati Tabanan dan Bangli Temui Dirjen Migas

Kelangkaan elpiji (LPG) ukuran 3 kilogram atas gas melon yang terjadi di sejumlah wilayah Bali, menjadi perhatian serius para pimpinan daerah di Pulau Dewata.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Jamin Stok LPG 3kg Aman Jelang Nataru
Pemprov DKI Jamin Stok LPG 3kg Aman Jelang Nataru

memastikan bahwa stok LGP aman dan tak ada lonjakan permintaan yang signifikan

Baca Selengkapnya
Kapal Nelayan Asal Rembang Bermuatan 16 ABK Tenggelam di Karimunjawa, Begini Kesaksian Korban Selamat
Kapal Nelayan Asal Rembang Bermuatan 16 ABK Tenggelam di Karimunjawa, Begini Kesaksian Korban Selamat

Seorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan

Baca Selengkapnya
Pasokan Gas Bumi untuk Hotel di Bali Selama Nyepi Dijamin Aman
Pasokan Gas Bumi untuk Hotel di Bali Selama Nyepi Dijamin Aman

Penyaluran Gaslink di Pulau Bali memiliki tantangan karena sumber pasokan belum tersedia di Pulau Bali.

Baca Selengkapnya
Gas Melon Langka di Bali, Netizen Ngaku Tahu Tempat Oplosan Terbesar
Gas Melon Langka di Bali, Netizen Ngaku Tahu Tempat Oplosan Terbesar

Kelangkaan gas elpiji ukuran 3 kg terjadi di Bali. Polisi dan Pertamina menyatakan, kondisi itu terjadi di tingkat pengecer.

Baca Selengkapnya
12 Nelayan Asal Lamongan Ditemukan Terapung di Atas Sisa Material Kapal di Selat Bali, Tiga Masih Hilang
12 Nelayan Asal Lamongan Ditemukan Terapung di Atas Sisa Material Kapal di Selat Bali, Tiga Masih Hilang

12 survivor tersebut ditemukan dan kemudian diselamatkan Tugboat Kharisma Bahari 168 yang melintas dari rute pelayaran dari Saumlaki Maluku menuju Gresik.

Baca Selengkapnya
Mengalami Kebocoran, KM Sanjaya 86 Hilang di Perairan Bali
Mengalami Kebocoran, KM Sanjaya 86 Hilang di Perairan Bali

KM Sanjaya 86 mengangkut 16 anak buah kapal. Petugas SAR masih melakukan pencarian.

Baca Selengkapnya
21 April 2021: Mengenang Tenggelamnya Kapal Selam TNI AL KRI Nanggala (402)
21 April 2021: Mengenang Tenggelamnya Kapal Selam TNI AL KRI Nanggala (402)

Tragedi tenggelamnya KRI Nanggala 402 mengungkap berbagai pertanyaan tentang keselamatan dan keandalan kapal selam.

Baca Selengkapnya
Perahu Jukung Meledak Lalu Terbakar di Bawah Jembatan Ampera, 1 ABK Tewas dan 1 Hilang
Perahu Jukung Meledak Lalu Terbakar di Bawah Jembatan Ampera, 1 ABK Tewas dan 1 Hilang

Untuk penyebab kebakaran, masih dilakukan penyelidikan oleh polisi.

Baca Selengkapnya