PAN: Pelaku UMKM Harus Siap Risiko dan Benar-Benar Kreatif
PAN menilai UMKM harus kreatif dan manfaatkan digital
UMKM harus kreatif dan manfaatkan digital
PAN: Pelaku UMKM Harus Siap Risiko dan Benar-Benar Kreatif
Partai Amanat Nasional (PAN) mendorong pelaku bisnis termasuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk terus tumbuh. Dorongan PAN tersebut bertujuan agar perputaran ekonomi Indonesia semakin bergeliat. "Pebisnis harus siap akan risiko dan benar-benar kreatif memanfaatkan digital menjadi ladang cuan," kata Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Jawa Timur, Ahmad Rizki Sadig kepada wartawan, Selasa (8/8). Menurutnya, jumlah wirausaha di Indonesia perlu ditambah. Oleh sebab itu, perlu adanya dorongan agar meningkatkan jumlah wirausaha.
"Jangan pernah kalah dengan rasa takut kalian untuk menjadi pengusaha, yakinlah bahwa kita mempunyai potensi, peluang dan kesempatan," beber Rizki.
Menilik data BPS, rasio jumlah wirausaha di Indonesia sebesar 3,47 persen atau hanya sekitar sembilan juta orang dari total jumlah penduduk. Angka ini masih rendah dibandingkan dengan Singapura yang mencapai 8,5 persen. Malaysia dan Thailand juga sudah mencapai 4,5 persen.
Oleh sebab itu, PAN menghadirkan berbagai upaya untuk menciptakan ekosistem wirausaha terutama UMKM dapat berkembang. Salah satu bukti konkret ditunjukkan oleh Ketua Umum Zulkifli Hasan selaku Menteri Perdagangan yang mempunyai program sinergi empat pilar.
Hal pertama adalah membekali ilmu melalui pelatihan agar UMKM mampu berinovasi dan mengikuti perkembangan zaman.
Langkah kedua, PAN mensinergikan UMKM dengan lokapasar (marketplace) agar dapat menjual produknya secara online.
Langkah ketiga adalah kemitraan dengan ritel modern agar produk UMKM dapat memasuki pasar yang lebih luas. Terakhir adalah membantu pengembangan UMKM melalui perbankan.
Semua langkah tersebut bertujuan agar membentuk ekosistem yang bersahabat UMKM. Dengan begitu, akan semakin banyak masyarakat yang berani untuk terjun langsung menjalani bisnis mereka masing-masing.