Pasutri bandar narkoba antar negara di Bengkalis diciduk
Merdeka.com - Cin Cuan (45) dan istrinya, Bi kiau (30), warga jalan Binjai desa Hutan Panjang Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau, dibekuk polisi. Pasutri ini ternyata bandar narkoba antar negara melalui jalur perairan selat Malaka dari Malaysia.
Kapolres Bengkalis AKBP Hadi Wicaksono mengatakan, keduanya ditangkap saat berada dalam rumahnya pada Rabu (21/12) sekitar pukul 10.00 WIB. Narkoba jenis sabu dia susupkan ke dalam gendang (alat sembahyang) agar tidak ketahuan petugas.
"Tersangka yang suami membawa sabu dari luar negeri melalui perairan. Dia seorang nelayan, membeli sabu dari Malaysia kemudian dijual ke Bengkalis," ujar Wicak kepada merdeka.com.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Dimana kasus narkoba jaringan internasional ini dibongkar? Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jaringan internasional yang beroperasi di Malaysia-Riau-Jakarta.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus Vina Cirebon? 'Sudah diamankan Pegi alias Perong,' ujar Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jawa Barat Kombes Pol Surawan di Bandung, Rabu 22 Mei 2024.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
Setelah digerebek di rumahnya, polisi menemukan barang bukti narkoba jenis sabu dipaketkan ke beberapa plastik. Ada paket sedang, adapula paket kecil dan besar. Sang istri ikut andil dalam bisnis haram ini
"Barang bukti berupa sabu total beratnya sekitar setengah kilogram. Ini dipencar ke beberapa plastik, yakni 8 paket besar, 13 paket sedang dan 29 paket kecil," kata Wicak.
Di dalam rumah kedua tersangka, polisi juga menemukan uang tunai senilai Rp 11.982.000, hasil penjualan narkoba. Ada juga uang tunai ringgit Malaysia RM 650, dan plastik pembungkus sabu 80 pcs, kotak tusuk gigi, 1 gendang alat sembahyang untuk menyimpan sabu, 3 unit handpone sebagai sarana penjualan.
"Penangkapan terhadap keduanya tak lepas dari adanya informasi masyarakat yang resah akan seringnya transaksi sabu di rumah tersebut. Kemudian petugas melakukan penggerebekan dan berhasil menangkap keduanya," tegas Wicak.
Tidak sendirian, polisi melakukan penggeledahan yang didampingi oleh ketua RT setempat dan berhasil menemukan sabu-sabu yang disimpan di dalam kotak tusuk gigi yang sempat dibuang sang istri.
"Dan sisanya sabu-sabu disimpan di dalam alat gendang sembahyang. Si suami mengaku baru balik dari Malaysia membawa narkotika jenis sabu tersebut. Kemudian tersangka dan barang bukti dibawa ke Polres Bengkalis untuk proses penyidikan selanjutnya," pungkas Perwira Menengah jebolan Akademi Kepolisian tahun 1996 ini. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat digerebek dan diinterogasi keduanya mengaku tinggal bersama tanpa hubungan pernikahan.
Baca SelengkapnyaBerikut potret pasutri yang menjadi pengedar narkoba.
Baca SelengkapnyaPasutri asal Sumut, MT (30) dan RT (28) diringkus polisi di salah satu hotel, Jalan Diponegoro, Surabaya, karena membawa 1,17 kg sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaPasangan suami istri ini terancam hukuman maksimal 7 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaGanja itu diperoleh dari jaringan pengedar narkoba lintas provinsi yaitu Aceh dan Medan, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan narkoba tersebut masuk melalui jalur laut Aceh
Baca SelengkapnyaBarang ilegal itu diselipkan di dinding mobil seperti modus penyelundupan narkoba
Baca SelengkapnyaKasus ini terungkap setelah kepolisian mendapatkan laporan dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaSH dan BA ditangkap pada Kamis 4 Mei 2023 sekitar pukul 19.05 WIB di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru.
Baca SelengkapnyaEmpat pelaku mengedarkan narkoba jenis sabu ratusan kilogram dan puluhan butir ektasi ditangkap.
Baca SelengkapnyaIrjen Iqbal menyebutkan pihaknya akan terus konsisten dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika.
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca Selengkapnya