Pensiun jadi Gubernur, Edy Rahmayadi Masih Istikharah soal Pilkada Sumut 2024
Kendati Edy masih malu-malu mengungkapkan niatnya untuk maju di Pilkada Sumut 2024.
Masa jabatan Edy Rahmayadi sebagai Gubernur Sumatera Utara akan selesai pada 5 September 2023 besok.
Pensiun jadi Gubernur, Edy Rahmayadi Masih Istikharah soal Pilkada Sumut 2024
Edy Belum Berpikir Pilkada
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, masih belum membeberkan niatnya untuk maju di Pilkada Sumut di tahun 2024. Meskipun masa jabatannya sebagai gubernur untuk periode 2018-2023 akan berakhir pada 5 September 2023, namun Edy masih enggan terburu-buru untuk maju kembali di Pilkada Sumut 2024.
"Nanti saya istikharah dahulu. Saya masih gubernur sekarang," katanya di Medan, Senin (4/9).
Kendati Edy masih malu-malu mengungkapkan niatnya untuk maju di Pilkada Sumut 2024. Namun sejumlah partai politik telah menyatakan sikap untuk mendukung Edy di Pilkada Sumut, salah satunya adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
"Alhamdulillah, PKS dan Al-Washliyah juga mendukung," ungkap Edy.
Pernyataan setali tiga uang juga disampaikan oleh Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah. Meskipun digadang-gadang bakal maju di Pilkada Sumut 2024, namun pria yang disapa Ijeck itu mengaku untuk saat ini dirinya bakal maju sebagai caleg DPR RI.
"Untuk saat ini, itu langkah politik saya ke depan karena mendapatkan perintah dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto,” katanya, Minggu (3/9).
Ijeck pun saat ini masih fokus mempersiapkan dirinya untuk maju sebagai caleg di Pemilu 2024, ketimbang berbicara soal peluang maju di Pilkada Sumut.
“Intinya secara resmi saya masih umumkan akan maju di pemilihan legislatif. Soal Pilkada Sumut belum ada pernyataan resmi saya untuk itu. Kami masih fokus di pemilihan legislatif saja,” ungkapnya.
Ijeck juga menepis soal kabar yang menyebut ada sejumlah pihak yang mendatanginya untuk membicarakan pasangannya di Pilkada Sumut 2024.
“Selama saya menjabat tidak ada. Setelah jabatan wakil gubernur ini, saya maju pemilihan legislatif,” jelasnya.
Kendati demikian, Ijeck mengungkapkan dirinya juga diproyeksikan oleh DPP Partai Golkar untuk maju di Pilkada Sumut.
"Sebenarnya saya juga pernah bilang ke Pak Ketum Golkar, kalau bisa jangan dua-duanya. Apalagi saya pernah jabat wakil gubernur lebih mudah dikenalkan ke masyarakat,” sebutnya.