PLN Catat 132 Kali Gangguan Listrik akibat Layang-Layang di Bali
Merdeka.com - Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (PLN UID) Bali mencatat 132 kali terjadi gangguan pasokan listrik akibat layang-layang. Gangguan itu terjadi selama kurun waktu hampir 2,5 tahun dari 2021 hingga Juni 2023.
Manager Komunikasi PLN UID Bali I Made Arya mengatakan, gangguan listrik akibat layang-layang di pertengahan tahun 2023 sudah hampir menyamai tahun 2022. "Ini baru akan masuk Juli (2023) gangguan yang disebabkan oleh layang-layang sampai bulan Juni ini sudah mencapai gangguan di tahun 2022. Artinya apa, gangguan satu tahun yang lalu (2022) sudah tercapai sampai hari ini. Ini boleh saya bilang musim layangan belum mulai," kata Arya di Denpasar, Bali, Selasa (27/6).
Ia menerangkan, pada tahun 2021, petugas PLN Bali 318 kali menurunkan layangan. Pada 2022 terjadi 168 kali gangguan. Sementara Januari hingga Juni 2023 terjadi 213 kali layangan tersangkut di Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT).
-
Kapan gangguan listrik terjadi di pesawat Batik Air? Setelah pesawat mendarat dan diparkir di tempatnya, pemasokan tenaga listrik dari peralatan darat (ground power unit) mengalami gangguan yang tidak terduga.
-
Apa yang dilakukan Jakarta Electric PLN? Jakarta Electric PLN berhasil menang dengan skor 3-2.
-
Kenapa pesawat Batik Air mengalami gangguan listrik? 'Setelah pesawat mendarat dan diparkir di tempatnya, pemasokan tenaga listrik dari peralatan darat (ground power unit) mengalami gangguan yang tidak terduga.'
-
Di mana PLN terus berinovasi? Selain menyediakan listrik berkeadilan bagi masyarakat Indonesia, PLN juga terus menciptakan inovasi-inovasi bisnis bagi masyarakat, seperti: aplikasi PLN Mobile, Stasiun Pangisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU), Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), Home Charging, program Electrifying Agriculture (EA), Electrifying Marine serta Captive Power Acquisition.
-
Bagaimana PLN bantu pengguna kendaraan listrik? Darmawan menambahkan, PLN juga menyediakan layanan home charging untuk memudahkan pengisian daya di rumah. Jadi para pengguna tidak perlu risau jika kehabisan daya, karena infrastrukturnya sudah sangat lengkap.
-
Apa saja yang PLN lakukan untuk transisi energi? Dalam 2 tahun terakhir, PLN telah menjalankan berbagai upaya transisi energi. Di antaranya adalah membatalkan rencana pembangunan 13,3 Gigawatt (GW) pembangkit batubara, mengganti 1,1 GW pembangkit batubara dengan EBT, serta menetapkan 51,6% penambahan pembangkit berbasis EBT.
Kemudian, gangguan pasokan listrik akibat layang-layang di jalur transmisi 150 kilovolt (kV) dari tahun 2021 hingga Juni 2023 total sebanyak 12 kali.
"Ini belum mulai musim layangan. Di (Bulan Januari hingga Juni 2023 ) sudah dua kali (gangguan di jalur transmisi 150 kV) akibat layangan, di tahun 2021 ada enam gangguan dan di tahun 2022 ada empat gangguan," imbuhnya.
Sementara, untuk gangguan di 20 kV atau jaringan listrik menengah tercatat 120 gangguan jaringan listrik akibat layangan dari 2021 hingga Juni 2023. Pada tahun 2021 terjadi 65 kali gangguan, tahun 2022 28 kali, serta pada Januari hingga Juni 2023 terjadi 27 kali gangguan.
"Artinya, jumlah gangguan yang tercapai di tahun lalu sudah tercapai baru setengah tahun," jelasnya.
Kerugian akibat gangguan layangan itu belum dihitung. Namun, gangguan yang paling banyak terjadi di kawasan Kota Denpasar, Kabupaten Badung, Kabupaten Gianyar, dan Kabupaten Tabanan, Bali.
"Itu, secara garis besar. Kalau daerah (Kabupaten) Karangasem tidak begitu dan di Kabupaten Jembrana sedikit dan yang lainnya tidak terlalu besar. Mungkin tradisi masyarakat di sana tidak ada menaikkan layangan seperti di Denpasar atau Badung," ujarnya.
Pihaknya juga mengimbau, kendati menaikkan layangan sudah menjadi budaya di Pulau Bali, dan tidak mungkin dihilangkan. Namun, bahaya pemain layangan itu dan gangguan pada jaringan listrik dapat diminimalisasi.
"Di mana jaringan listrik menyangkut khalayak hidup orang banyak, jaringan listrik termasuk objek vital nasional. Tidak tertutup juga kalau sampai menyebabkan kerugian yang besar, itu bisa ke ranah hukum. Karena PLN tidak akan melaporkan, PLN itu masuk aset objek vital nasional. Jadi kalau terjadi pihak kepolisian pasti akan melakukan action kalau layangan itu mengganggu kepentingan orang banyak," ujarnya. (mdk/yan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemadaman terjadi karena gangguan pada jaringan Saluran Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 275 kV Lubuk Linggau-Lahat.
Baca SelengkapnyaPLN baru menemukan penyebab minor seperti tower yang berdekatan dengan pohon, jamperan yang terputus dan lainnya.
Baca SelengkapnyaUpaya penormalan melibatkan penanganan pada 267 penyulang tegangan menengah 20kV.
Baca SelengkapnyaJelang Perayaan Hari Raya PLN mencatat terdapat sebanyak 9 kasus gangguan listrik akibat penjor yang menyentuh kabel listrik di tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPLN menyatakan listrik di Cianjur, Sukabumi dan Bogor, Rabu (29/11) akan dipadamkan.
Baca SelengkapnyaMati listrik di Manado terjadi Rabu (11/12) siang hingga malam hari tak kunjung menyala.
Baca SelengkapnyaPLN pernah menghadapi tantangan stok batubara yang kurang dari 5 Hari Operasi Pembangkit (HOP) pada Desember 2021 lalu.
Baca SelengkapnyaAinul mengatakan akibat pemakaian listrik ilegal, dalam kurun tiga tahun terakhir terjadi peningkatan kerugian negara.
Baca SelengkapnyaPLN mengonfirmasi bahwa kondisi pasokan listrik hari ini di Tarakan memang defisit lantaran beban puncak berada di atas daya pasok.
Baca SelengkapnyaKereta cepat Whoosh dioperasikan dengan daya listrik sebesar 27,5 KV melalui pantograg yang terhubung pada listrik aliran atas.
Baca SelengkapnyaHeli yang tersangkut tali layang-layang itu mengangkut dua penumpang dengan rute JAG Heliport-Nusa Dua-GWK-Uluwatu-JAG Heliport.
Baca SelengkapnyaPT PLN (Persero) mengerahkan 130 personel untuk memperbaiki gangguan transmisi SUTT 275 kV Lubuklinggau-Lahat, yang berdampak pada sistem kelistrikan.
Baca Selengkapnya