Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polda Kaltim awasi sel teroris bomber gereja Samarinda

Polda Kaltim awasi sel teroris bomber gereja Samarinda Irjen Pol Priyo Widyanto. ©2018 Merdeka.com/Saud Rosadi

Merdeka.com - Ledakan bom terjadi di Surabaya, Jawa Timur, dua hari berturut-turut, menewaskan tidak kurang 18 orang. Kota Samarinda di Kalimantan Timur, jadi atensi kepolisian. Sel-sel teroris pelaku peledakan bom di depan Gereja Oikumene Samarinda, yang terjadi 2 tahun lalu, diawasi Polri.

Kepolisian mewaspadai di Kalimantan Timur, pascaledakan bom di depan gereja Oikumene itu, masih menyisakan sel-sel teroris. Sekadar diketahui, peristiwa itu terjadi 13 November 2016 lalu. Seorang anak tewas, dan 3 anak lainnya luka-luka.

"Ada namanya sel aktif dan tidak aktif. Sel aktif diawasi Densus. Sedangkan sel tidak aktif diawasi seluruh jajaran kepolisian," kata Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol Priyo Widyanto, ditemui merdeka.com, di Ballroom Hotel Bumi Senyiur Samarinda, Jalan Pangeran Diponegoro, Senin (14/5) malam.

Priyo memastikan, kepolisian terus memantau kelompok-kelompok terduga pelaku teror. "Kita terus memantau kelompok-kelompok ini. Mudah-mudahan tidak lepas dari pantauan kita, dari tim yang ada di lapangan," ujar Priyo.

"Kita berharap kepedulian masyarakat, agar tidak ada tempat yang cukup nyaman bagi pelaku-pelaku teorisme di Kaltim ini. Tentu jaringan-jaringan lama juga, kita pantau, kita amati, dan kita awasi," tegas Priyo.

Selain itu, Priyo juga menegaskan, bersama TNI, akan terus memberikan rasa aman bagi masyarakat Kalimantan Timur. "Bersama TNI, kita sepakat mengamankan Kaltim, melakukan kegiatan agar masyarakat tenang," sebut Priyo.

"Misalnya patroli skala besar, dan juga menginstruksikan Babinsa dan Bhabinkamtibmas, hingga sampai ke RT. Kembali mengaktifkan wajib lapor bagi pendatang baru dalam waktu 1x24 jam," terang Priyo.

Dalam kesempatan yang sama, Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Subiyanto menegaskan, pascakejadian ledakan bom di Surabaya, dia langsung berkoordinasi untuk mengamankan 3 provinsi yang menjadi wilayah tanggungjawab Kodam VI Mulawarman.

Seperti provinsi Kalimantan Timur, provinsi Kalimantan Selatan, serta provinsi Kalimantan Utara. "Kaltim, Kaltara dan Kalsel, saya langsung koordinasi dengan Kapolda. TNI, siap membantu karena kita tugasnya perbantuan kepada Polri," kata Subiyanto.

Terlebih lagi, lanjut Subiyanto, Kapolri sudah berkoordiansi bersama dengan Panglima TNI. "Di daerah, tentu siap melaksanakan," kata Subiyanto.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terungkap Penyebab Rentetan Kontak Tembak KKB dengan TNI Polri di Intan Jaya Papua
Terungkap Penyebab Rentetan Kontak Tembak KKB dengan TNI Polri di Intan Jaya Papua

Tercatat sejak 19-23 Januari 2024, teror KKB menyebabkan satu anggota Polri meninggal dunia, 4 KKB meninggal dunia, dan 3 KKB luka tembak.

Baca Selengkapnya
Profil Irjen Imam Sugianto, Mantan Ajudan SBY yang Kini Usut Peristiwa Ledakan di Markas Polisi
Profil Irjen Imam Sugianto, Mantan Ajudan SBY yang Kini Usut Peristiwa Ledakan di Markas Polisi

Usut punya usut, titik ledakan berada di gudang penyimpanan barang bukti Gegana Polda Jatim

Baca Selengkapnya
Densus 88 Tangkap Tukang Ojek Terduga Teroris di Sambas
Densus 88 Tangkap Tukang Ojek Terduga Teroris di Sambas

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui apa peran yang bersangkutan hingga ditangkap.

Baca Selengkapnya
Kapolri Sebut 18 Terduga Teroris Ditangkap Jelang Natal 2023
Kapolri Sebut 18 Terduga Teroris Ditangkap Jelang Natal 2023

Kapolri pun memerintahkan kepada seluruh anggotanya untuk terus siap-siaga.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Markas Brimob Polda Jatim Meledak saat Polisi Sedang Belajar soal Analisis Ledakan
Detik-Detik Markas Brimob Polda Jatim Meledak saat Polisi Sedang Belajar soal Analisis Ledakan

Sebanyak 15 anggota Gegana yang sedang belajar melakukan latihan analisis ledakan saat markas Brimob Polda Jatim meledak.

Baca Selengkapnya
TNI-Polri Respons Serangan di Intan Jaya, 5 Anggota KKB Papua Tewas
TNI-Polri Respons Serangan di Intan Jaya, 5 Anggota KKB Papua Tewas

Rentetan kontak senjata antara TNI-Polri dengan KKB Papua terjadi sejak Minggu (21/1) hingga Selasa (23/1). Lima anggota KKB tewas dalam peristiwa itu.

Baca Selengkapnya
Ledakan di Bangkalan Mengakibatkan Sejumlah Rumah Rusak, Gegana Turun Tangan
Ledakan di Bangkalan Mengakibatkan Sejumlah Rumah Rusak, Gegana Turun Tangan

Ledakan di bangunan barang rongsokan itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Bangunan hingga Mobil Terdampak Ledakan di Kantor Subdensi Pom Detasemen I Polda Jatim
Bangunan hingga Mobil Terdampak Ledakan di Kantor Subdensi Pom Detasemen I Polda Jatim

Ledakan diduga berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan atau didisposal.

Baca Selengkapnya
Ledakan di Markas Brimob Polda Jatim, Dua Polisi jadi Korban Dilarikan ke RS
Ledakan di Markas Brimob Polda Jatim, Dua Polisi jadi Korban Dilarikan ke RS

Dua brimob dikabarkan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim usai ledakan di Markas Gegana Satbrimob.

Baca Selengkapnya
Dua Terduga Teroris Perakit Bom di Polsek Astana Anyar Ditangkap!
Dua Terduga Teroris Perakit Bom di Polsek Astana Anyar Ditangkap!

Dua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap

Baca Selengkapnya
Gudang Gegana Polda Jatim yang Meledak Disterilisasi, 10 Polisi Terluka Dipulangkan
Gudang Gegana Polda Jatim yang Meledak Disterilisasi, 10 Polisi Terluka Dipulangkan

Gudang itu rencananya akan dipindah jauh dari pemukiman seusai insiden tersebut.

Baca Selengkapnya
Tersangka Teroris S Racik Bom Bunuh Diri Polsek Astananyar di Boyolali
Tersangka Teroris S Racik Bom Bunuh Diri Polsek Astananyar di Boyolali

Barang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi

Baca Selengkapnya