Polda Metro gelar rekonstruksi pembunuhan pasutri di Benhil
Merdeka.com - Penyidik Subdit Ranmor dan Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi pembunuhan pasangan suami istri (pasutri) di Benhil, Jakarta Pusat. Korban Zakaria Husni (57) dan istrinya Zakiya Husni (52) meregang nyawa ditangan mantan pegawainya.
Ironisnya, jenazah keduanya yang masih terikat dibungkus dengan bed cover dan dibuang di Sungai Klawing Desa Plumbungan, Kecamatan Bobotsari, Purbalingga.
Rekonstruksi dimulai dari kediaman korban di Jalan Pengairan No. 21, RT 011 RW 06, Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
-
Apa yang terjadi pada Pegawai Konveksi di Jakbar? Setelah dilakukan pemeriksaan medis oleh dokter jaga dan tim identifikasi Polres Metro Jakarta Barat disebutkan kalau CSC mengalami luka serius di kepala pelipis kanan, pipi kanan serta rahang sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia.
-
Dimana Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? Seorang pegawai konveksi inisial CSC (38) harus meregang nyawa, setelah jatuh dari dalam lift sebuah rumah konveksi di kawasan Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (2/9).
-
Siapa saja yang terdampak Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? 'Sedang bekerja menaikan barang dari lantai 1 ke lantai 5, lift tersebut mengalami overload,' kata Ade Ary dalam keteranganya, Selasa (3/9).
-
Bagaimana Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? Lalu korban (CSC) masuk ke dalam lift sehingga mengakibatkan benturan keras di kepala,' kata Ade Ary.
-
Siapa yang menggunakan pabrik kulit Wonocolo sebagai tempat eksekusi? Pada tahun 1968, bangunan pabrik kulit Wonocolo pernah digunakan sebagai lokasi eksekusi para tahanan politik.
-
Siapa pendiri Pabrik Tenun Kesono? Berdiri pada tahun 1935, pabrik ini dulunya jadi pabrik tenun terbesar di Jawa Timur. Pendirinya adalah keluarga Bin Martak, yang sebelumnya mendirikan pabrik tenun pertama di Surabaya.
Pantauan merdeka.com, warga saat antusias melihat rekontruksi tersebut. Warga berusaha mendekat dan melihat para tersangka yang berjumlah tiga orang, yakni JUL, EK, dan ST.
"Mukanya kaya gimana sih, kenapa harus pakai topeng (penutup kepala/sebo)," ujar warga di lokasi, Senin (9/10).
Rekonstruksi pun dimulai dari para tersangka datang secara bersamaan di rumah korban. Lalu masuk ke rumah korban.
"Siapa yang masuk lebih dulu, JUL kan masuk dulu," ujar petugas polisi.
Seperti diketahui, korban dibunuh pegawainya yang sakit hati lantaran dipecat tanpa diberi pesangon. AKhirnya pelaku JUL alias MD mengajak EK dan ST untuk menghabisi nyawa Zakaria dan Zakiya.
Korban merupakan pengusaha sukses dibidang garmen. Tercatat mereka mempunyai pabrik konveksi di Pekalongan dan toko di Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Korban diduga dianiaya pelaku di rumahnya lalu dibuang di Purbalingga buat menghilangkan jejak.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku pembunuhan wanita dalam koper ditangkap di Palembang, Sumatera Selatan.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, korban dengan tersangka saling mengenal.
Baca SelengkapnyaBarang-barang itu akan disita guna kepentingan penyidikan.
Baca SelengkapnyaTerduga pembunuh wanita yang jasadnya ditemukan dalam koper di Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi akhirnya tertangkap.
Baca SelengkapnyaPelaku untuk yang ketiga kalinya minta upah Rp500 ribu.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, sesosok jasad perempuan ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai Kalimalang, Bekasi
Baca SelengkapnyaKorban disebut-sebut meninggalkan dua anak. Kondisi anak korban masih sedih dengan kepergian ibunya.
Baca SelengkapnyaPolisi mengantongi identitas mayat pria dalam sarung di Pamulang
Baca SelengkapnyaPelaku pembunuhan Bayu Handono diketahui berinisial IR alias IB, 27 tahun,
Baca SelengkapnyaSeorang suami bunuh istri terjadi di sebuah rumah kontrakan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Baca SelengkapnyaUni dibunuh orang tidak dikenal di depan toko miliknya
Baca SelengkapnyaSeorang ibu dan anak di Kota Palembang meninggal secara mengenaskan.
Baca Selengkapnya